Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 08/03/2023, 10:31 WIB

JENIN, KOMPAS.com – Pasukan Israel menggerebek kamp pengungsi di Jenin, Tepi Barat, pada Selasa (7/3/2023). Dalam penggerebekan tersebut, enam warga Palestina menjadi korban tewas.

Kementerian Kesehatan Palestina mengatakan, kelima korban tewas adalah laki-laki yang berusia 20an tahun.

Sedangkan korban tewas keenam adalah Abdel Fattah Kharousha yang berusia 49 tahun.

Baca juga: Demo 9 Minggu di Israel, Massa Tolak Perombakan Sistem Pengadilan

Salah satu dari korban tewas tersebut diyakini bertanggung jawab atas pembunuhan seorang tentara Israel dan adiknya di Huwara pada Februari.

Axios melaporkan, dalam penggerebekan tersebut, tentara Israel mengepung sebuah rumah yang diyakini menampung anggota Hamas yang bertanggung jawab atas pembunuhan di Huwara.

Tentara Israel kemudian memerintahkan penembakan rudal anti-tank ke rumah tersebut setelah orang-orang di dalamnya menolak untuk menyerah.

Baca juga: Demonstran Kepung Istri PM Israel di Salon, Pedemo: Negara Terbakar, Dia Potong Rambut

Penggerebekan terbaru dari pasukan Israel yang menewaskan beberapa warga Palestina tersebut tidak dikecam secara harfiah oleh Juru Bicara Kementerian Luar Negeri AS Ned Price.

Price justru menyampaikan kerisauan “Negeri Paman Sam” atas meningkatnya kekerasan di Tepi Barat yang memengaruhi Israel, sebagaimana dilansir UPI.

“Israel memiliki hak yang sah untuk mempertahankan rakyatnya dan teritorinya melawan segala bentuk agresi, termasuk dari kelompok-kelompok teroris,” kata Price dalam press briefing.

Baca juga: Pemukim Israel Serang Kota Huwara, Dewan Keamanan PBB Didesak Lindungi Warga Sipil Palestina

“Kami sudah melihat terlalu banyak demonstrasi-demonstrasi dengan ancaman teroris yang Israel hadapi dalam beberapa hari terakhir,” sambung Price.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rumah Sakit Rambam di Haifa melaorkan bahwa ada tiga tentara Israel yang terluka dalam penggerebekan tersebut.

Luka-luka yang diderita ketiga tentara Israel tersebut bervariasi mulai dari ringan hingga sedang, lapor The Times of Israel.

Baca juga: Hasil Pertemuan Israel-Palestina di Yordania, Setop Bahas Permukiman Tepi Barat 4 Bulan

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Sumber UPI
Video rekomendasi
Video lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Burung Kakatua di Australia Bisa Buka Tong Sampah, Jadi Masalah Warga

Burung Kakatua di Australia Bisa Buka Tong Sampah, Jadi Masalah Warga

Global
Serangan Skala Besar Ukraina Dimulai, Pasukan Kyiv Menuju Bakhmut

Serangan Skala Besar Ukraina Dimulai, Pasukan Kyiv Menuju Bakhmut

Global
Radio Rusia Diretas, Siarkan Pidato Palsu Putin Umumkan Invasi Ukraina

Radio Rusia Diretas, Siarkan Pidato Palsu Putin Umumkan Invasi Ukraina

Global
Serangan Dunia Maya Menyasar British Airways dan BBC, Geng Kriminal Rusia Ikut Andil

Serangan Dunia Maya Menyasar British Airways dan BBC, Geng Kriminal Rusia Ikut Andil

Global
Set Film Barbie Disebut Habiskan Banyak Warna Pink, Ganggu Pasokan Cat AS

Set Film Barbie Disebut Habiskan Banyak Warna Pink, Ganggu Pasokan Cat AS

Global
Australia Peringatkan Munculnya El Nino, Cuaca Akan Lebih Kering

Australia Peringatkan Munculnya El Nino, Cuaca Akan Lebih Kering

Global
Sopir Bus di Australia Tewas Setelah Tabrak Unta

Sopir Bus di Australia Tewas Setelah Tabrak Unta

Global
Bendungan Kakhovka Ukraina Hancur Sebagian, Rusia dan Kyiv Saling Tuduh

Bendungan Kakhovka Ukraina Hancur Sebagian, Rusia dan Kyiv Saling Tuduh

Global
Simpang Siur Simbol Nazi Pasukan Ukraina, Sulitkan Posisi Dukungan

Simpang Siur Simbol Nazi Pasukan Ukraina, Sulitkan Posisi Dukungan

Global
Hubungan Negara Membaik, Warga Australia yang Dihukum Mati di Vietnam Diberi Grasi

Hubungan Negara Membaik, Warga Australia yang Dihukum Mati di Vietnam Diberi Grasi

Global
Kumpulkan Data Anak Tanpa Izin, Microsoft Bayar Denda 20 Juta Dollar AS

Kumpulkan Data Anak Tanpa Izin, Microsoft Bayar Denda 20 Juta Dollar AS

Global
Perseteruan Antar Tetangga di Florida Picu Insiden Penembakan

Perseteruan Antar Tetangga di Florida Picu Insiden Penembakan

Global
Rusia Siap Pertimbangkan Proposal Perdamaian dari Indonesia

Rusia Siap Pertimbangkan Proposal Perdamaian dari Indonesia

Global
Rangkuman Hari Ke-467 Serangan Rusia ke Ukraina: Muncul Pidato Palsu Putin, Grup Warger Tawan Tentara Rusia

Rangkuman Hari Ke-467 Serangan Rusia ke Ukraina: Muncul Pidato Palsu Putin, Grup Warger Tawan Tentara Rusia

Global
Tertangkap Kamera, Perempuan Ini Curi Kalung Emas dari Leher Gadis Kecil di Keramaian

Tertangkap Kamera, Perempuan Ini Curi Kalung Emas dari Leher Gadis Kecil di Keramaian

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+