"Bagi warga asing dari India yang memasuki Thailand kami akan mengurangi jumlahnya," katanya namun menambahkan bahwa 131 warga Thailand di India yang sudah mendaftar untuk bisa pulang di bulan Mei tetap akan diizinkan masuk.
Menurut seorang pejabat Departemen Kesehatan, masa karantina yang sebelumnya 10 hari sekarang diperpanjang menjadi 14 hari sampai situasinya membaik.
Baca juga: Cerita Petugas Kremasi Jenazah Korban Covid-19 India: Mereka Mati seperti Binatang
Thailand melaporkan adanya 2.438 kasus baru dan 11 kematian pada Minggu (25/4/2021), dua hari berturut-turut dengan jumlah kasus dan kematian yang meningkat.
Beberapa langkah yang diambil pemerintah di akhir pekan adalah penutupan beberapa tempat umum di Bangkok termasuk taman, gym, bioskop dan tempat penitipan anak mulai 26 April sampai 9 Mei.
Perdana Menteri Thailand Prayut Chan-o-cha juga mengatakan di Facebook bahwa gubernur diperbolehkan menutup tempat-tempat umum dan menerapkan pembatasan pergerakan orang bila diperlukan guna menghentikan penyebaran virus.
Peningkatan kasus ini menimbulka kekhawatiran tersedianya tempat di rumah sakit karena kebijakan pemerintah Thailand saat ini adalah merawat siapa saja yang positif sekarang ini, bahkan yang tidak memiliki gejala sama sekali.
Pejabat kesehatan Thailand mengatakan, saat ini tersedia sekitar 20 ribu ranjang rumah sakit untuk menampung.
Sejauh ini di Thailand keseluruhan ada 55.460 kasus dengan 140 kematian.
Baca juga: Mengapa Krisis Covid-19 India Jadi Masalah Mengerikan bagi Dunia
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.