Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kisah Lengkap Rohana Abdullah: Siapa Dia, Alasan Ibu WNI Meninggalkannya di Malaysia, dan Akhir Kasusnya

Kompas.com - 01/05/2022, 16:00 WIB
Aditya Jaya Iswara

Penulis

PETALING JAYA, KOMPAS.com - Rohana Abdullah adalah anak dari Salimah, seorang ibu di Malaysia yang berasal dari Indonesia. Rohana sempat tak memiliki kewarganegaraan dan kisahnya viral termasuk di "Negeri Jiran".

Ibu Rohana menikah dengan pria lokal Malaysia, tetapi dia menghilang dan meninggalkannya setelah sang buah hati lahir.

Diberitakan The Star pada Minggu (16/1/2022), Rohana kini sudah berusia 22 tahun dan tinggal bersama ibu angkatnya bernama Chee Hoi Lan (83) seorang etnis Tionghoa.

Baca juga: Kisah Rohana, Wanita di Malaysia yang sejak Kecil Ditinggal Ibunya Kembali ke Indonesia, Kini Kesulitan Dapat Kewarganegaraan

Kisah Rohana sempat menjadi perhatian publik Malaysia, karena dia yang seorang Muslim berhasil dirawat dan dibesarkan oleh Chee Hoi Lan yang berbeda ras dan agama.

“Saat ini saya sedang menghadapi masalah untuk mendapatkan status kewarganegaraan. Saya mengerti karena ibu saya adalah orang Indonesia dan ayah saya telah menghilang sejak saya masih kecil," kata Rohana.

Dia mengaku sudah mengajukan status kewarganegaraan Malaysia pada 2016, tetapi tak kunjung mendapat tanggapan.

“Jadi laoshi (panggilan akrab untuk Chee yang berarti guru dalam bahasa Mandarin) dan saya pernah bertemu dengan Gulam Muszaffar (Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Zona) yang kebetulan adalah muridnya (Chee) pada 1980 untuk meminta bantuan dalam masalah ini,” ujar Rohana.

Rohana dihubungi PM Malaysia

Rohana Abdullah memeluk dan mencium ibu angkatnya, Chee Hoi Lan, 83. HARIAN METRO/Amirudin Sahib Rohana Abdullah memeluk dan mencium ibu angkatnya, Chee Hoi Lan, 83.
Rohana kemudian mendapat angin segar untuk bisa memperoleh status kewarganegaraan di Malaysia setelah dirinya dihubungi oleh Perdana Menteri Ismail Sabri Yaakob.

Pada Senin (18/1/2022), akun resmi Instagram PM Malaysia itu mengunggah video yang memperlihatkan situasi saat Ismail Sabri tengah menelepon Rohana di dalam mobil.

Awalnya, Ismail Sabri bertanya mengenai tempat asal dari ayah Rohana.

Rohana pun menjawab bahwa ayahnya dari Malaysia dan sudah meninggalkan dirinya sejak kecil.

Setelah itu Ismail Sabri menyampaikan komitmen untuk bisa membantu Rohana memperoleh kewarganegaraan Malaysia.

“Saya akan menghubungi Pejabat Pendaftaran. Setelah itu, kalau ada apa-apa, nanti pegawai saya akan menghubungi kamu,” katanya dalam bahasa Melayu.

Rohana juga terdengar berterima kasih kepada PM Malaysia dan berharap bisa dibantu.

Baca juga: PM Malaysia Siap Bantu Urus Kewarganegaraan Rohana, Gadis yang sejak Bayi Ditinggal Ibunya Kembali ke Indonesia

Perdana Menteri Malaysia Ismail Sabri YaakobAFP Perdana Menteri Malaysia Ismail Sabri Yaakob
PM Malaysia turut mengapresiasi ibu angkat Rohana di Malaysia, Chee Hoi Lan, yang rela menjaga Rohana sejak usia dua bulan.

“Untuk Chee Hoi Lan, terima kasih... Salam hangat dari saya karena telah merawat Rohana, dengan cinta yang tak terbatas,” tulisnya.

Dia mengatakan, kisah Rohana Abdullah dan Chee Hoi Lan yang berbeda ras dan agama tetapi bisa hidup bersama dengan cinta dan kasih sayang telah viral di media.

“Rohana dibesarkan dengan baik dan mengenyam pendidikan Islam meski berbeda agama dengan ibu angkatnya,” tambahnya.

Rohana boleh pilih jadi WN Malaysia atau Indonesia

Dubes Hermono (kanan) bersama para pekerja migran.KBRI Malaysia via BBC Indonesia Dubes Hermono (kanan) bersama para pekerja migran.
Selanjutnya, Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Kuala Lumpur, Malaysia, menyampaikan komitmen siap membantu menyelesaikan persoalan kewarganegan yang tengah dihadapi Rohana Abdullah.

