Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Perusahaan Hong Kong Sewakan Perjalanan Bus untuk Penumpang Tidur

Kompas.com - 24/10/2021, 17:07 WIB
Tito Hilmawan Reditya

Penulis

Sumber UPI

KOMPAS.com - Perusahaan tur Hong Kong menawarkan solusi unik untuk membantu penumpang yang stres.

Caranya dengan beristirahat, tidur, di dalam bus selama lima jam, ke mana pun.

Baca juga: Kucing Suka Tidur di Atas Pakaian Pemiliknya, Ini Alasannya

Dilansir UPI, ini diperuntukkan bagi mereka yang merasa tidurnya bisa lebih nyenyak dengan suara dan gerakan jalan.

Ulu Travel pun menawarkan tiket ke rute bus terpanjang di Hong Kong.

Ini menempuh jarak 47 mil di sekitar jalan raya Tuen Mun dan Pulau Lantau Utara.

Jalan ini disebut "jalur tidur tanpa gangguan bus."

Baca juga: Bolehkah Kamar Mandi di Dalam Kamar Tidur? Begini Penjelasan Feng Shui

Penumpang dapat memilih di antara empat jenis kabin di bus tingkat.

Harga tiket mulai dari 13 hingga 51 dollar AS.

Rencana perjalanan menawarkan "makan siang dan makanan". Bus selanjutnya akan berhenti di berbagai situs indah dan lokasi pengantaran.

Penumpang bertemu di restoran untuk makan dua menu barat, sebelum naik bus untuk mulai tidur.

Baca juga: 5 Kesalahan Menata Tempat Tidur yang Dapat Mengganggu Kenyamanan

Pemberhentian termasuk Jalan Ho Wo, Pantai Kupu-kupu, Terowongan Tuen Mun Chek Lap Kok, dan Danau Inspirasi.

Tur bus tidur terjual habis untuk perjalanan perdananya pada Sabtu (23/10/2021).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Bendungan Runtuh Akibat Hujan Lebat di Kenya Barat, 40 Orang Tewas

Bendungan Runtuh Akibat Hujan Lebat di Kenya Barat, 40 Orang Tewas

Global
3 Wanita Mengidap HIV Setelah Prosedur 'Facial Vampir' di New Mexico

3 Wanita Mengidap HIV Setelah Prosedur "Facial Vampir" di New Mexico

Global
Hamas Luncurkan Roket ke Israel dari Lebanon

Hamas Luncurkan Roket ke Israel dari Lebanon

Global
PM Singapura Lee Hsien Loong Puji Jokowi: Kontribusinya Besar Bagi Kawasan

PM Singapura Lee Hsien Loong Puji Jokowi: Kontribusinya Besar Bagi Kawasan

Global
Sejak Apartheid Dihapuskan dari Afrika Selatan, Apa Yang Berubah?

Sejak Apartheid Dihapuskan dari Afrika Selatan, Apa Yang Berubah?

Internasional
Dubai Mulai Bangun Terminal Terbesar Dunia di Bandara Al Maktoum

Dubai Mulai Bangun Terminal Terbesar Dunia di Bandara Al Maktoum

Global
Punggung Basah dan Kepala Pusing, Pelajar Filipina Menderita akibat Panas Ekstrem

Punggung Basah dan Kepala Pusing, Pelajar Filipina Menderita akibat Panas Ekstrem

Global
Anak Muda Korsel Mengaku Siap Perang jika Diserang Korut

Anak Muda Korsel Mengaku Siap Perang jika Diserang Korut

Global
Demonstran Pro-Palestina di UCLA Bentrok dengan Pendukung Israel

Demonstran Pro-Palestina di UCLA Bentrok dengan Pendukung Israel

Global
Sepak Terjang Subhash Kapoor Selundupkan Artefak Asia Tenggara ke New York

Sepak Terjang Subhash Kapoor Selundupkan Artefak Asia Tenggara ke New York

Global
Penyebab Kenapa Menyingkirkan Bom yang Belum Meledak di Gaza Butuh Waktu Bertahun-tahun

Penyebab Kenapa Menyingkirkan Bom yang Belum Meledak di Gaza Butuh Waktu Bertahun-tahun

Global
30 Tahun Setelah Politik Apartheid di Afrika Selatan Berakhir

30 Tahun Setelah Politik Apartheid di Afrika Selatan Berakhir

Internasional
Rangkuman Hari Ke-795 Serangan Rusia ke Ukraina: Buruknya Situasi Garis Depan | Desa Dekat Avdiivka Lepas

Rangkuman Hari Ke-795 Serangan Rusia ke Ukraina: Buruknya Situasi Garis Depan | Desa Dekat Avdiivka Lepas

Global
Dubai Mulai Bangun Terminal Terbesar Dunia di Bandara Al Maktoum

Dubai Mulai Bangun Terminal Terbesar Dunia di Bandara Al Maktoum

Global
[KABAR DUNIA SEPEKAN] Tabrakan Helikopter Malaysia | Artefak Majapahit Dicuri

[KABAR DUNIA SEPEKAN] Tabrakan Helikopter Malaysia | Artefak Majapahit Dicuri

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com