ROMA, KOMPAS.com - Amerika Serikat (AS) dan Uni Eropa (UE) mencapai kesepakatan untuk menyelesaikan keretakan diplomatik mereka atas tarif baja dan aluminium era Trump.
Pengumuman itu disampaikan Gedung Putih pada Sabtu (30/10/2021), ketika Presiden AS Joe Biden berada di Roma menghadiri KTT G20.
Baca juga: Jelang KTT G20 dan COP26, Biden Bertemu Paus Fransiskus di Roma
Pemerintahan Trump mengenakan pajak pada baja dan aluminium UE pada 2018. Dia mengeklaim produk asing yang diproduksi oleh sekutu Amerika merupakan ancaman bagi keamanan nasional AS.
Orang-orang Eropa dan sekutu lainnya marah dengan penggunaan Pasal 232 oleh Trump untuk membenarkan tarif.
Alhasil, banyak negara memberlakukan tarif balasan pada sepeda motor, bourbon, selai kacang, dan jeans buatan AS, di antara barang-barang lainnya.
Penasihat keamanan nasional Jake Sullivan, Perwakilan Dagang AS Katherine Tai dan Menteri Perdagangan Gina Raimondo mengumumkan kesepakatan tersebut pada Sabtu (31/10/2021).
Mereka mengatakan bahwa tarif Pasal 232 tidak akan dihapus seluruhnya, tetapi sejumlah baja dan aluminium Eropa akan diizinkan masuk ke AS tanpa tarif berdasarkan kesepakatan.
“Kami dapat mencapai kesepakatan di mana UE akan menurunkan tarif pembalasan mereka (untuk barang-barang Amerika),” kata Raimondo melansir AP.
Baca juga: G20 Harus Salurkan Surplus Vaksin Covid-19 ke Negara yang Membutuhkan
Perjanjian tersebut akan memastikan “bahwa semua baja yang masuk ke AS melalui Eropa diproduksi seluruhnya di Eropa,” tambah Raimondo.
Pelonggaran tarif adalah langkah kunci dalam melepaskan salah satu warisan Trump, saat Biden mencoba mengatur ulang hubungan AS dengan Eropa.
Tarik menarik soal tarif ini merugikan produsen Eropa dan menaikkan biaya baja untuk perusahaan Amerika.
Pemberlakuan tarif disebut juga tidak mencapai tujuan yang dinyatakan Trump, untuk menciptakan lapangan kerja di pabrik baja.
Biro Statistik Tenaga Kerja AS menunjukkan bahwa pekerjaan di bidang manufaktur logam primer memang sedikit meningkat, menjadi sebanyak 389.100 pada 2019.
Tetapi pabrik mengurangi pekerja selama pandemi, dan pekerjaan di sektor ini kira-kira setengah dari 1990.
Uni Eropa mengambil langkah pada Mei untuk meningkatkan hubungan. Sekutu AS ini menangguhkan kenaikan yang direncanakan pada beberapa tarif pembalasan untuk sementara.