Hamas: Ebrahim Raisi, Sosok Terhormat Pendukung Palestina

GAZA, KOMPAS.com - Kelompok Hamas Palestina pada Senin (20/5/2024) menyatakan belasungkawa atas kematian Presiden Iran Ebrahim Raisi dalam kecelakaan helikopter.

Dalam sebuah pernyataan, Hamas juga memuji atas dukungan Raisi sebagai “pendukung terhormat” kelompok Hamas Palestina yang didukung Teheran.

Dikutip dari AFP, Hamas mengatakan mereka menghargai dukungan Raisi terhadap perlawanan Palestina, dan upaya solidaritas yang tak kenal lelah terhadap warga Palestina.

Baca juga: Biografi Ebrahim Raisi: Ulama, Jaksa, dan Politisi Iran Garis Keras

Yakni sejak dimulainya perang Israel-Hamas di Gaza setelah serangan kelompok itu pada 7 Oktober 2023 yang lalu.

Kelompok militan tersebut mengatakan mereka menghargai Raisi dan Menteri Luar Negeri Iran Hossein Amir-Abdollahian, yang juga tewas dalam kecelakaan Minggu (19/5/2024).

Mereka juga menghargai upaya politik dan diplomatik yang intens untuk menghentikan agresi militer Israel terhadap rakyat Palestina.

Iran, yang mendukung Hamas secara finansial dan militer, memuji serangan kelompok militan tersebut pada 7 Oktober terhadap Israel sebagai sesuatu yang berhasil dilakukan.

Pada 13 April 2024, Iran meluncurkan lebih dari 300 rudal dan drone dalam serangan langsung pertama Teheran terhadap wilayah Israel.

Serangan itu sendiri merupakan pembalasan atas serangan udara yang secara luas dianggap dilakukan oleh Israel yang meratakan konsulat Iran di Damaskus dan menewaskan tujuh Garda Revolusi pada 1 April 2024.

Sejak dimulainya perang Gaza, kekerasan telah meningkat di wilayah tersebut dan sering kali melibatkan sekutu Hamas yang didukung Iran.

Baca juga: Pejabat Iran: Ebrahim Raisi Tewas Usai Helikopternya Menabrak Puncak Pegunungan

Israel juga hampir setiap hari terlibat bentrokan di sepanjang perbatasan utaranya dengan gerakan kuat Hezbollah Lebanon yang didukung Iran.