BERLIN, KOMPAS.com – Seorang peternak di Jerman meninggalkan mobil SUV-nya dan beralih menggunakan kereta kuda sebagai alat transportasi pribadi ke “tempat kerjanya”.
Peternak bernama Stephanie Kirchner tersebut mengatakan, dia tak mau tinggal diam karena harga bahan bakar minyak (BBM) yang melonjak, sebagaimana dilansir Associated Press, Jumat (20/5/2022).
Peternak sekaligus pelatih kuda tersebut lantas memilih menggunakan kereta kuda agar tidak lagi bergantung kepada BBM yang harganya melambung karena invasi Rusia ke Ukraina.
Baca juga: Mengira Kuda Nil, Warga Kulit Putih Afrika Selatan Tembak Perempuan Kulit Hitam
“Karena saya juga menduga panen jerami dan yang lainnya akan menjadi jauh, jauh lebih mahal, kami berkata, 'kami harus menghemat sedikit uang',” kata Kirchner.
Kirchner lantas menali dua ekor kudanya untuk menarik kereta, membelah jalanan dan menempuh perjalanan sekitar 6 kilometer dari rumahnya ke peternakan.
Perjalanan yang biasanya dia tempuh dalam tempo 10-15 menit saat dia menggunakan SUV itu, kini berubah menjadi satu jam dengan kereta kuda.
Namun, Kirchner menghitung bahwa dia menghemat sekitar 250 euro (Rp 3,8 juta) per bulan dari pengeluarannya membeli BBM jika dia bisa menggunakan tenaga kuda setiap hari.
Baca juga: Misteri Pencurian Kuda Balap Juara Irlandia pada 1983
Sejak menggunakan kereta kuda, Kirchner mengaku dia menjadi pusat perhatian oleh anak-anak dan beberapa.
“(Tetapi) tentu saja ada manusia yang sibuk dan beberapa orang menjadi kesal jika mereka tidak bisa melewati saya dengan cukup cepat,” tutur Kircher.
Kendati demikian, dia mengakui bahwa solusinya tersebut atas kenaikan harga BBM bukan untuk semua orang.
“Saya tidak bisa memasukkan kuda di garasi parkir. Saya pikir lebih banyak penunggang kuda akan melakukannya jika peluang diciptakan untuk kuda,” ujar Kircher.
Baca juga: Kuda Balap Sumomomomomomomomo yang Jadi Sensasi di Medsos Ternyata Ini Arti Namanya
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.