JAKARTA, KOMPAS.com - Bagi banyak dari kita, dapur adalah jantung dari rumah. Di dapurlah, tempat memulai dan mengakhiri hari.
Dapur menjadi tempat memasak makanan dan menyiapkannya, menghabiskan waktu bersama keluarga, berkumpul dengan teman, memasak makanan, bahkan bekerja dari rumah.
Baca juga: 7 Tips Merapikan Dapur Menurut Ahli agar Bebas Kekacauan
Maka itu, penting mendesain dapur semenarik dan senyaman mungkin.
Namun, karena memainkan peran begitu besar dan merombak memerlukan biaya sangat mahal, penting memilih desain abadi yang akan disukai selama bertahun-tahun.
Akan tetapi, memilih desain dapur yang tepat tidaklah mudah lantaran banyaknya gambar-gambar cantik di Instagram atau Pinterest. Ditambah, banyak desain dapur yang tengah populer.
Karena itu, sebaiknya memilih desain dapur yang tak lekang waktu atau timeless agar bisa betahan lama mesi ditengah gempuran tren desain serta menghemat pengeluran dalam waktu lama.
Dikutip Real Simple, Selasa (14/6/2024), berikut lima kesalahan mendesain dapur timeless yang harus dihindari.
Baca juga: 5 Kesalahan Mendekorasi Dapur Kecil yang Harus Dihindari, Makin Sempit
Namun, apabila tidak pernah mempertimbangkan warna tersebut hingga melihatnya muncul di Instagram, pikirkan lagi.
Apa pun yang diyakini sesuai dengan estetika pribadi Anda dalam jangka panjang akan selalu menjadi tren bagi Anda, entah itu shiplap, detail industrial, furnitur modern abad pertengahan, atau cat periwinkle.
Setelah mengidentifikasi gaya yang disukai, Anda dapat berhenti mengkhawatirkan tren.
Baca juga: 5 Kesalahan Membersihkan Dapur yang Harus Dihindari, Bisa Bikin Rusak
Selanjutnya, kesalahan mendesain dapur timeless yang harus dihindari adalah memilih meja dapur buatan pabrik.
"Untuk menciptakan desain dapur yang tak lekang waktu, saya akan memperhatikan meja dapur," saran Clara Jung dari Banner Day Interiors.
Jung menjelaskan, selain lemari dapur, meja dapur mengambil banyak ruang di dapur sehingga memiliki efek besar pada keabadian desain.
"Jika memungkinkan, saya selalu mendorong klien menggunakan bahan alami, seperti marmer, soapstone, atau kuarsit sebagai bahan meja dapur. Bahan-bahan alami ini memiliki umur lebih panjang daripada batu rekayasa, seperti kuarsa," katanya.