Pemerintah berada di bawah tekanan untuk meredakan krisis menjelang pemilihan umum Eropa pada bulan Juni dan pameran pertanian tahunan di Paris pada akhir Februari.
Perdana Menteri Perancis Gabriel Attal mengumumkan pada 26 Januari pembatalan kenaikan pajak diesel bagi para petani.
Ia juga menetapkan langkah-langkah untuk mengurangi birokrasi dan menawarkan bantuan ekstra termasuk untuk para petani yang terkena dampak penyakit sapi di bagian selatan.
Pengumuman-pengumuman awal ini mengundang reaksi beragam dan serikat-serikat petani menyerukan agar protes-protes terus berlanjut.
Pemerintah mempertahankan sikap toleran terhadap protes tersebut, meskipun ada beberapa insiden kekerasan.
Pemerintah telah memerintahkan polisi untuk melindungi bandara dan pasar grosir di Paris setelah ada seruan bahwa mereka akan menjadi target.
Pemerintah telah menjanjikan tindakan lebih lanjut dalam beberapa hari ke depan.
Dukungan lebih lanjut untuk produsen wine yang terpukul oleh penurunan konsumsi sedang dikaji, sementara langkah-langkah tambahan untuk peternakan juga diharapkan.
Dengan sebagian besar kebijakan dan subsidi pertanian ditentukan di tingkat Uni Eropa, Paris mencari konsesi dari mitranya, seperti mencoba membangun dukungan untuk pengabaian persyaratan lahan kosong.
Itu adalah isu yang dapat didorong oleh Presiden Emmanuel Macron pada pertemuan puncak para pemimpin pada Kamis (1/2/2024).
Di bidang perdagangan, area lain yang dijalankan di tingkat Uni Eropa, Menteri Pertanian Marc Fesneau menyerukan langkah-langkah untuk mencegah impor dari Ukraina mengacaukan pasar-pasar Uni Eropa, khususnya gula, unggas dan telur.
Hal ini menandai sebuah perubahan dari Paris, yang sebelumnya menentang langkah negara-negara Uni Eropa bagian timur untuk membatasi aliran produk Ukraina.
Baca juga: Usai Sopir Truk, Kini Giliran Petani Polandia yang Protes ke Ukraina
Lalu lintas di sekitar ibukota Belgia juga terganggu oleh para petani yang marah pada Senin dan sekitar selusin traktor berhasil masuk ke wilayah Uni Eropa di Brussel di mana mereka membunyikan klakson dengan keras.
Para petani menghentikan sekitar lima truk yang mengangkut sayuran Spanyol dan membuang hasil panen di dekat pusat distribusi peritel Belgia, Colruyt, dekat Brussels, demikian dilaporkan media Belgia.
Sebagaimana dikutip dari Reuters, Jerman juga menghadapi ketegangan, dengan protes yang meletus setelah keputusan pemerintah untuk menghapuskan keringanan pajak untuk diesel pertanian saat mencoba menyeimbangkan anggaran 2024.
Awal bulan ini, Berlin nyaris macet karena salah satu jalan utama kota ini dipenuhi oleh truk dan traktor.
Para petani dan pengemudi truk di Rumania juga melakukan aksi protes bulan ini terhadap biaya bisnis yang tinggi yang menghalangi akses ke penyeberangan perbatasan dengan Ukraina.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.