Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cara Mendesain Kamar Mandi agar Mudah Dibersihkan

Kompas.com - 24/10/2021, 15:32 WIB
Aniza Pratiwi,
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Tim Redaksi

Sumber Houzz

JAKARTA, KOMPAS.com - Ada banyak hal yang perlu dipertimbangkan saat merencanakan kamar mandi baru, tetapi cara menjaganya agar tetap bersih mungkin tidak menjadi perhatian utama, padahal hal ini merupakan bagian terpenting dalam mendesain kamar mandi.

Melansir dari Houzz, Minggu (24/10/2021), ada beberapa cara untuk menjadikan kamar mandi tetap segar dan rapi dengan desain berikut ini. 

1. Gunakan kipas ventilasi atau exhaust fan

"Jamur adalah musuh nomor satu di kamar mandi, jadi semua pilihan harus berhubungan dengan mencegahnya tumbuh," kata Eva Byrne, seorang desainer interior.

Baca juga: 8 Cara Menjaga Kamar Mandi Tetap Harum Tanpa Pewangi Ruangan

Ilustrasi exhaust fan di kamar mandi. SHUTTERSTOCK/TH_GIM Ilustrasi exhaust fan di kamar mandi.

Untuk menghentikan jamur berkembang di kamar mandi, imbuh Byrne, kipas ventilasi atau exhaust fan adalah kuncinya. Ini harus berada di samping jendela atau skylight yang terbuka.

Byrne menyarankan untuk memilih kipas inline, di mana motor terletak dari jarak jauh, di luar ruangan. “Kipas inline memiliki tingkat kebisingan minimal. 

2. Gunakan keramik untuk dinding kamar mandi

Untuk mengurangi waktu yang dihabiskan untuk mengecat ulang atau membersihkan dinding, gunakan pelapis ubin daripada cat atau wallpaper.

"Dinding yang dicat bisa cepat kotor di kamar mandi, tetapi dinding keramik cepat dan mudah dibersihkan dengan kain lembap," ungkap Ana Rezende, seorang desainer interior. 

Baca juga: Ingin Merenovasi Kamar Mandi? Ini 4 Hal yang Perlu Diperhatikan

Ini akan sangat berguna di area di mana tangan sering menyentuh dinding, seperti di dekat wastafel, di samping gantungan handuk yang digantung di dinding, dan di sekitar sakelar lampu.

 

3. Letakkan tempat sampah

Dengan meletakkan tempat sampah di dalam kamar mandi, akan membuat kamar mandi lebih bersih karena mencegah sampah berantakan di dalamnya.

Selain itu, periksa selalu saluran air yang sering tersumbat dengan rambut, dan bersihkan secara berkala. 

Ilustrasi kamar mandi. SHUTTERSTOCK/EDVARD NALBANTJAN Ilustrasi kamar mandi.

4. Pilih furnitur mengambang

"Gunakan meja rias yang digantung di dinding untuk menjaga lantai sebebas mungkin. Ini membuatnya lebih mudah untuk membersihkan seluruh area, terutama lantai,"  kata Rezende. 

Baca juga: 5 Benda Kamar Mandi yang Sangat Kotor dan Cara Membersihkannya

5. Pilih lantai dengan perawatan mudah

Kepraktisan adalah kunci di kamar mandi, dan pilihan lantai Anda bisa sangat penting untuk jumlah waktu yang Anda butuhkan untuk membersihkannya.

Lantai tanpa sambungan akan menjadi yang paling higienis dan paling mudah dibersihkan. Misalnya, teraso atau vinil.

6. Jaga agar permukaan tetap bersih

Disarankan untuk memilih wastafel dengan laci di bawahnya dan memasangkannya dengan lemari dinding cermin yang ramping di atasnya. Ini tidak harus besar untuk menjadi efektif.

7. Pintu shower berengsel

Pintu dan panel pancuran sering basah kuyup, sehingga harus sering dibersihkan untuk mencegah pembentukan jamur dan kerak kapur.

Baca juga: 7 Cara Menciptakan Feng Shui yang Baik di Kamar Mandi

Byrne merekomendasikan untuk memilih pintu shower berengsel daripada pintu geser atau lipat dua untuk kamar mandi yang mudah dibersihkan.

“Pintu shower berengsel adalah pilihan terbaik, karena ada lebih sedikit tempat untuk air berlama-lama dan jamur terbentuk,” katanya.

 

8. Waspadai penumpukan air 

Selalu gunakan nat putih jika Anda memiliki air sadah. Mineral dalam air sadah dapat menyebabkan terbentuknya bunga putih pada ubin dan nat, dan ini akan lebih terlihat pada permukaan yang gelap.

Meskipun Anda masih harus terus membersihkan ubin dan nat berwarna pucat, tetapi penumpukan harian akan jauh lebih sedikit terlihat.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com