3 Cara Membasmi Hama Serangga Agas pada Tanaman Hias Indoor

JAKARTA, KOMPAS.com - Hama serangga agas atau gnat adalah salah satu hama yang menyerang tanaman hias dalam ruangan atau tanaman hias indoor. Hama ini juga dikenal dengan nama agas jamur.

Agas sebetulnya adalah lalat berukuran sangat kecil dengan panjang sekitar seperdelapan inci. Penampilan agas juga mirip dengan nyamuk.

Dilansir dari Better Homes & Gardens Australia, Rabu (24/3/2021), agas tertarik pada tanah pot yang lembab dan bagian tanaman yang membusuk di dasar tanaman dalam ruangan. Meskipun terlihat mirip dengan nyamuk, mereka tidak menggigit.

Baca juga: Cara Termudah Menjauhkan Hama Semut dan Serangga dari Aglonema

Karena agas pada tanaman hias biasanya muncul ketika campuran media pot mengandung terlalu banyak kelembaban, cara terbaik untuk mencegah agas mengambil alih rumah Anda adalah dengan menghindari penyiraman secara berlebihan.

Akan tetapi, bagaimana jika kerusakan sudah terjadi dan Anda berurusan dengan segerombolan agas yang mengganggu tanaman hias indoor? Berikut ini cara membasmi hama serangga agas yang menyerang tanaman hias indoor Anda.

Cara mengidentifikasi agas pada tanaman indoor

Salah satu cara untuk mengetahui apakah Anda akan mengalami masalah agas adalah dengan mencari telurnya. Agas jamur bertelur di tanah dan telur ini menjadi larva, yang memakan jamur di tanah tanaman.

Larva agas jamur memiliki panjang sekitar seperempat inci dengan kepala hitam mengkilat dan tubuh yang memanjang, berwarna keputihan hingga transparan.

Baca juga: Hama dan Penyakit yang Sering Menyerang Cabai dan Cara Mengatasinya

Selain jamur, mereka juga menyukai bahan organik dan terkadang memakan akar atau bibit tanaman, dan tanaman akan tampak layu. Cari jejak lendir yang mirip dengan jenis yang ditinggalkan siput dan siput.

Jika Anda dapat melihat jejak, kemungkinan ada agas di tanaman dalam ruangan Anda.

Agas juga menyukai cahaya, jadi Anda mungkin melihatnya di jendela, terutama jika ada tanaman hias di dekatnya.

Agas sering disalahartikan sebagai lalat buah biasa, tetapi kedua serangga tersebut sangat berbeda. Lalat buah kebanyakan akan menetap di sekitar buah, dan tidak seperti agas jamur, warnanya cokelat dan terlihat seperti oval, versi awal dari lalat rumah.