Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Putin Bertanggung Jawab Secara Personal atas Nyawa Alexei Navalny

Kompas.com - 19/04/2021, 14:07 WIB
Bernadette Aderi Puspaningrum

Penulis

Sumber CNN

MOSKWA, KOMPAS.com - Hampir selusin politisi Rusia telah menerbitkan surat terbuka kepada Presiden Rusia Vladimir Putin.

Mereka mengatakan pemimpin Rusia itu secara pribadi bertanggung jawab atas kehidupan kritikus Kremlin Alexei Navalny, yang melakukan mogok makan di penjara di kota Pokrov, Rusia.

"Kondisi kesehatan terpidana Alexei Navalny mengancam nyawanya," kata surat yang ditandatangani 11 politisi yang mewakili beberapa DPRD itu, seraya menuntut dokter independen segera diizinkan mengunjungi Navalny.

Baca juga: AS Ancam Rusia Jika Alexei Navalny sampai Tewas

Tokoh oposisi Putin itu melakukan mogok makan pada 31 Maret. Dia menuntut "perawatan medis yang tepat" dan untuk diperiksa oleh dokter independen.

Tim Navalny mengatakan tidak dapat masuk ke penjara di Pokrov.

Para sekutunya telah meningkatkan keprihatinan tentang kesehatan kritikus Kremlin dipenjara itu. Navalny menurut mereka "sedang sekarat" dan dokternya mengatakan tes medis menunjukkan dia semakin berisiko mengalami gagal ginjal dan masalah jantung.

CNN tidak dapat memverifikasi status kesehatan Navalny secara independen.

"Kami menganggap apa yang terjadi dalam hubungannya dengan Navalny sebagai upaya atas kehidupan politisi itu, yang dilakukan atas dasar kebencian pribadi dan politik," kata surat yang terbuka untuk ditandatangani oleh warga Rusia.

Surat itu pertama kali dibagikan dan diedarkan pada Sabtu malam (17/4/2021).

"Anda, Presiden Federasi Rusia, secara pribadi bertanggung jawab atas kehidupan Alexei Navalny di wilayah Federasi Rusia, termasuk di fasilitas penjara - (Anda memikul tanggung jawab ini) kepada Navalny sendiri, kepada kerabatnya, dan kepada seluruh dunia," tulis surat itu, sambil juga menyerukan peninjauan dan pembatalan semua kasus kriminal Navalny.

Baca juga: Dubes Rusia: Alexei Navalny Tak Akan Dibiarkan Mati di Penjara

Protes di seluruh negeri

Meningkat ancaman telah membuat sekutu Navalny mengumumkan aksi unjuk rasa di seluruh Rusia pada 21 April untuk mendukungnya.

"Navalny sekarang berada di koloni, hidupnya tergantung pada seutas benang," kata Leonid Volkov, kepala staf Navalny, dalam video bersama dengan Ivan Zhdanov, direktur yayasan antikorupsi (FBK) Alexei Navalny melansir CNN pada Senin (19/4/2021).

"Dia telah melakukan mogok makan selama beberapa minggu sekarang, menuntut perhatian medis."

Menurutnya, kondisi Navalny kritis, dan pihaknya tidak tahu berapa lama lagi dia bisa bertahan. Tapi jelas mereka tidak punya banyak waktu. Video tersebut, juga mengajak warga di seluruh Rusia untuk turun ke alun-alun pusat setempat.

Negara-negara Barat mengutuk pihak berwenang Rusia karena membiarkan kondisi Navalny memburuk.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com