Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kelompok Black Blocs Disebut Dalang Kerusuhan di Paris, Siapa Mereka?

Kompas.com - 06/12/2020, 11:18 WIB
Danur Lambang Pristiandaru

Penulis

Sebagai reaksi, serikat polisi juga mendesak rekan-rekannya untuk berhenti melakukan pemeriksaan identitas, yang oleh para aktivis dianggap sebagai peluang utama untuk diskriminasi.

Aksi protes menentang RUU keamanan juga terjadi di beberapa kota di seluruh Perancis.

Kementerian Dalam Negeri mengatakan sekitar 52.350 orang berdemonstrasi di seluruh Perancis, termasuk 5.000 orang di Paris.

Menteri Dalam Negeri Perancis Gerald Darmanin mengatakan sedikitnya 64 orang ditangkap pada aksi protes di sekitar Perancis dan delapan petugas polisi terluka.

Baca juga: Pengadilan Perancis Minta Rumah Ibadah Pertimbangkan Jumlah Jemaat di Tengah Virus Corona

Dalam sebuah twit, dia memuji polisi karena menghadapi apa yang dia sebut sebagai individu yang sangat kejam.

Di Kota Nantes, dua polisi anti-huruhara terluka, salah satunya dengan bom Molotov, media Perancis melaporkan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com