Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polisi AS Tembak Mati Pria yang Pegang Garpu Plastik

Kompas.com - 24/02/2024, 19:29 WIB
Aditya Jaya Iswara

Penulis

Sumber AFP

LOS ANGELES, KOMPAS.com - Polisi di Los Angeles, Amerika Serikat (AS), merilis rekaman bodycam dari insiden petugas menembak mati pria yang memegang garpu plastik.

Peristiwa itu terjadi pada 3 Februari 2024 di gudang pusat kota Los Angeles, dan diselidiki untuk menentukan apakah polisi mematuhi batasan penggunaan kekuatan.

Dikutip dari kantor berita AFP pada Kamis (22/2/2024), pria yang ditembak bernama Jason Lee Maccani (36).

Baca juga: Polisi AS Tembak Mati Pengemudi yang Tabrakkan Mobil ke Konsulat China

Rekaman yang dirilis pada Selasa (20/2/2024) menunjukkan seorang pria diadang oleh enam polisi di koridor sebuah gedung.

Mereka menyuruh pria itu mendekat dengan tangan terangkat dan awalnya dia tampak menurut.

Namun, dia terus maju dan berjalan dengan tangan terkepal, memegang benda yang polisi kira adalah obeng.

Polisi mencoba membekuknya, tetapi gagal, kata polisi, dikutip dari kantor berita AFP.

Masih di video, pria itu terlihat mendekati polisi saat terdengar suara tembakan.

Baca juga:

“Tersangka memegangi salah satu polisi dan Beanbag Shotgun yang dipegangnya, mengakibatkan penembakan yang melibatkan petugas,” lanjutnya.

Polisi kemudian mendatangi gudang tersebut setelah seseorang menelepon nomor darurat dan melaporkan adanya serangan dengan senjata mematikan.

Penelepon mengatakan, orang tersebut berada di bawah pengaruh obat-obatan atau minuman beralkohol dan mengancam majikannya dengan tongkat.

Maccani kemudian meninggal di rumah sakit terdekat. Sementara itu, tidak ada pegawai gudang atau polisi yang terluka.

Baca juga: Polisi AS Tembak Mati Pria Saat Bersihkan Rumah Mendiang Neneknya

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Terkini Lainnya

Pria Rusia Dituntut karena Mewarnai Rambutnya Kuning, Biru, dan Hijau

Pria Rusia Dituntut karena Mewarnai Rambutnya Kuning, Biru, dan Hijau

Global
Otoritas Cuaca AS Sebut Dampak Badai Matahari Kuat yang Hantam Bumi

Otoritas Cuaca AS Sebut Dampak Badai Matahari Kuat yang Hantam Bumi

Global
Tabrakan 2 Kereta di Argentina, 57 Orang Dilarikan ke Rumah Sakit

Tabrakan 2 Kereta di Argentina, 57 Orang Dilarikan ke Rumah Sakit

Global
Inggris Cabut Visa Mahasiswa Pro-Palestina yang Protes Perang Gaza

Inggris Cabut Visa Mahasiswa Pro-Palestina yang Protes Perang Gaza

Global
3 Warisan Dokumenter Indonesia Masuk Daftar Memori Dunia UNESCO

3 Warisan Dokumenter Indonesia Masuk Daftar Memori Dunia UNESCO

Global
Israel Kirim 200.000 Liter Bahan Bakar ke Gaza Sesuai Permintaan

Israel Kirim 200.000 Liter Bahan Bakar ke Gaza Sesuai Permintaan

Global
China Buntuti Kapal AS di Laut China Selatan lalu Keluarkan Peringatan

China Buntuti Kapal AS di Laut China Selatan lalu Keluarkan Peringatan

Global
AS Kecam Israel karena Pakai Senjatanya untuk Serang Gaza

AS Kecam Israel karena Pakai Senjatanya untuk Serang Gaza

Global
9 Negara yang Tolak Dukung Palestina Jadi Anggota PBB di Sidang Majelis Umum PBB

9 Negara yang Tolak Dukung Palestina Jadi Anggota PBB di Sidang Majelis Umum PBB

Global
Jumlah Korban Tewas di Gaza Dekati 35.000 Orang, Afrika Selatan Desak IJC Perintahkan Israel Angkat Kaki dari Rafah

Jumlah Korban Tewas di Gaza Dekati 35.000 Orang, Afrika Selatan Desak IJC Perintahkan Israel Angkat Kaki dari Rafah

Global
Rangkuman Hari Ke-807 Serangan Rusia ke Ukraina: Putin Angkat Lagi Mikhail Mishustin | AS Pasok Ukraina Rp 6,4 Triliun

Rangkuman Hari Ke-807 Serangan Rusia ke Ukraina: Putin Angkat Lagi Mikhail Mishustin | AS Pasok Ukraina Rp 6,4 Triliun

Global
ICC Didesak Keluarkan Surat Perintah Penangkapan Netanyahu

ICC Didesak Keluarkan Surat Perintah Penangkapan Netanyahu

Global
143 Negara Dukung Palestina Jadi Anggota PBB, AS dan Israel Menolak

143 Negara Dukung Palestina Jadi Anggota PBB, AS dan Israel Menolak

Global
AS Akui Penggunaan Senjata oleh Israel di Gaza Telah Langgar Hukum Internasional

AS Akui Penggunaan Senjata oleh Israel di Gaza Telah Langgar Hukum Internasional

Global
[POPULER GLOBAL] Netanyahu Tanggapi Ancaman Biden | Pembicaraan Gencatan Senjata Gaza Gagal

[POPULER GLOBAL] Netanyahu Tanggapi Ancaman Biden | Pembicaraan Gencatan Senjata Gaza Gagal

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com