Sunaina Tomar, Menteri Energi di negara bagian Gujarat, mengatakan kepada Reuters bahwa 81 rumah sakit untuk pasien Covid-19 menghadapi gangguan listrik, termasuk dengan 16 rumah sakit lain dan 19 pabrik pengisian oksigen.
Banyak dari lokasi tersebut yang listriknya mulai pulih pada Selasa (18/5/2021).
Baca juga: Hasil Studi: Vaksin Pfizer dan Moderna Efektif Lawan Varian Covid-19 India
View this post on Instagram
Sementara itu, di negara bagian Maharashtra, 1.000 kematian akibat virus corona dalam dilaporkan dalam semalam.
Jumlah itu merupakan korban tewas terbanyak di negara tersebut, menurut pelacak Covid-19 pemerintah.
Tingkat infeksi di sana melonjak sebesar 15 persen dalam dua minggu terakhir. Sementara peluncuran vaksin telah melambat sebesar 30 persen sejak mencapai puncaknya pada awal April, menurut data pemerintah yang dikumpulkan oleh Reuters.
Negara bagian itu memiliki kasus Covid-19 terbanyak di negara itu dengan lebih dari 4,8 juta, menurut Kementerian Kesehatan dan Kesejahteraan Keluarga India.
India, produsen vaksin terbesar di dunia, menghentikan ekspor vaksin sebulan lalu setelah menyumbangkan atau menjual jutaan dosis.
Negara ini telah melihat perlambatan dalam peluncuran vaksinasi dan rumah sakit kewalahan dengan pasien terinfeksi dan kekurangan pasokan.
Sejauh ini, sekitar 184 juta dosis vaksin telah didistribusikan di India, menurut laporan Kementerian Kesehatan India.
Baca juga: 90.000 Dokter India dari Luar Negeri Bersedia Pulang Bantu Perangi Covid-19 di Tanah Air, tapi ...
India kemungkinan akan menjadi salah satu negara yang akan mendapat manfaat dari pengumuman Amerika Serikat (AS).
Senin lalu (17/5/2021), Presiden AS Joe Biden menyatakan pemerintahannya akan mengirim setidaknya 20 juta lebih dosis vaksin ke luar negeri pada akhir Juni.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.