Penulis: VOA Indonesia/Jeff Seldin
MOSKWA, KOMPAS.com - Data terbaru menunjukkan, setidaknya beberapa musuh AS memanfaatkan aplikasi berbagi video TikTok yang sangat populer itu untuk menyebarkan pengaruhnya.
Sebuah laporan yang dirilis oleh Aliansi untuk Mengamankan Demokrasi (ASD) pada Kamis (30/3/2023) mendapati bahwa Rusia menggunakan aplikasi TikTok untuk menyebarkan narasinya sendiri dalam upaya melemahkan dukungan Barat ke Ukraina.
"Berdasarkan analisis kami, beberapa pengguna lebih terlibat dengan media pemerintah Rusia daripada media berita independen lain yang lebih memiliki reputasi di platform tersebut," menurut laporan keamanan aliansi yang berpusat di AS itu.
Baca juga: Pemerintah China Buka Suara Saat Sejumlah Negara Larang TikTok
ASD melacak aktor resmi negara dan media yang didukung negara.
"Lebih banyak pengguna TikTok yang mengikuti kantor berita Rusia atau RT, daripada harian New York Times," katanya.
Laporan ASD mendapati, pada 22 Maret terdapat 78 outlet berita yang didanai Rusia di TikTok dengan lebih dari 14 juta pengikut.
Laporan tersebut juga menemukan bahwa meskipun TikTok bertekad untuk melabeli akun-akun tersebut sebagai media yang dikontrol negara, 31 akun nyatanya tidak diberi label.
Namun, pemberian label pada sejumlah akun itu tampaknya tidak berdampak banyak pada kemampuan mereka untuk menyerap penonton.
Laporan tentang penggunaan TikTok oleh media pemerintah Rusia ini nyatanya muncul ketika para pejabat AS kembali menyuarakan kekhawatiran tentang potensi penggunaan TikTok untuk kampanye disinformasi dan operasi pengaruh asing.
Baca juga: CEO TikTok Digempur Habis-habisan Parlemen AS, Tak Ada Satu Pun Dukungan
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.