Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[KABAR DUNIA SEPEKAN] Militer Myanmar Kerahkan Kendaraan Lapis Baja | Kompleks Kasino Donald Trump Dirobohkan

Kompas.com - 22/02/2021, 05:30 WIB
Danur Lambang Pristiandaru

Penulis

KOMPAS.com – Selama sepekan terakhir, situasi di Myanmar pasca terjadi kudeta militer masih menjadi sorotan internasional.

Di sela-sela situasi terkini di Myanmar, gempa bumi berkekuatan magnitudo 6,2 melanda wilayah kepulauan di Samudra Pasifik.

Selain itu, ada kompleks kasino mewah milik mantan Presiden AS Donald Trump di Atlantic City yang bangkrut dirobohkan dengan 3.000 batang dinamit.

Berikut kami rangkumkan sejumlah berita internasional selama sepekan dari kanal Global Kompas.com edisi 15-21 Februari.

Baca juga: [KABAR DUNIA SEPEKAN] Penyelidikan WHO Picu Amarah | Gempa Jepang M 7,3

1. Demo Myanmar Memanas, Militer Tembaki Massa, Kerahkan Kendaraan Lapis Baja

Aparat keamanan Myanmar menembaki demonstran dan menangkap para jurnalis di utara Myanmar dalam upaya meredam aksi protes.

Demo anti-kudeta Myanmar terus memanas belakangan ini. Massa tetap menuntut pembebasan pemimpin de facto Aung San Suu Kyi yang ditahan militer.

Melansir AFP, tentara menembakkan gas air mata lalu menembaki kerumunan yang berkumpul di Myitkyina.

Penasaran dengan kelanjutan kisahnya? Anda bisa membaca selengkapnya di sini.

Baca juga: Demo Myanmar Memanas, Militer Tembaki Massa, Kerahkan Kendaraan Lapis Baja

2. Gempa Besar Melanda Kepulauan Pasifik

Gempa berkekuatan magnitudo 6,2 telah melanda lepas pantai Vanuatu, negara yang terletak di Samudra Pasifik.

Gempa tersebut menghantam 90 kilometer barat Port-Vila sekitar pukul 12.00 waktu setempat pada Selasa (16/2/2021), menurut Survei Geologi AS.

Gempa terjadi di kedalaman 10 kilometer. Tidak ada peringatan tsunami setelah guncangan.

Anda bisa membaca berita ini selengkapnya melalui link ini.

Baca juga: Gempa Besar Melanda Kepulauan Pasifik

3. Kisah Putri Latifa, Anak Syekh Dubai yang Disekap Keluarganya Sendiri dan Ketakutan

Putri penguasa Dubai yang mencoba melarikan diri dari negara itu pada 2018, mengirimkan pesan rahasia dalam video ke teman-temannya berisi tuduhan bahwa ayahnya "menyekapnya" dan ia ketakutan.

Dalam video yang diberikan kepada BBC Panorama, Putri Latifa Al Maktoum mengatakan para tentara membiusnya saat ia mencoba lari dengan kapal dan membawanya secara paksa kembali ke penyekapan.

Sejak itu pesan rahasianya terhenti. Rekan-rekannya mendesak PBB untuk campur tangan.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Inilah Wombat Tertua di Dunia, Usianya 35 Tahun

Inilah Wombat Tertua di Dunia, Usianya 35 Tahun

Global
Biden Akan Bicara ke Netanyahu Usai Israel Perintahkan Warga Rafah Mengungsi

Biden Akan Bicara ke Netanyahu Usai Israel Perintahkan Warga Rafah Mengungsi

Global
Pejabat UE dan Perancis Kecam Israel Perintahkan Warga Rafah Mengungsi, Ini Alasannya

Pejabat UE dan Perancis Kecam Israel Perintahkan Warga Rafah Mengungsi, Ini Alasannya

Global
Rusia dan Ukraina Dilaporkan Pakai Senjata Terlarang, Apa Saja?

Rusia dan Ukraina Dilaporkan Pakai Senjata Terlarang, Apa Saja?

Internasional
Setelah Perintahkan Warga Mengungsi, Israel Serang Rafah, Hal yang Dikhawatirkan Mulai Terjadi

Setelah Perintahkan Warga Mengungsi, Israel Serang Rafah, Hal yang Dikhawatirkan Mulai Terjadi

Global
Jerman Tarik Duta Besarnya dari Rusia, Ini Alasannya

Jerman Tarik Duta Besarnya dari Rusia, Ini Alasannya

Global
Kebun Binatang di China Warnai 2 Anjing Jadi Mirip Panda, Tarik Banyak Pengunjung tapi Tuai Kritik

Kebun Binatang di China Warnai 2 Anjing Jadi Mirip Panda, Tarik Banyak Pengunjung tapi Tuai Kritik

Global
Meski Rafah Dievakuasi, Hamas Tetap Lanjutkan Perundingan Gencatan Senjata

Meski Rafah Dievakuasi, Hamas Tetap Lanjutkan Perundingan Gencatan Senjata

Global
Rusia Ungkap Tujuan Putin Perintahkan Latihan Senjata Nuklir dalam Waktu Dekat

Rusia Ungkap Tujuan Putin Perintahkan Latihan Senjata Nuklir dalam Waktu Dekat

Global
Pria Ini Menyamar Jadi Wanita agar Terhindar Penangkapan, tapi Gagal

Pria Ini Menyamar Jadi Wanita agar Terhindar Penangkapan, tapi Gagal

Global
Cerita Wartawan BBC Menumpang Kapal Filipina, Dikejar Kapal Patroli China

Cerita Wartawan BBC Menumpang Kapal Filipina, Dikejar Kapal Patroli China

Global
Putin Perintahkan Pasukan Rusia Latihan Senjata Nuklir di Dekat Ukraina

Putin Perintahkan Pasukan Rusia Latihan Senjata Nuklir di Dekat Ukraina

Global
Israel Dorong 100.000 Warga Sipil Palestina Tinggalkan Rafah Timur, Apa Tujuannya?

Israel Dorong 100.000 Warga Sipil Palestina Tinggalkan Rafah Timur, Apa Tujuannya?

Global
Fakta-fakta di Balik Demo Mahasiswa AS Tolak Perang di Gaza

Fakta-fakta di Balik Demo Mahasiswa AS Tolak Perang di Gaza

Global
Hezbollah Tembakkan Puluhan Roket Katyusha ke Pangkalan Israel

Hezbollah Tembakkan Puluhan Roket Katyusha ke Pangkalan Israel

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com