Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Penyelidikan The Washington Post: Pembocor Dokumen Rahasia AS Bekerja di Pangkalan Militer

Kompas.com - 13/04/2023, 19:31 WIB
Danur Lambang Pristiandaru

Penulis

Sumber CNN

WASHINGTON DC, KOMPAS.com – Orang yang membocorkan dokumen rahasia Amerika Serikat (AS) kemungkikan bekerja di pangkalan militer, menurut penyelidikan The Washington Post pada Rabu (12/4/2023).

Pembocor tersebut mengunggah dokumen rahasia keamanan nasional yang sensitif di salah satu grup percakapan online, Discord, yang beranggotakan sekitar 24 orang.

The Washington Post mendapatkan informasi mengenai pembocor dokumen rahasia tersebut berdasarkan wawancara dengan teman pembocor yang juga bagian dari grup Discord yang dimaksud.

Baca juga: Dokumen AS yang Bocor Soroti Langkah Serbia Bantu Ukraina

Dalam platform perpesanan Discord, grup percakapan dinamakan server.

Lewat laporannya, The Washington Post menyebut pembocor adalah seorang pemuda kesepian dan penggemar senjata, sebagaimana dilansir CNN.

Grup Discord tempat pembocor itu bergabung berisi pembicaraan mengenai kecintaan mereka terhadap senjata dan perlengkapan militer.

Teman pembocor tersebut mengatakan kepada The Washington Post bahwa dia tidak akan mengungkapkan identitas tersangka pembocor atau lokasinya kepada pihak berwenang.

Baca juga: Rusia: Dokumen AS Bocor untuk Tipu Kami

Pembocor tersebut mendapat julukan OG. Dia mulai mengunggah pesan ke grup Discord tersebut pada tahun lalu.

Beberapa bulan setelahnya, pembocor mengunggah pesan di mana dia tampaknya menyalin informasi rahasia dari dokumen AS, menurut laporan The Washington Post.

Dari pesan tersebut mengindikasikan bahwa OG bekerja di sebuah pangkalan militer.

“OG mengeklaim dia menghabiskan setidaknya sebagian harinya di dalam fasilitas rahasia yang melarang ponsel dan perangkat elektronik lainnya, yang dapat digunakan untuk mendokumentasikan informasi rahasia yang disimpan di jaringan komputer pemerintah atau keluar dari printer,” kata teman pembocor dikutip The Washington Post.

Baca juga: Dokumen AS Bocor, Korsel Sebut Sebagian Palsu

The Washington Post melaporkan, grup Discord tersebut tampaknya dikendalikan oleh OG. Di sanalah OG kemungkinan menyebarkan dokumen rahasia itu.

“Dia ingin membuat kami tetap terhubung,” kata teman pembocor itu kepada The Washington Post.

Dia menambahkan, OG tampaknya berpikir bahwa apa yang dketahui “orang dalam” akan memberikan perlindungan kepada kenalan mereka mengenai dunia yang bermasalah di sekitar mereka.

“Jika Anda bisa memikirkannya, itu ada di dokumen-dokumen itu,” kata teman OG itu kepada The Washington Post.

Baca juga: Penjelasan Bocornya Dokumen Rahasia AS, Terparah sejak WikiLeaks, Bikin Pentagon Panik

Tangkapan layar bocoran dokumen rahasia AS yang bocor di media sosial.TWITTER @THEURASIATIMES Tangkapan layar bocoran dokumen rahasia AS yang bocor di media sosial.

Halaman:

Terkini Lainnya

Serangan Rusia di Sumy Ukraina Tewaskan 1 Warga Sipil, 2 Anak Luka-luka

Serangan Rusia di Sumy Ukraina Tewaskan 1 Warga Sipil, 2 Anak Luka-luka

Global
Otoritas Keselamatan Udara AS Selidiki Pemeriksaan Pesawat Boeing

Otoritas Keselamatan Udara AS Selidiki Pemeriksaan Pesawat Boeing

Global
Kesalahan Teknis. Boeing Tunda Peluncuran Kapsul Luar Angkasanya

Kesalahan Teknis. Boeing Tunda Peluncuran Kapsul Luar Angkasanya

Global
5 Teknologi Tertua di Dunia yang Masih Digunakan

5 Teknologi Tertua di Dunia yang Masih Digunakan

Global
AS, Inggris, dan Sebagian Besar Negara Uni Eropa Tak Akan Hadiri Putin

AS, Inggris, dan Sebagian Besar Negara Uni Eropa Tak Akan Hadiri Putin

Global
Israel Larang Al Jazeera, Kantor Ditutup dan Siaran Dilarang

Israel Larang Al Jazeera, Kantor Ditutup dan Siaran Dilarang

Global
Militer Israel Ambil Alih Kendali Penyeberangan Rafah dari Gaza ke Mesir, Ada Maksud Apa?

Militer Israel Ambil Alih Kendali Penyeberangan Rafah dari Gaza ke Mesir, Ada Maksud Apa?

Global
Rafah, Kota Oasis di Sinai-Gaza yang Terbelah Perbatasan Kontroversial

Rafah, Kota Oasis di Sinai-Gaza yang Terbelah Perbatasan Kontroversial

Internasional
Hari Ke-12 Sidang Uang Tutup Mulut, Trump Diperingatkan Bisa Dijatuhi Hukuman Penjara

Hari Ke-12 Sidang Uang Tutup Mulut, Trump Diperingatkan Bisa Dijatuhi Hukuman Penjara

Global
Remaja Ini Temukan Cara Baru Buktikan Teorema Pythagoras Pakai Trigonometri, Diremehkan Para Ahli

Remaja Ini Temukan Cara Baru Buktikan Teorema Pythagoras Pakai Trigonometri, Diremehkan Para Ahli

Global
Dituduh Mencuri, Tentara AS Ditangkap di Rusia

Dituduh Mencuri, Tentara AS Ditangkap di Rusia

Global
Isi Usulan Gencatan Senjata di Gaza yang Disetujui Hamas, Mencakup 3 Fase 

Isi Usulan Gencatan Senjata di Gaza yang Disetujui Hamas, Mencakup 3 Fase 

Global
Sisa-sisa Kerangka Manusia Ditemukan di Bunker Perang Dunia II

Sisa-sisa Kerangka Manusia Ditemukan di Bunker Perang Dunia II

Global
Protes Gaza Kampus AS: Rusuh di MIT, Wisuda Sejumlah Kampus Pertimbangkan Keamanan

Protes Gaza Kampus AS: Rusuh di MIT, Wisuda Sejumlah Kampus Pertimbangkan Keamanan

Global
Warga Kuba Terpikat Jadi Tentara Rusia karena Gaji Besar dan Paspor

Warga Kuba Terpikat Jadi Tentara Rusia karena Gaji Besar dan Paspor

Internasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com