Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Argentina Berencana Pindahkan Kedutaannya ke Yerusalem, Dikecam Hamas

Kompas.com - 07/02/2024, 06:17 WIB
Irawan Sapto Adhi

Penulis

Sumber AFP

Argentina akan menjadi salah satu dari segelintir negara yang mempunyai misi diplomatik utamanya di Yerusalem, bukan di Tel Aviv.

Baca juga: Israel Batasi Perayaan Paskah Kristen Ortodoks di Yerusalem, Pemimpin Gereja Masa Bodoh

Amerika Serikat mengambil tindakan tersebut pada tahun 2018 di bawah kepemimpinan Donald Trump setelah ia mengakui kota tersebut sebagai ibu kota Israel.

Perserikatan Bangsa-Bangsa pada tahun 1947 menetapkan status internasional khusus untuk Yerusalem mengingat pentingnya kota tersebut bagi orang Yahudi, Kristen, dan Muslim.

Namun kota ini terpecah belah setelah perang setelah deklarasi kemerdekaan Israel pada tahun 1948.

Israel merebut Yerusalem timur dari Yordania selama Perang Enam Hari pada bulan Juni 1967, dan kemudian mencaploknya, dan menganggap seluruh kota sebagai ibu kotanya yang tidak dapat dibagi.

Yerusalem telah berada di bawah kekuasaan Israel sejak saat itu, namun Palestina mengeklaim bagian timurnya sebagai ibu kota negara yang mereka harapkan di masa depan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com