Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Muncul Virus Corona Jenis Rusia, Apa yang Bisa Diketahui soal Varian Itu?

Kompas.com - 06/03/2021, 19:57 WIB
Ardi Priyatno Utomo

Editor

"Kita menjadi sangat xenofobia, saya melihat satu laporan utama atau artikel dari Rusia, mereka tidak khawatir tentang virus jenis Rusia, tapi takut dengan yang dari Inggris," katanya.

"Jadi semua orang menjadi paranoid setiap kali itu virus dari tempat lain jauh lebih buruk ... namun sebenarnya tidak ada bukti jika virus-virus ini bisa menyebar dengan cara yang berbeda.

Pada akhirnya, menurut Profesor Collignon, nama Rusia juga menjadi lebih mudah dipahami ketimbang nama resmi B.1.1.317.

Sementara itu, pakar virologi dari University of Queensland, Dr Kirsty Short mengatakan meski jenis virus ini ditemukan di Rusia, tapi bisa jadi bukan berasal dari Rusia, yang berarti penamaannya keliru.

Baca juga: Varian Baru Virus Corona Terus Bermunculan, Begini Cara Menghindarinya

Seberapa menular virus corona jenis baru?

Profesor Collignon mengatakan dia tidak terkejut jika varian tertentu dari virus corona menyebar lebih mudah.

"Apakah mereka berubah begitu banyak sehingga menjadi lebih menular? Tampaknya itu yang terjadi dengan strain dari Inggris," katanya.

"Diperlukan beberapa bulan untuk memastikan strain Inggris lebih menular."

"Tapi apakah itu karena jenisnya, atau lebih banyak anak-anak muda yang menularkannya?"

"Pada akhirnya, orang-orang yang paling berisiko adalah orang-orang yang berada di ruangan yang sama, dekat dengan orang-orang yang bergejala sama. Mungkin ditularkan lewat tangan, tapi bisa jadi bukan jadi faktor terbesar."

"Itu tidak berbeda dengan salah satu strain itu."

Profesor Gerry Fitzgerald, pakar kesehatan masyarakat di Queensland University of Technology mengatakan strain baru lebih menular, karena sifat virus yang bermutasi menjadi kurang menular biasanya akan mati.

"Varian yang kami lihat mungkin lebih menular tetapi tampaknya varian tersebut tidak lebih berbahaya atau lebih parah daripada varian lain," kata Profesor Fitzgerald.

Baca juga: Jejak Mutasi Virus Corona B.1.1.7 di Tiga Daerah di Indonesia

Apakah vaksin akan tetap ampuh untuk tangani virus asal Rusia?

Tidak cukup banyak yang diketahui tentang varian Rusia saat ini.

"Sejauh ini semua buktinya adalah [vaksin] berfungsi, tetapi kita harus tunggu dan lihat saja nanti," kata Profesor Fitzgerald.

"Sampai kita menemukan varian yang tidak menanggapi vaksin, itu akan menjadi masalah."

Halaman:
Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

AS Tegas Peringatkan Israel, Pasokan Senjata Akan Disetop jika Lanjutkan Serang Rafah

AS Tegas Peringatkan Israel, Pasokan Senjata Akan Disetop jika Lanjutkan Serang Rafah

Global
[POPULER GLOBAL] PRT Dapat Warisan Rp 43,5 Miliar | Israel Serang Rafah

[POPULER GLOBAL] PRT Dapat Warisan Rp 43,5 Miliar | Israel Serang Rafah

Global
Israel Serang Rafah: Hamas Lawan Balik, AS Hentikan Pengiriman Senjata

Israel Serang Rafah: Hamas Lawan Balik, AS Hentikan Pengiriman Senjata

Global
Militer Taiwan Siap Hadapi Apapun Langkah China saat Presiden Lai Mulai Menjabat

Militer Taiwan Siap Hadapi Apapun Langkah China saat Presiden Lai Mulai Menjabat

Global
Ada Air Terjun di Kantor, Ternyata Ini Penyebabnya

Ada Air Terjun di Kantor, Ternyata Ini Penyebabnya

Global
Pria China Bangun dari Koma 10 Tahun Berkat Perawatan Tulus Istrinya

Pria China Bangun dari Koma 10 Tahun Berkat Perawatan Tulus Istrinya

Global
Ukraina Kemungkinan Mati Listrik di Seluruh Negeri Usai Serangan Besar Rusia

Ukraina Kemungkinan Mati Listrik di Seluruh Negeri Usai Serangan Besar Rusia

Global
India Tangkap 4 Orang yang Dituduh Selundupkan Orang untuk Jadi Tentara Rusia di Ukraina

India Tangkap 4 Orang yang Dituduh Selundupkan Orang untuk Jadi Tentara Rusia di Ukraina

Global
Kepala Propaganda yang Melayani Ketiga Pemimpin Korea Utara Meninggal

Kepala Propaganda yang Melayani Ketiga Pemimpin Korea Utara Meninggal

Global
Jika Pasukan Perancis Dikirim ke Ukraina, Rusia Anggap Sasaran Sah

Jika Pasukan Perancis Dikirim ke Ukraina, Rusia Anggap Sasaran Sah

Global
Israel Buka Lagi Penyeberangan Kerem Shalom untuk Bantuan ke Gaza

Israel Buka Lagi Penyeberangan Kerem Shalom untuk Bantuan ke Gaza

Global
Di Museum Australia, Ada Toilet Khusus Perempuan

Di Museum Australia, Ada Toilet Khusus Perempuan

Global
Israel Buru Hamas dalam Serangan Besar-besaran di Rafah

Israel Buru Hamas dalam Serangan Besar-besaran di Rafah

Global
Malaysia Akan Hadiahkan Orangutan kepada Negara Pembeli Minyak Sawit, Serupa Diplomasi Panda dari China

Malaysia Akan Hadiahkan Orangutan kepada Negara Pembeli Minyak Sawit, Serupa Diplomasi Panda dari China

Global
Gerakan Tenda Mahasiswa Pro-Palestina dan Paradoks Demokrasi AS

Gerakan Tenda Mahasiswa Pro-Palestina dan Paradoks Demokrasi AS

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com