Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rumah Mewah Berusia 1.200 Tahun Ditemukan di Israel

Kompas.com - 27/08/2022, 15:00 WIB
Aditya Jaya Iswara

Penulis

Sumber AFP

RAHAT, KOMPAS.com - Arkeolog Israel menemukan sebuah rumah mewah berusia 1.200 tahun pada Selasa (23/8/2022), memperluas pengetahuan tentang wilayah gurun selatan lokasi satu masjid baru-baru ini ditemukan.

Digambarkan sebagai "perkebunan pedesaan yang mewah" oleh Otoritas Barang Antik Israel (IAA), rumah mewah pada masanya itu memiliki lorong berlapis marmer dan dinding yang dihiasi dengan lukisan.

Bangunan pertama dari jenisnya yang ditemukan di gurun Negev selatan ini, menurut IAA, berisi ruangan berkubah di sekitar halaman tengah.

Baca juga: Inilah Toilet Terbaik se-AS, Biaya Pembangunannya Setara Rumah Mewah Rp 4,2 Miliar

Sisa-sisa lampu minyak ditemukan di ruang penyimpanan bawah tanah bersama dengan tangki.

"Perumahan mewah dan kubah bawah tanah yang unik dan mengesankan adalah bukti dari cara pemiliknya," kata spara arkeolog yang memimpin penggalian, dikutip dari kantor berita AFP.

"Status dan kekayaan mereka yang tinggi memungkinkan mereka membangun rumah mewah yang berfungsi sebagai tempat tinggal dan hiburan," tambah para arkeolg bernama Oren Shmueli, Elena Kogan-Zehavi, dan Noe D Michael.

"Kami berasumsi siapa pun yang tinggal di sini adalah penguasa lokal," kata Michael kepada AFP, seraya menambahkan bahwa perkebunan seperti itu "sama sekali belum ditemukan di Negev sebelumnya."

Situs di kota Rahat itu dibuka untuk umum pada Kamis (25/8/2022).

Baca juga:

Perkebunan itu dekat masjid langka yang berasal dari periode sama, ditemukan oleh para arkeolog Israel pada bulan Juni.

Puluhan umat Muslim kemungkinan pernah beribadah di situs itu, kata IAA.

Penaklukan Muslim atas wilayah tersebut terjadi pada paruh pertama abad ketujuh.

"Setelah kami menyelesaikan penggalian (rumah besar), rencananya tempat ini akan dilestarikan", di samping penemuan lain seperti masjid, tambah Michael.

Baca juga: Kepala Marmer Hercules Ditemukan di Situs Kapal Karam Kuno Terkaya di Dunia Antikythera

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

[KABAR DUNIA SEPEKAN] Israel Serang Rafah | Serangan Drone Terjauh Ukraina

[KABAR DUNIA SEPEKAN] Israel Serang Rafah | Serangan Drone Terjauh Ukraina

Global
Perang di Gaza, Jumlah Korban Tewas Capai 35.000 Orang

Perang di Gaza, Jumlah Korban Tewas Capai 35.000 Orang

Global
143 Orang Tewas akibat Banjir di Brasil, 125 Lainnya Masih Hilang

143 Orang Tewas akibat Banjir di Brasil, 125 Lainnya Masih Hilang

Global
Serangan Ukraina di Belgorod Rusia, 9 Orang Terluka

Serangan Ukraina di Belgorod Rusia, 9 Orang Terluka

Global
Inggris Selidiki Klaim Hamas Terkait Seorang Sandera Terbunuh di Gaza

Inggris Selidiki Klaim Hamas Terkait Seorang Sandera Terbunuh di Gaza

Global
Serangan Drone Ukraina Sebabkan Kebakaran di Kilang Minyak Volgograd Rusia

Serangan Drone Ukraina Sebabkan Kebakaran di Kilang Minyak Volgograd Rusia

Global
PBB Serukan Gencatan Senjata di Gaza Segera, Perang Harus Dihentikan

PBB Serukan Gencatan Senjata di Gaza Segera, Perang Harus Dihentikan

Global
Pendaki Nepal, Kami Rita Sherpa, Klaim Rekor 29 Kali ke Puncak Everest

Pendaki Nepal, Kami Rita Sherpa, Klaim Rekor 29 Kali ke Puncak Everest

Global
4.073 Orang Dievakuasi dari Kharkiv Ukraina akibat Serangan Rusia

4.073 Orang Dievakuasi dari Kharkiv Ukraina akibat Serangan Rusia

Global
Macron Harap Kylian Mbappe Bisa Bela Perancis di Olimpiade 2024

Macron Harap Kylian Mbappe Bisa Bela Perancis di Olimpiade 2024

Global
Swiss Juara Kontes Lagu Eurovision 2024 di Tengah Demo Gaza

Swiss Juara Kontes Lagu Eurovision 2024 di Tengah Demo Gaza

Global
Korsel Sebut Peretas Korea Utara Curi Data Komputer Pengadilan Selama 2 Tahun

Korsel Sebut Peretas Korea Utara Curi Data Komputer Pengadilan Selama 2 Tahun

Global
Rangkuman Hari Ke-808 Serangan Rusia ke Ukraina: Bala Bantuan untuk Kharkiv | AS Prediksi Serangan Terbaru Rusia

Rangkuman Hari Ke-808 Serangan Rusia ke Ukraina: Bala Bantuan untuk Kharkiv | AS Prediksi Serangan Terbaru Rusia

Global
Biden: Gencatan Senjata dengan Israel Bisa Terjadi Secepatnya jika Hamas Bebaskan Sandera

Biden: Gencatan Senjata dengan Israel Bisa Terjadi Secepatnya jika Hamas Bebaskan Sandera

Global
Israel Dikhawatirkan Lakukan Serangan Darat Besar-besaran di Rafah

Israel Dikhawatirkan Lakukan Serangan Darat Besar-besaran di Rafah

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com