Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ketika Beckham dan Ronaldo Tampil di Asian Games untuk India...

Kompas.com - 27/09/2023, 18:36 WIB
Aditya Jaya Iswara

Penulis

Sumber AFP

JIESHOU, KOMPAS.com - David Beckham dan Ronaldo tampil di Asian Games 2022 di Hangzhou, China, pada Rabu (27/9/2023), tetapi keduanya bukan pesepak bola.

Beckham dan Ronaldo yang setim ini adalah pebalap sepeda pria India. Atlet pertama bernama lengkap David Beckham Elkatohchoongo, sedangkan rekannya adalah Ronaldo Laitonjam Singh.

Mereka baru saja bertanding di Velodrom Pusat Olahraga Chun'an, Jieshou, China.

Baca juga: Asian Games 2022 di Hangzhou Resmi Ditunda karena Kebangkitan Covid-19

Ronaldo melakukan debutnya di Asian Games pada Selasa (26/9/2023), membantu India menempati posisi kelima dalam kualifikasi beregu hari itu.

Beckham menempati posisi kesembilan dalam kualifikasi individu keesokan harinya.

“Ayahku pesepak bola di tim nasional, dan dia penggemar berat David Beckham,” jelas Elkatohchoongo, dikutip dari kantor berita AFP.

"Saat aku lahir di rumah sakit, mereka memberitahu ibuku: Kalau laki-laki, namanya David Beckham."

“Aku bermain sepak bola saat masih muda, 14 tahun,” terangnya, menjelaskan namanya yang identik dengan sepak bola.

“Saya beralih ke sepeda pada 2017, dan memulai (karier) bersepeda profesional di Delhi lima tahun lalu, dan sekarang saya di liga profesional.”

Baca juga: Apakah Penolakan Israel di Piala Dunia U20 Sama dengan Sikap Soekarno di Asian Games 1962?

Sementara itu, ayah Laitonjam adalah penggemar berat Ronaldinho, mantan pemain Barcelona dan legenda timnas Brasil.

Sewaktu bekerja di Kashmir, dia bertaruh dengan beberapa temannya bahwa Ronaldinho akan mencetak gol lawan Inggris di perempat final Piala Dunia 2002.

Tebakannya betul. Ronaldinho mencetak gol kemenangan dengan skor 2-1 dan Brasil mengangkat trofi di laga puncak.

Beberapa detik setelah pertandingan, telepon berdering dan dia mengetahui istrinya sedang melahirkan di kota asal mereka, Imphal, yang jaraknya hampir 2.000 kilometer dari Kashmir.

“Saat bola masuk ke gawang, waktu itulah aku lahir,” ujar Laitonjam kepada surat kabar The Hindu.

"Kupikir ayahku memenangi sejumlah uang hari itu. Mungkin itulah sebabnya aku dapat nama itu. Dia merasa aku sangat beruntung untuknya."

Baca juga: David Beckham Antre 13 Jam Lihat Peti Mati Ratu Elizabeth II, Menitikkan Air Mata Saat Beri Penghormatan

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Terkini Lainnya

Perang di Gaza, Jumlah Korban Tewas Capai 35.000 Orang

Perang di Gaza, Jumlah Korban Tewas Capai 35.000 Orang

Global
143 Orang Tewas akibat Banjir di Brasil, 125 Lainnya Masih Hilang

143 Orang Tewas akibat Banjir di Brasil, 125 Lainnya Masih Hilang

Global
Serangan Ukraina di Belgorod Rusia, 9 Orang Terluka

Serangan Ukraina di Belgorod Rusia, 9 Orang Terluka

Global
Inggris Selidiki Klaim Hamas Terkait Seorang Sandera Terbunuh di Gaza

Inggris Selidiki Klaim Hamas Terkait Seorang Sandera Terbunuh di Gaza

Global
Serangan Drone Ukraina Sebabkan Kebakaran di Kilang Minyak Volgograd Rusia

Serangan Drone Ukraina Sebabkan Kebakaran di Kilang Minyak Volgograd Rusia

Global
PBB Serukan Gencatan Senjata di Gaza Segera, Perang Harus Dihentikan

PBB Serukan Gencatan Senjata di Gaza Segera, Perang Harus Dihentikan

Global
Pendaki Nepal, Kami Rita Sherpa, Klaim Rekor 29 Kali ke Puncak Everest

Pendaki Nepal, Kami Rita Sherpa, Klaim Rekor 29 Kali ke Puncak Everest

Global
4.073 Orang Dievakuasi dari Kharkiv Ukraina akibat Serangan Rusia

4.073 Orang Dievakuasi dari Kharkiv Ukraina akibat Serangan Rusia

Global
Macron Harap Kylian Mbappe Bisa Bela Perancis di Olimpiade 2024

Macron Harap Kylian Mbappe Bisa Bela Perancis di Olimpiade 2024

Global
Swiss Juara Kontes Lagu Eurovision 2024 di Tengah Demo Gaza

Swiss Juara Kontes Lagu Eurovision 2024 di Tengah Demo Gaza

Global
Korsel Sebut Peretas Korea Utara Curi Data Komputer Pengadilan Selama 2 Tahun

Korsel Sebut Peretas Korea Utara Curi Data Komputer Pengadilan Selama 2 Tahun

Global
Rangkuman Hari Ke-808 Serangan Rusia ke Ukraina: Bala Bantuan untuk Kharkiv | AS Prediksi Serangan Terbaru Rusia

Rangkuman Hari Ke-808 Serangan Rusia ke Ukraina: Bala Bantuan untuk Kharkiv | AS Prediksi Serangan Terbaru Rusia

Global
Biden: Gencatan Senjata dengan Israel Bisa Terjadi Secepatnya jika Hamas Bebaskan Sandera

Biden: Gencatan Senjata dengan Israel Bisa Terjadi Secepatnya jika Hamas Bebaskan Sandera

Global
Israel Dikhawatirkan Lakukan Serangan Darat Besar-besaran di Rafah

Israel Dikhawatirkan Lakukan Serangan Darat Besar-besaran di Rafah

Global
Wanita yang Dipenjara Setelah Laporkan Covid-19 di Wuhan pada 2020 Dibebaskan

Wanita yang Dipenjara Setelah Laporkan Covid-19 di Wuhan pada 2020 Dibebaskan

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com