Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hamas Lanjutkan Pembebasan Sandera dari Israel

Kompas.com - 26/11/2023, 16:01 WIB
Aditya Jaya Iswara

Penulis

Sumber AFP

GAZA, KOMPAS.com - Hamas pada Sabtu (25/11/2023) mengonfirmasi pembebasan sandera asal Israel untuk kali kedua, yang ditangkap dalam serangan 7 Oktober.

Pembebasan sandera ini dilakukan Hamas untuk merespons positif mediator Mesir dan Qatar guna memastikan kelanjutan perjanjian gencatan senjata.

Sebelumnya, Hamas menunda pembebasan sandera usai menuduh Israel melanggar perjanjian pengiriman bantuan kemanusiaan ke utara Jalur Gaza.

Baca juga: Sempat Ditunda, Hamas Bebaskan 13 Warga Israel dan 4 Tawanan Thailand

Hamas juga tidak sependapat dengan Israel soal pemilihan tahanan untuk dibebaskan. Kelompok itu ingin pembebasan berdasarkan waktu yang dihabiskan dalam tahanan.

Kelompok itu juga menuduh pasukan Israel menembaki orang-orang yang hendak menyeberang dari bagian selatan Jalur Gaza ke utara, yang dilarang oleh pasukan Israel.

Badan kemanusiaan PBB yaitu OCHA mengatakan, dalam beberapa insiden yang dilaporkan pada Jumat (24/11/2023), pasukan Israel melepaskan tembakan dan melemparkan gas air mata ke orang-orang yang menuju utara.

"Setidaknya satu orang dilaporkan tewas, dan puluhan lainnya terluka," lanjutnya, dikutip dari kantor berita AFP.

Baca juga:

Kementerian Kesehatan yang dikelola Hamas di Gaza mengatakan, tujuh orang terluka dalam insiden serupa pada Sabtu.

Namun, Israel membantah adanya pelanggaran terhadap ketentuan gencatan senjata.

Baca juga: Gencatan Senjata 4 Hari Israel-Hamas Resmi Dimulai

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang

Terkini Lainnya

Pria Rusia Dituntut karena Mewarnai Rambutnya Kuning, Biru, dan Hijau

Pria Rusia Dituntut karena Mewarnai Rambutnya Kuning, Biru, dan Hijau

Global
Otoritas Cuaca AS Sebut Dampak Badai Matahari Kuat yang Hantam Bumi

Otoritas Cuaca AS Sebut Dampak Badai Matahari Kuat yang Hantam Bumi

Global
Tabrakan 2 Kereta di Argentina, 57 Orang Dilarikan ke Rumah Sakit

Tabrakan 2 Kereta di Argentina, 57 Orang Dilarikan ke Rumah Sakit

Global
Inggris Cabut Visa Mahasiswa Pro-Palestina yang Protes Perang Gaza

Inggris Cabut Visa Mahasiswa Pro-Palestina yang Protes Perang Gaza

Global
3 Warisan Dokumenter Indonesia Masuk Daftar Memori Dunia UNESCO

3 Warisan Dokumenter Indonesia Masuk Daftar Memori Dunia UNESCO

Global
Israel Kirim 200.000 Liter Bahan Bakar ke Gaza Sesuai Permintaan

Israel Kirim 200.000 Liter Bahan Bakar ke Gaza Sesuai Permintaan

Global
China Buntuti Kapal AS di Laut China Selatan lalu Keluarkan Peringatan

China Buntuti Kapal AS di Laut China Selatan lalu Keluarkan Peringatan

Global
AS Kecam Israel karena Pakai Senjatanya untuk Serang Gaza

AS Kecam Israel karena Pakai Senjatanya untuk Serang Gaza

Global
9 Negara yang Tolak Dukung Palestina Jadi Anggota PBB di Sidang Majelis Umum PBB

9 Negara yang Tolak Dukung Palestina Jadi Anggota PBB di Sidang Majelis Umum PBB

Global
Jumlah Korban Tewas di Gaza Dekati 35.000 Orang, Afrika Selatan Desak IJC Perintahkan Israel Angkat Kaki dari Rafah

Jumlah Korban Tewas di Gaza Dekati 35.000 Orang, Afrika Selatan Desak IJC Perintahkan Israel Angkat Kaki dari Rafah

Global
Rangkuman Hari Ke-807 Serangan Rusia ke Ukraina: Putin Angkat Lagi Mikhail Mishustin | AS Pasok Ukraina Rp 6,4 Triliun

Rangkuman Hari Ke-807 Serangan Rusia ke Ukraina: Putin Angkat Lagi Mikhail Mishustin | AS Pasok Ukraina Rp 6,4 Triliun

Global
ICC Didesak Keluarkan Surat Perintah Penangkapan Netanyahu

ICC Didesak Keluarkan Surat Perintah Penangkapan Netanyahu

Global
143 Negara Dukung Palestina Jadi Anggota PBB, AS dan Israel Menolak

143 Negara Dukung Palestina Jadi Anggota PBB, AS dan Israel Menolak

Global
AS Akui Penggunaan Senjata oleh Israel di Gaza Telah Langgar Hukum Internasional

AS Akui Penggunaan Senjata oleh Israel di Gaza Telah Langgar Hukum Internasional

Global
[POPULER GLOBAL] Netanyahu Tanggapi Ancaman Biden | Pembicaraan Gencatan Senjata Gaza Gagal

[POPULER GLOBAL] Netanyahu Tanggapi Ancaman Biden | Pembicaraan Gencatan Senjata Gaza Gagal

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com