Inspektur jenderal khusus AS untuk rekonstruksi Afghanistan mengatakan dalam laporan pada 30 April bahwa tanpa dukungan asing yang berkelanjutan, maka tidak ada pesawat angkatan udara Afghanistan yang dapat dipertahankan dalam pertempuran yang efektif selama lebih dari beberapa bulan.
Austin mengakui bahwa menahan Taliban tanpa dukungan Amerika di lapangan "akan menjadi tantangan" bagi rakyat Afghanistan.
"Kami berharap pasukan keamanan Afghanistan akan memainkan peran utama dalam menghentikan Taliban," lanjut Austin.
Dia menegaskan bahwa pasukan pemerintah Afghanistan melancarkan serangan balik pekan ini terhadap Taliban di Lashkar Gah, ibu kota provinsi Helmand, dan bahwa mereka "berkinerja cukup baik".
Baca juga: Biden Akan Tarik Semua Pasukan AS, Banyak Masyarakat Afghanistan Merasa Terancam
Presiden AS Joe Biden bulan lalu mengumumkan bahwa semua pasukan Amerika akan mundur dari Afghanistan pada 11 September.
Sekutu NATO mengatakan mereka akan melakukan hal yang sama. Austin mengatakan "penarikan akan berjalan sesuai rencana".
Pentagon mengatakan ada sekitar 2.500 tentara AS di sana dalam beberapa bulan terakhir.
Milley mengatakan dalam sebuah wawancara akhir pekan lalu bahwa totalnya meningkat menjadi 3.300, jika pasukan operasi khusus dihitung.
Komandan militer mengatakan bahwa pasukan tambahan akan dikerahkan sementara untuk membantu keamanan dan logistik penarikan pasukan.
Baca juga: Korea Selatan Sepakat Bayar Ongkos Penempatan Pasukan AS di Negaranya
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.