Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Penjaga Gereja Murah Senyum dan "Single Mother" 3 Anak Itu Telah Tiada...

Kompas.com - 31/10/2020, 15:24 WIB
Aditya Jaya Iswara

Penulis

Sumber AFP

NICE, KOMPAS.com - Identitas ketiga korban tewas dalam serangan pisau di gereja Nice, Perancis, diungkap oleh pihak berwenang.

Dua korban adalah wanita dan satu lainnya pria, semuanya orang dewasa. Nyawa mereka terenggut dalam insiden yang terjadi pada Kamis pagi (29/10/2020) tersebut.

Berikut adalah profil tiga korban itu yang dirangkum oleh kantor berita AFP.

Baca juga: Sebelum Beraksi, Pelaku Teror Gereja Perancis Sempat Telepon Keluarga

1. Vincent Loques

Loques adalah pekerja di gereja yang bertugas merawat gedung dan akan berulang tahun yang ke-55 pada Jumat (30/10/2020), menurut keterangan pastor paroki Franklin Parmentier.

"Dia merawat gereja ini agar indah dan bersih," kata pastor itu kepada AFP.

Loques adalah orang yang membuka pintu basilika Notre-Dame setiap hari dan menyiapkan keperluan untuk misa dan kegiatan ibadah lainnya.

"Dia orang baik, bersemangat," kata mantan pastor paroki Jean-Louis Gordian.

Loques menikah lagi dan punya dua anak perempuan dari pernikahan pertamanya.

Pastor Gil Florini menerangkan, Loques sudah bekerja sekitar 20 tahun di dua gereja di Nice, dan dia orangnya "baik hati, terbuka, pria biasa yang baik".

Baca juga: Pasca-serangan Teror, Warga Letakkan Bunga dan Lilin di Depan Gereja Notre-Dame

Sementara itu Ludovic Balade melihat Loques hampir setiap pagi minum kopi di dekat gereja.

"Dia selalu tersenyum, dan selalu punya waktu untuk orang lain, untuk lingkungan sekitar dan untuk basilika," kata Balade setelah meletakkan karangan bunga mawar putih di pintu masuk.

Kemudian bendahara paroki Jean-Francois Gourdon menceritakan, Loques berasal dari keluarga pendeta dan dia menerima "217 pesan suara serta lebih dari 300 pesan teks" yang menanyakan kondisi Loques setelah serangan itu.

"Dia sebelumnya kerja di bidang konstruksi, mahir memakai peralatan dan membangun dekorasi yang indah untuk Natal," kenang Gourdon.

Baca juga: Tersangka Pembunuhan di Gereja Perancis: Pria Tunisia Berusia 21 Tahun

2. Simone Barreto Silva

Pihak berwenang Brasil mengonfirmasi bahwa Silva (44) yang merupakan waga negara Brasil tewas dalam serangan itu, kata orang-orang terdekatnya kepada AFP.

Silva sempat lari ke restoran dekat gereja setelah diserang, tapi tewas tak lama kemudian karena luka-lukanya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Putin Usul Gantikan Menhan Sergei Shoigu dengan Ekonom Sipil

Putin Usul Gantikan Menhan Sergei Shoigu dengan Ekonom Sipil

Global
[KABAR DUNIA SEPEKAN] Israel Serang Rafah | Serangan Drone Terjauh Ukraina

[KABAR DUNIA SEPEKAN] Israel Serang Rafah | Serangan Drone Terjauh Ukraina

Global
Perang di Gaza, Jumlah Korban Tewas Capai 35.000 Orang

Perang di Gaza, Jumlah Korban Tewas Capai 35.000 Orang

Global
143 Orang Tewas akibat Banjir di Brasil, 125 Lainnya Masih Hilang

143 Orang Tewas akibat Banjir di Brasil, 125 Lainnya Masih Hilang

Global
Serangan Ukraina di Belgorod Rusia, 9 Orang Terluka

Serangan Ukraina di Belgorod Rusia, 9 Orang Terluka

Global
Inggris Selidiki Klaim Hamas Terkait Seorang Sandera Terbunuh di Gaza

Inggris Selidiki Klaim Hamas Terkait Seorang Sandera Terbunuh di Gaza

Global
Serangan Drone Ukraina Sebabkan Kebakaran di Kilang Minyak Volgograd Rusia

Serangan Drone Ukraina Sebabkan Kebakaran di Kilang Minyak Volgograd Rusia

Global
PBB Serukan Gencatan Senjata di Gaza Segera, Perang Harus Dihentikan

PBB Serukan Gencatan Senjata di Gaza Segera, Perang Harus Dihentikan

Global
Pendaki Nepal, Kami Rita Sherpa, Klaim Rekor 29 Kali ke Puncak Everest

Pendaki Nepal, Kami Rita Sherpa, Klaim Rekor 29 Kali ke Puncak Everest

Global
4.073 Orang Dievakuasi dari Kharkiv Ukraina akibat Serangan Rusia

4.073 Orang Dievakuasi dari Kharkiv Ukraina akibat Serangan Rusia

Global
Macron Harap Kylian Mbappe Bisa Bela Perancis di Olimpiade 2024

Macron Harap Kylian Mbappe Bisa Bela Perancis di Olimpiade 2024

Global
Swiss Juara Kontes Lagu Eurovision 2024 di Tengah Demo Gaza

Swiss Juara Kontes Lagu Eurovision 2024 di Tengah Demo Gaza

Global
Korsel Sebut Peretas Korea Utara Curi Data Komputer Pengadilan Selama 2 Tahun

Korsel Sebut Peretas Korea Utara Curi Data Komputer Pengadilan Selama 2 Tahun

Global
Rangkuman Hari Ke-808 Serangan Rusia ke Ukraina: Bala Bantuan untuk Kharkiv | AS Prediksi Serangan Terbaru Rusia

Rangkuman Hari Ke-808 Serangan Rusia ke Ukraina: Bala Bantuan untuk Kharkiv | AS Prediksi Serangan Terbaru Rusia

Global
Biden: Gencatan Senjata dengan Israel Bisa Terjadi Secepatnya jika Hamas Bebaskan Sandera

Biden: Gencatan Senjata dengan Israel Bisa Terjadi Secepatnya jika Hamas Bebaskan Sandera

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com