SOFIA, KOMPAS.com - Jaksa Bulgaria mengatakan human error kemungkinan menjadi penyebab dalam kebakaran bus yang menjadi kecelakaan jalan terburuk di Eropa dalam satu dekade.
Bus yang sebagian besar penuh dengan turis dari Makedonia Utara itu jatuh di jalan raya dan terbakar di selatan Sofia pada Selasa pagi (23/11/2021) saat kembali dari Istanbul, di Turki, ke Skopje.
Sebanyak 44 orang tewas terjebak dalam kebakaran bus, tetapi 7 orang berhasil selamat dengan memecahkan kaca jendela belakang untuk melarikan diri.
Baca juga: Kesaksian Penumpang Selamat dalam Kebakaran Bus di Bulgaria yang Tewaskan 46 Orang
Mereka yang selamat dalam kebakaran bus di Bulgaria semua telah dirawat di rumah sakit di Sofia dan dalam kondisi stabil.
"Otopsi mengungkapkan bahwa para korban meninggal terutama karena sesak napas akibat kebakaran yang terjadi...jelaga ditemukan di saluran pernapasan mereka," kata wakil jaksa agung Borislav Sarafov kepada wartawan, seperti yang dilansir dari AFP pada Kamis (25/11/2021).
“Saat ini, versi terkemuka dan utama yang dilihat untuk dirumuskan adalah salah satu human error,” ujar Sarafov tentang penyebab kebakaran bus di Bulgaria tersebut.
Dia menambahkan bahwa jaksa sedang mencari tahu apakah "penyusunan jalan yang buruk, sinyal yang buruk, marka yang buruk" mungkin menyesatkan pengemudi bus hingga mengalami kecalakaan tersebut.
Jaksa telah mengesampingkan bahwa aksi teroris atau ledakan menyebabkan kebakaran bus, katanya.
Baca juga: 45 Orang Tewas dalam Kebakaran Bus di Bulgaria, Termasuk Anak-anak
Catatan polisi perbatasan menunjukkan bahwa 52 penumpang berada di dalam bus ketika bus memasuki Bulgaria.
Sarafov mengatakan 44 mayat ditemukan di lokasi kecelakaan, sehingga penyelidik masih mencoba untuk menjelaskan satu orang lagi.
Pihak berwenang sebelumnya melaporkan 45 orang tewas.
Mulanya, 4 bus sedang melakukan perjalanan berkelompok dan saksi mata mengatakan mereka berhenti di sebuah pompa bensin dan beberapa penumpang dipindahkan ke kendaraan lain sebelum kecelakaan itu.
"Kami menduga satu penumpang pasti pindah ke bus lain," kata Sarafov.
Jaksa percaya sopir bus menabrak pagar pembatas jalan. Rel yang terlepas kemudian terseret, sehingga menimbulkan percikan api yang membakar bus.
Baca juga: Perusahaan Hong Kong Sewakan Perjalanan Bus untuk Penumpang Tidur
Sopir membelok ke tengah jalan raya, menerobos pagar pembatas di mana bus terjebak, kata pemimpin penyelidik Mariyan Marinov.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.