Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bandit Nigeria Bakar Bus Penuh Penumpang, 30 Orang Tewas

Kompas.com - 08/12/2021, 06:06 WIB
Danur Lambang Pristiandaru

Penulis

Sumber Reuters

BAUCHI, KOMPAS.com – Kelompok bandit di Nigeria membakar sebuah bus berisi penumpang yang menyebabkan 30 orang tewas.

Polisi dan penduduk setempat melaporkan, aksi biadab yang dilakukan bandit tersebut terjadi di Negara Bagian Sokoto, Nigeria, pada Selasa (7/12/201) sebagaimana dilansir Reuters.

Juru Bicara Kepolisian Negara Bagian Borno Sanusi Abubakar mengatakan, bus tersebut penuh dengan penumpang saat dibakar oleh bandit.

Baca juga: Militer Nigeria Bombardir Kamp Bandit Pencuri Ternak, Banyak Mayat Berserakan

Sebanyak tujuh penumpang berhasil kabur dengan luka-luka yang mereka derita lalu dibawa ke rumah sakit.

Dua warga yang tiba di tempat kejadian dan membantu proses evakuasi mengatakan kepada Reuters bahwa bus itu kelebihan muatan saat dibakar.

Mayat-mayat yang ada di dalam bus terbakar sangat parah sampai tidak ada yang bisa dikenali.

Baca juga: Pria Nigeria Secara Harfiah Jual Diri Hampir Rp 700 Juta, Berakhir Ditangkap Polisi Syariat

Mereka menghitung berdasarkan bagian tubuh bahwa setidaknya 30 orang menjadi korban tewas, termasuk wanita dan anak-anak.

Beberapa warga mengatakan, penduduk desa kerap disergap dan diculik di jalan yang menghubungkan wilayah Sabon Birni dan Desa Gidan Bawa di Negara Bagian Borno.

Para bandit tersebut bergerak dengan sepeda motor dan diketahui bersembunyi di daerah hutan.

Baca juga: Suara Minta Tolong Masih Terdengar dari Bawah Reruntuhan Gedung 21 Lantai di Nigeria

Di tempat persembunyian itulah, mereka sering menahan korban penculikan sambil menunggu pembayaran uang tebusan.

Tahun lalu, para bandit ini dilaporkan kerap melancarkan serangan dan kekerasan yang menargetkan penduduk desa.

Mereka juga menargetkan penumpang yang bepergian di jalan raya dan menculik ratusan anak sekolah untuk mendapatkan uang tebusan dan beroperasi di utara Nigeria.

Baca juga: Gedung 21 Lantai Ambruk di Nigeria, 6 Tewas, Puluhan Masih Hilang

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

China Buntuti Kapal AS di Laut China Selatan lalu Keluarkan Peringatan

China Buntuti Kapal AS di Laut China Selatan lalu Keluarkan Peringatan

Global
AS Kecam Israel karena Pakai Senjatanya untuk Serang Gaza

AS Kecam Israel karena Pakai Senjatanya untuk Serang Gaza

Global
9 Negara yang Tolak Dukung Palestina Jadi Anggota PBB di Sidang Majelis Umum PBB

9 Negara yang Tolak Dukung Palestina Jadi Anggota PBB di Sidang Majelis Umum PBB

Global
Jumlah Korban Tewas di Gaza Dekati 35.000 Orang, Afrika Selatan Desak IJC Perintahkan Israel Angkat Kaki dari Rafah

Jumlah Korban Tewas di Gaza Dekati 35.000 Orang, Afrika Selatan Desak IJC Perintahkan Israel Angkat Kaki dari Rafah

Global
Rangkuman Hari Ke-807 Serangan Rusia ke Ukraina: Putin Angkat Lagi Mikhail Mishustin | AS Pasok Ukraina Rp 6,4 Triliun

Rangkuman Hari Ke-807 Serangan Rusia ke Ukraina: Putin Angkat Lagi Mikhail Mishustin | AS Pasok Ukraina Rp 6,4 Triliun

Global
ICC Didesak Keluarkan Surat Perintah Penangkapan Netanyahu

ICC Didesak Keluarkan Surat Perintah Penangkapan Netanyahu

Global
143 Negara Dukung Palestina Jadi Anggota PBB, AS dan Israel Menolak

143 Negara Dukung Palestina Jadi Anggota PBB, AS dan Israel Menolak

Global
AS Akui Penggunaan Senjata oleh Israel di Gaza Telah Langgar Hukum Internasional

AS Akui Penggunaan Senjata oleh Israel di Gaza Telah Langgar Hukum Internasional

Global
[POPULER GLOBAL] Netanyahu Tanggapi Ancaman Biden | Pembicaraan Gencatan Senjata Gaza Gagal

[POPULER GLOBAL] Netanyahu Tanggapi Ancaman Biden | Pembicaraan Gencatan Senjata Gaza Gagal

Global
Saat Dokter Jantung Ladeni Warganet yang Sebut Non-Perokok sebagai Pecundang...

Saat Dokter Jantung Ladeni Warganet yang Sebut Non-Perokok sebagai Pecundang...

Global
Agungkan Budaya Gila Kerja, Petinggi Mesin Pencari Terbesar China Malah Blunder

Agungkan Budaya Gila Kerja, Petinggi Mesin Pencari Terbesar China Malah Blunder

Global
Karyawan Ini Nekat Terbang Sebentar ke Italia demi Makan Pizza, Padahal Besok Kerja

Karyawan Ini Nekat Terbang Sebentar ke Italia demi Makan Pizza, Padahal Besok Kerja

Global
Warga Israel Bakar Kompleks Gedung UNRWA di Yerusalem Timur

Warga Israel Bakar Kompleks Gedung UNRWA di Yerusalem Timur

Global
100.000 Orang Terpaksa Tinggalkan Rafah Gaza di Bawah Ancaman Serangan Darat Israel

100.000 Orang Terpaksa Tinggalkan Rafah Gaza di Bawah Ancaman Serangan Darat Israel

Global
Jeda Pengiriman Senjata AS Tak Berdampak, Israel Terus Gempur Rafah

Jeda Pengiriman Senjata AS Tak Berdampak, Israel Terus Gempur Rafah

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com