Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

PM Malaysia Muhyiddin Yassin Rencanakan Pemilu Dini untuk Lumpuhkan Mahathir

Kompas.com - 07/07/2020, 17:29 WIB
Ericssen,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

Pertemuan terakhir dewan presidensial Pakatan menyepakati Presiden Partai Keadilan Rakyat (PKR) Anwar Ibrahim sebagai calon PM.

Baca juga: Mahathir Tegaskan Anwar Ibrahim Tak BIsa Jadi PM Malaysia, Ini Alasannya

Namun pencalonan Anwar ditentang oleh Mahathir Mahathir yang bersikukuh Anwar tidak akan dapat memenangkan suara blok suku Melayu.

Mahathir sendiri bukan lagi bagian dari Pakatan, namun tetap bersekutu dengan Pakatan bersama dengan 4 parlementarian lain dari mantai partainya Bersatu dan partai regional Warisan yang berkuasa di negara bagian Sabah. Persekutuan politik ini kerap disebut Pakatan Plus. 

Politisi berjuluk Dr M itu awalnya menominasikan dirinya sebagai calon PM dengan janji akan menyerahkan kekuasaan kepada Anwar setelah 6 bulan memerintah. Namun usul ini ditolak Anwar dan PKR.

Sebagai jalan tengah, Mahathir memilih mundur dari bursa PM dan mencalonkan Pemimpin Partai Warisan yang juga Menteri Besar Sabah Shafie Apdal sebagai calon PM Pakatan di mana Anwar dan putra Mahathir Mukhriz Mahathir menjadi Deputi PM.

Ide ini juga ditanggapi dingin oleh Anwar Ibrahim.

Panas dinginnya hubungan Mahathir dan Anwar dinilai akan mempersulit upaya Pakatan untuk merebut kembali Putrajaya dari tangan Muhyiddin,

Parlemen dijadwalkan bersidang pekan depan di mana keretakan koalisi Pakatan akan diuji lebih lanjut melalui mosi untuk mengganti Ketua Parlemen yang diajukan Muhyiddin dan mosi tidak percaya yang dilempar Mahathir terhadap pemerintahan Muhyiddin.

Baca juga: Mahathir Tak Mengintervensi agar Anaknya Jadi Calon Wakil PM Malaysia

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

WHO: Penggunaan Alkohol dan Vape di Kalangan Remaja Mengkhawatirkan

WHO: Penggunaan Alkohol dan Vape di Kalangan Remaja Mengkhawatirkan

Global
Kunjungan Blinken ke Beijing, AS Prihatin China Seolah Dukung Perang Rusia

Kunjungan Blinken ke Beijing, AS Prihatin China Seolah Dukung Perang Rusia

Global
Rusia Serang Jalur Kereta Api Ukraina, Ini Tujuannya

Rusia Serang Jalur Kereta Api Ukraina, Ini Tujuannya

Global
AS Berhasil Halau Serangan Rudal dan Drone Houthi di Teluk Aden

AS Berhasil Halau Serangan Rudal dan Drone Houthi di Teluk Aden

Global
Petinggi Hamas Sebut Kelompoknya akan Letakkan Senjata Jika Palestina Merdeka

Petinggi Hamas Sebut Kelompoknya akan Letakkan Senjata Jika Palestina Merdeka

Global
Inggris Beri Ukraina Rudal Tua Canggih, Begini Dampaknya Jika Serang Rusia

Inggris Beri Ukraina Rudal Tua Canggih, Begini Dampaknya Jika Serang Rusia

Global
Siapa Saja yang Berkuasa di Wilayah Palestina Sekarang?

Siapa Saja yang Berkuasa di Wilayah Palestina Sekarang?

Internasional
Ikut Pendaftaran Wajib Militer, Ratu Kecantikan Transgender Thailand Kejutkan Tentara

Ikut Pendaftaran Wajib Militer, Ratu Kecantikan Transgender Thailand Kejutkan Tentara

Global
Presiden Ukraina Kecam Risiko Nuklir Rusia karena Mengancam Bencana Radiasi

Presiden Ukraina Kecam Risiko Nuklir Rusia karena Mengancam Bencana Radiasi

Global
Jelang Olimpiade 2024, Penjara di Paris Makin Penuh

Jelang Olimpiade 2024, Penjara di Paris Makin Penuh

Global
Polisi Diduga Pakai Peluru Karet Saat Amankan Protes Pro-Palestina Mahasiswa Georgia

Polisi Diduga Pakai Peluru Karet Saat Amankan Protes Pro-Palestina Mahasiswa Georgia

Global
Pemilu India: Pencoblosan Fase Kedua Digelar Hari Ini di Tengah Ancaman Gelombang Panas

Pemilu India: Pencoblosan Fase Kedua Digelar Hari Ini di Tengah Ancaman Gelombang Panas

Global
Kim Jong Un: Peluncur Roket Teknologi Baru, Perkuat Artileri Korut

Kim Jong Un: Peluncur Roket Teknologi Baru, Perkuat Artileri Korut

Global
Anggota DPR AS Ini Gabung Aksi Protes Pro-Palestina di Columbia University

Anggota DPR AS Ini Gabung Aksi Protes Pro-Palestina di Columbia University

Global
Ditipu Agen Penyalur Tenaga Kerja, Sejumlah Warga India Jadi Terlibat Perang Rusia-Ukraina

Ditipu Agen Penyalur Tenaga Kerja, Sejumlah Warga India Jadi Terlibat Perang Rusia-Ukraina

Internasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com