Laptop dan komputer secara alami akan mengeluarkan udara panas saat mencoba mendinginkan komponen internal. Jadi, tidak mengherankan jika kipas akan bekerja keras saat cuaca panas, saat kondisi eksternal tidak membantu.
Akibatnya, laptop dan desktop dapat mengeluarkan banyak panas. Pastikan komputer ditempatkan sedemikian rupa sehingga dapat tetap dingin dengan mudah.
Baca juga: 6 Hal yang Menyebabkan Kamar Tidur Terasa Panas dan Pengap
Misalnya, letakkan laptop hanya di permukaan yang keras. Jangan sampai tercekik di atas selimut atau bertumpu pada lutut Anda.
Komputer harus selalu diletakkan di atas meja, terutama karena komputer biasanya menjadi lebih panas dibandingkan laptop. Beri komputer sirkulasi udara terbaik dengan menjaga kebersihannya juga.
Bersihkan sisa debu dari keyboard dan layar, serta jaga agar ruang kerja di sekitarnya tetap bersih dan terbuka juga. Meskipun komputer sering kali diperlukan untuk bekerja, cobalah untuk mengurangi penggunaannya di waktu luang untuk meminimalkan keluaran panas.
Aturan serupa juga berlaku untuk konsol game apa pun. Pastikan Anda mempelajari cara membersihkannya dan melakukannya sesering yang diperlukan untuk menjaga suhu internalnya tetap terkendali.
Baca juga: 7 Cara Melindungi Kebun dari Cuaca Panas Ekstrem
Filter AC menjadi kotor dan tersumbat seiring dengan frekuensi penggunannya. Filter AC menangkap semua jenis polutan di udara termasuk debu dan kotoran, sehingga perlu dibersihkan atau diganti secara teratur.
Jika Anda tidak melakukan ini, AC akan bekerja terlalu keras untuk mendinginkan rumah Anda, dan kehilangan efisiensinya dalam prosesnya.