Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Picu Kontroversi di Demo George Floyd, Apa Itu UU Pemberontakan?

Kompas.com - 04/06/2020, 12:16 WIB
Aditya Jaya Iswara

Penulis

Sumber USNews

WASHINGTON DC, KOMPAS.com - Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump berencana menerapkan Undang-undang Pemberontakan untuk meredam kerusuhan di demonstrasi kematian George Floyd.

Dengan UU Pemberontakan ini, Trump dapat mengerahkan pasukan militer yang bertugas aktif meredakan kerusuhan.

Namun UU yang telah berusia berabad-abad ini memicu perdebatan tersendiri di kalangan pejabat tinggi Negeri "Paman Sam".

Lantas, apa itu UU Pemberontakan?

Baca juga: Kematian George Floyd, Selain Derek Chauvin, 3 Polisi Lainnya Juga Didakwa

Dilansir dari USNews, UU Pemberontakan memberi presiden wewenang untuk mengerahkan militer aktif terhadap warga AS selama keadaan luar biasa kerusuhan sipil, atau pemberontakan yang mengancam negara/pemerintah.

UU ini menggantikan hukum-hukum lainnya yang umumnya melarang pasukan seperti Angkatan Darat di dalam negeri untuk menegakkan hukum.

Akan tetapi karena UU ini jarang digunakan, banyak warga AS yang tidak terbiasa dengan ketentuan-ketentuannya.

George HW Bush adalah Presiden AS terakhir yang menggunakan UU ini saat menangani kerusuhan 1992 di Los Angeles (LA).

Sebelumnya pada 1968 UU ini juga pernah dipakai saat kerusuhan di sekitar ibu kota dan tempat lain, dalam kasus pembunuhan Martin Luther King Jr.

Baca juga: [POPULER GLOBAL] 30 Menit Momen Terakhir Hidup George Floyd | Dokter di Wuhan yang Kulitnya Menghitam, Meninggal

Namun USNews menerangkan, sebagian presiden enggan menerapkan UU Pemberontakan karena tidak ingin dianggap tiran.

George W Bush misalnya, tidak memberlakukan UU Pemberontakan dalam menangani Badai Katrina 2005, karena pertimbangan dari segi politik dan preseden di tengah penolakan para pemimpin lokal.

Kala itu UU Pemberontakan belum lama diamendemen agar bisa digunakan saat bencana alam. Namun amendemen ini dicabut hanya beberapa tahun kemudian.

UU Pemberontakan disusun pada akhir 1700-an dan telah direvisi beberapa kali. Pada 1807, Kongres menyetujui UU Pemberontakan dapat membuat presiden mengerahkan militer untuk menangani warga AS

Sejarawan kepresidenan AS Aaron Scott Crawford mengatakan, UU Pemberontakan muncul di masa kepemimpinan Presiden Thomas Jefferson.

UU ini dibuat tak lama setelah saingan politiknya, mantan Wakil Presiden Aaron Burr, terlibat dalam aksi pemberontakan dengan hendak mendirikan republik merdeka di musim gugur 1806. Ia secara paksa mencaplok wilayah Spanyol di Louisiana dan Meksiko.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com