Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rusia Keluarkan Daftar 27 Negara yang Bertindak Represif ke Media Rusia, Mana Saja?

Kompas.com - 15/07/2022, 10:15 WIB
Irawan Sapto Adhi

Penulis

Sumber TASS

MOSKWA, KOMPAS.com - Kementerian Luar Negeri Rusia telah menerbitkan daftar tindakan represif yang diambil terhadap media dan jurnalis Rusia oleh negara-negara asing sejak Moskwa mengakui kemerdekaan republik rakyat Donetsk dan Luhansk serta meluncurkan operasi militer khusus di Ukraina.

Dokumen tersebut berisi daftar negara yang melakukan tindakan represif terhadap media dan jurnalis Rusia dalam bentuk apa pun, dan memberikan garis waktu singkat tentang tindakan yang diambil.

Secara keseluruhan, ada 27 negara yang masuk ke dalam daftar.

Baca juga: Ukraina Terkini: Rusia Intens Gempur Ukraina Timur, Negosiasi Gandum Dilanjut Pekan Depan

Dikutip dari Kantor Berita Rusia, TASS, mayoritas negara yang dianggap telah melakukan tindakan represif terhadap media dan jurnalis Rusia merupakan anggota UE.

Ini di antaranya:

  • Amerika Serikat
  • Inggris
  • Kolombia
  • Kosta Rika
  • Moldova
  • Selandia Baru
  • Makedonia Utara
  • Swiss
  • Afrika Selatan

Daftar ini disebut tertanggal 12 Juli 2022, dan akan diperbarui secara berkala.

Selain negara-negara berdaulat, daftar tersebut juga menyebutkan pembatasan yang diberlakukan oleh platform online. 

Ini termasuk Twitter, Instagram (dilarang di Rusia), Meta (dianggap sebagai organisasi ekstremis di Rusia), YouTube, TikTok, AppStore, dan Spotify.

Baca juga: Rangkuman Hari Ke-141 Serangan Rusia ke Ukraina, Rusia Terobos Batas Kota Siversk, Korut Akui Negara Separatis Pro-Rusia

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Inilah Wombat Tertua di Dunia, Usianya 35 Tahun

Inilah Wombat Tertua di Dunia, Usianya 35 Tahun

Global
Biden Akan Bicara ke Netanyahu Usai Israel Perintahkan Warga Rafah Mengungsi

Biden Akan Bicara ke Netanyahu Usai Israel Perintahkan Warga Rafah Mengungsi

Global
Pejabat UE dan Perancis Kecam Israel Perintahkan Warga Rafah Mengungsi, Ini Alasannya

Pejabat UE dan Perancis Kecam Israel Perintahkan Warga Rafah Mengungsi, Ini Alasannya

Global
Rusia dan Ukraina Dilaporkan Pakai Senjata Terlarang, Apa Saja?

Rusia dan Ukraina Dilaporkan Pakai Senjata Terlarang, Apa Saja?

Internasional
Setelah Perintahkan Warga Mengungsi, Israel Serang Rafah, Hal yang Dikhawatirkan Mulai Terjadi

Setelah Perintahkan Warga Mengungsi, Israel Serang Rafah, Hal yang Dikhawatirkan Mulai Terjadi

Global
Jerman Tarik Duta Besarnya dari Rusia, Ini Alasannya

Jerman Tarik Duta Besarnya dari Rusia, Ini Alasannya

Global
Kebun Binatang di China Warnai 2 Anjing Jadi Mirip Panda, Tarik Banyak Pengunjung tapi Tuai Kritik

Kebun Binatang di China Warnai 2 Anjing Jadi Mirip Panda, Tarik Banyak Pengunjung tapi Tuai Kritik

Global
Meski Rafah Dievakuasi, Hamas Tetap Lanjutkan Perundingan Gencatan Senjata

Meski Rafah Dievakuasi, Hamas Tetap Lanjutkan Perundingan Gencatan Senjata

Global
Rusia Ungkap Tujuan Putin Perintahkan Latihan Senjata Nuklir dalam Waktu Dekat

Rusia Ungkap Tujuan Putin Perintahkan Latihan Senjata Nuklir dalam Waktu Dekat

Global
Pria Ini Menyamar Jadi Wanita agar Terhindar Penangkapan, tapi Gagal

Pria Ini Menyamar Jadi Wanita agar Terhindar Penangkapan, tapi Gagal

Global
Cerita Wartawan BBC Menumpang Kapal Filipina, Dikejar Kapal Patroli China

Cerita Wartawan BBC Menumpang Kapal Filipina, Dikejar Kapal Patroli China

Global
Putin Perintahkan Pasukan Rusia Latihan Senjata Nuklir di Dekat Ukraina

Putin Perintahkan Pasukan Rusia Latihan Senjata Nuklir di Dekat Ukraina

Global
Israel Dorong 100.000 Warga Sipil Palestina Tinggalkan Rafah Timur, Apa Tujuannya?

Israel Dorong 100.000 Warga Sipil Palestina Tinggalkan Rafah Timur, Apa Tujuannya?

Global
Fakta-fakta di Balik Demo Mahasiswa AS Tolak Perang di Gaza

Fakta-fakta di Balik Demo Mahasiswa AS Tolak Perang di Gaza

Global
Hezbollah Tembakkan Puluhan Roket Katyusha ke Pangkalan Israel

Hezbollah Tembakkan Puluhan Roket Katyusha ke Pangkalan Israel

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com