Diberitakan media Harian Metro Malaysia, Jumat (21/1/2022), Duta Besar (Dubes) RI di Kuala Lumpur, Hermono, telah bertemu dengan Rohana dan ibu angkatnya, Chee Hoi Lan, di Wisma Duta Indonesia Jalan U Thant Kuala Lumpur pada Kamis (20/1/2022) malam waktu setempat.

Dalam kesempatan itu Hermono mengatakan, pihaknya siap membantu mengumpulkan dokumen-dokumen yang diperlukan untuk membantu proses yang dilakukan Kementerian Dalam Negeri (KDN) Malaysia agar masalah kewarganegaraan Rohana dapat diselesaikan.

Dia menyatakan, pada tahap ini KBRI di Kuala Lumpur berharap agar kisah Rohana yang viral di kedua negara bertetangga tersebut dapat diselesaikan dengan baik untuk saling menguntungkan.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Otoritas Cuaca AS Sebut Dampak Badai Matahari Kuat yang Hantam Bumi

Otoritas Cuaca AS Sebut Dampak Badai Matahari Kuat yang Hantam Bumi

Global
Tabrakan 2 Kereta di Argentina, 57 Orang Dilarikan ke Rumah Sakit

Tabrakan 2 Kereta di Argentina, 57 Orang Dilarikan ke Rumah Sakit

Global
Inggris Cabut Visa Mahasiswa Pro-Palestina yang Protes Perang Gaza

Inggris Cabut Visa Mahasiswa Pro-Palestina yang Protes Perang Gaza

Global
3 Warisan Dokumenter Indonesia Masuk Daftar Memori Dunia UNESCO

3 Warisan Dokumenter Indonesia Masuk Daftar Memori Dunia UNESCO

Global
Israel Kirim 200.000 Liter Bahan Bakar ke Gaza Sesuai Permintaan

Israel Kirim 200.000 Liter Bahan Bakar ke Gaza Sesuai Permintaan

Global
China Buntuti Kapal AS di Laut China Selatan lalu Keluarkan Peringatan

China Buntuti Kapal AS di Laut China Selatan lalu Keluarkan Peringatan

Global
AS Kecam Israel karena Pakai Senjatanya untuk Serang Gaza

AS Kecam Israel karena Pakai Senjatanya untuk Serang Gaza

Global
9 Negara yang Tolak Dukung Palestina Jadi Anggota PBB di Sidang Majelis Umum PBB

9 Negara yang Tolak Dukung Palestina Jadi Anggota PBB di Sidang Majelis Umum PBB

Global
Jumlah Korban Tewas di Gaza Dekati 35.000 Orang, Afrika Selatan Desak IJC Perintahkan Israel Angkat Kaki dari Rafah

Jumlah Korban Tewas di Gaza Dekati 35.000 Orang, Afrika Selatan Desak IJC Perintahkan Israel Angkat Kaki dari Rafah

Global
Rangkuman Hari Ke-807 Serangan Rusia ke Ukraina: Putin Angkat Lagi Mikhail Mishustin | AS Pasok Ukraina Rp 6,4 Triliun

Rangkuman Hari Ke-807 Serangan Rusia ke Ukraina: Putin Angkat Lagi Mikhail Mishustin | AS Pasok Ukraina Rp 6,4 Triliun

Global
ICC Didesak Keluarkan Surat Perintah Penangkapan Netanyahu

ICC Didesak Keluarkan Surat Perintah Penangkapan Netanyahu

Global
143 Negara Dukung Palestina Jadi Anggota PBB, AS dan Israel Menolak

143 Negara Dukung Palestina Jadi Anggota PBB, AS dan Israel Menolak

Global
AS Akui Penggunaan Senjata oleh Israel di Gaza Telah Langgar Hukum Internasional

AS Akui Penggunaan Senjata oleh Israel di Gaza Telah Langgar Hukum Internasional

Global
[POPULER GLOBAL] Netanyahu Tanggapi Ancaman Biden | Pembicaraan Gencatan Senjata Gaza Gagal

[POPULER GLOBAL] Netanyahu Tanggapi Ancaman Biden | Pembicaraan Gencatan Senjata Gaza Gagal

Global
Saat Dokter Jantung Ladeni Warganet yang Sebut Non-Perokok sebagai Pecundang...

Saat Dokter Jantung Ladeni Warganet yang Sebut Non-Perokok sebagai Pecundang...

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com