Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gadis China Ini Menyamar sebagai Laki-laki demi Jadi Boyband

Kompas.com - 13/10/2021, 15:21 WIB
Bernadette Aderi Puspaningrum

Penulis

Sumber BBC

BEIJING, KOMPAS.com - Seorang gadis muda di China meminta maaf karena "menipu penggemar" untuk mencoba bergabung dengan boyband.

Fu Jiayuan, 13 tahun, mengatakan dia berbohong tentang jenis kelaminnya kepada sebuah perusahaan manajemen populer karena dia "muda dan bodoh".

Baca juga: Perempuan Berdaya: 10 Wanita Berpengaruh Korea Selatan dari Tokoh Sejarah hingga Idol Kpop

Meskipun dia hanya bagian dari kamp pelatihan YGN Youth Club, dan bukan anggota band resmi, penggemar dapat menonton video pelatihannya di media sosial.

Fu dipaksa untuk angkat bicara setelah seorang netizen menunjukkan bahwa dia sebenarnya adalah seorang perempuan.

YGN Youth Club hanya merekrut anak laki-laki, kebanyakan berusia antara 11 dan 13 tahun.

Program pelatihan yang menantang melatih mereka dalam menyanyi dan menari dan membentuk mereka menjadi idola masa depan.

Perusahaan mengatakan kesalahan telah dilakukan karena audisi untuk rekrutmen telah dilakukan secara online selama pandemi.

"Staf kami lalai dalam proses kerja ... Di masa depan, kami akan mematuhi aturan dan peraturan perusahaan secara ketat," katanya dalam sebuah pernyataan melansir BBC pada Rabu (13/10/2021).

Baca juga: 21 Akun Weibo Penggemar K-pop Diblokir Pemerintah China, Ini Alasannya...

Namun, banyak orang di media sosial yang geli dengan pengungkapan itu. Netizen banyak yang melontarkan candaan dan membandingkan Fu dengan pahlawan wanita China Mulan.

Menurut legenda, Mulan adalah seorang wanita muda yang menyamar sebagai seorang pria sehingga dia bisa berjuang untuk menyelamatkan keluarga dan negaranya.

Kisahnya dikenal secara global setelah diangkat menjadi film Disney.

Beberapa pengguna media sosial mengatakan bahwa insiden itu "bukan masalah besar".

"Tampilan grup idola sangat androgini akhir-akhir ini, jadi sulit untuk mengatakannya. Biarkan saja dia bergabung," tulis salah satu komentar yang paling banyak disukai di platform microblogging Weibo.

Namun dalam catatan permintaan maafnya di Weibo, yang diunggah awal pekan ini, Fu bersumpah untuk berhenti dari dunia hiburan selamanya.

"Saya minta maaf kepada semua orang yang memercayai saya. Saya berjanji tidak akan muncul di industri hiburan atau platform video apa pun di masa depan," katanya.

Baca juga: Penjara dan Eksekusi Mati, Hukuman bagi Warga Korut yang Suka K-Pop

Perusahaan seperti YGN Youth Club banyak dicari karena keluarga melihatnya sebagai kesempatan untuk melihat anak-anak mereka menjadi kaya dan terkenal.

Sebuah studi berjudul "Buku Putih tentang industri idola dan ekonomi penggemar pada 2019" memperkirakan bahwa pasar idola China akan mencapai 100 miliar Yuan (Rp 220,4 trililun) pada 2020.

TFBoys, misalnya, yang membuat debut showbiz mereka pada 2013 ketika anggotanya berusia 12 dan 13 tahun, sejak itu memiliki nama besar.

Tetapi perusahaan-perusahaan manajemen ini telah menghadapi kontroversi, dan dikritik karena mengambil keuntungan dari anak-anak kecil untuk penggunaan komersial.

Baca juga: China Larang Cowok Cantik Tampil di TV agar Lelaki Tetap Maskulin

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Otoritas Keselamatan Udara AS Selidiki Pemeriksaan Pesawat Boeing

Otoritas Keselamatan Udara AS Selidiki Pemeriksaan Pesawat Boeing

Global
Kesalahan Teknis. Boeing Tunda Peluncuran Kapsul Luar Angkasanya

Kesalahan Teknis. Boeing Tunda Peluncuran Kapsul Luar Angkasanya

Global
5 Teknologi Tertua di Dunia yang Masih Digunakan

5 Teknologi Tertua di Dunia yang Masih Digunakan

Global
AS, Inggris, dan Sebagian Besar Negara Uni Eropa Tak Akan Hadiri Putin

AS, Inggris, dan Sebagian Besar Negara Uni Eropa Tak Akan Hadiri Putin

Global
Israel Larang Al Jazeera, Kantor Ditutup dan Siaran Dilarang

Israel Larang Al Jazeera, Kantor Ditutup dan Siaran Dilarang

Global
Militer Israel Ambil Alih Kendali Penyeberangan Rafah dari Gaza ke Mesir, Ada Maksud Apa?

Militer Israel Ambil Alih Kendali Penyeberangan Rafah dari Gaza ke Mesir, Ada Maksud Apa?

Global
Rafah, Kota Oasis di Sinai-Gaza yang Terbelah Perbatasan Kontroversial

Rafah, Kota Oasis di Sinai-Gaza yang Terbelah Perbatasan Kontroversial

Internasional
Hari Ke-12 Sidang Uang Tutup Mulut, Trump Diperingatkan Bisa Dijatuhi Hukuman Penjara

Hari Ke-12 Sidang Uang Tutup Mulut, Trump Diperingatkan Bisa Dijatuhi Hukuman Penjara

Global
Remaja Ini Temukan Cara Baru Buktikan Teorema Pythagoras Pakai Trigonometri, Diremehkan Para Ahli

Remaja Ini Temukan Cara Baru Buktikan Teorema Pythagoras Pakai Trigonometri, Diremehkan Para Ahli

Global
Dituduh Mencuri, Tentara AS Ditangkap di Rusia

Dituduh Mencuri, Tentara AS Ditangkap di Rusia

Global
Isi Usulan Gencatan Senjata di Gaza yang Disetujui Hamas, Mencakup 3 Fase 

Isi Usulan Gencatan Senjata di Gaza yang Disetujui Hamas, Mencakup 3 Fase 

Global
Sisa-sisa Kerangka Manusia Ditemukan di Bunker Perang Dunia II

Sisa-sisa Kerangka Manusia Ditemukan di Bunker Perang Dunia II

Global
Protes Gaza Kampus AS: Rusuh di MIT, Wisuda Sejumlah Kampus Pertimbangkan Keamanan

Protes Gaza Kampus AS: Rusuh di MIT, Wisuda Sejumlah Kampus Pertimbangkan Keamanan

Global
Warga Kuba Terpikat Jadi Tentara Rusia karena Gaji Besar dan Paspor

Warga Kuba Terpikat Jadi Tentara Rusia karena Gaji Besar dan Paspor

Internasional
Warga Rafah Menari dan Bersorak Mendengar Hamas Terima Usulan Gencatan Senjata di Gaza...

Warga Rafah Menari dan Bersorak Mendengar Hamas Terima Usulan Gencatan Senjata di Gaza...

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com