Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Terkait Fukushima, Korsel dan Jepang Akan Bertemu di KTT NATO

Presiden Korea Selatan Yoon Suk Yeol akan berangkat dari Seoul pada hari Senin (10/7/2023) untuk perjalanan yang juga akan mencakup kunjungan ke Polandia, kata wakil penasihat keamanan nasional Yoon, Kim Tae-hyo.

"Kami berkoordinasi dengan Jepang untuk mengadakan KTT Korea Selatan-Jepang selama perjalanan ke luar negeri ini," kata Kim kepada wartawan, dilansir dari Reuters.

Pertemuan yang direncanakan dengan Perdana Menteri Fumio Kishida kemungkinan akan membahas rencana pembuangan air radioaktif Jepang yang telah diolah dari PLTN Fukushima yang hancur akibat tsunami ke laut.

Setelah tinjauan dua tahun, Badan Energi Atom Internasional (IAEA) mengatakan pada hari Selasa bahwa rencana Jepang konsisten dengan standar keselamatan global.

Limbah juga disebut memiliki dampak radiologis yang dapat diabaikan bagi manusia dan lingkungan.

Korea Selatan mengatakan akan mengeluarkan penilaiannya sendiri tentang rencana pembuangan pada hari Jumat (7/7/2023).

Secara terpisah, Yoon juga akan mengadakan pertemuan dengan para pemimpin Jepang, Australia dan Selandia Baru di sela-sela KTT NATO, kata Kim.

https://www.kompas.com/global/read/2023/07/06/160000170/terkait-fukushima-korsel-dan-jepang-akan-bertemu-di-ktt-nato

Terkini Lainnya

 Pertama Kali, Korea Utara Tampilkan Foto Kim Jong Un Beserta Ayah dan Kakeknya

Pertama Kali, Korea Utara Tampilkan Foto Kim Jong Un Beserta Ayah dan Kakeknya

Global
Penumpang Singapore Airlines Dirawat Intensif, 22 Cedera Tulang Belakang, 6 Cedera Tengkorak

Penumpang Singapore Airlines Dirawat Intensif, 22 Cedera Tulang Belakang, 6 Cedera Tengkorak

Global
Krisis Kemanusiaan Gaza Kian Memburuk, Operasi Kemanusiaan Hampir Gagal

Krisis Kemanusiaan Gaza Kian Memburuk, Operasi Kemanusiaan Hampir Gagal

Global
Nikki Haley, Saingan Paling Keras Trump Berbalik Arah Dukung Trump

Nikki Haley, Saingan Paling Keras Trump Berbalik Arah Dukung Trump

Global
Rusia Serang Kharkiv, Ukraina Evakuasi 10.980 Orang

Rusia Serang Kharkiv, Ukraina Evakuasi 10.980 Orang

Global
Menerka Masa Depan Politik Iran Setelah Kematian Presiden Raisi

Menerka Masa Depan Politik Iran Setelah Kematian Presiden Raisi

Global
Ongkos Perang Ukraina Mulai Bebani Negara Barat

Ongkos Perang Ukraina Mulai Bebani Negara Barat

Global
Israel Mulai Dikucilkan Negara-negara Eropa, Bisakah Perang Segera Berakhir?

Israel Mulai Dikucilkan Negara-negara Eropa, Bisakah Perang Segera Berakhir?

Global
Rangkuman Hari Ke-819 Serangan Rusia ke Ukraina: Pemulangan 6 Anak | Perebutan Desa Klischiivka

Rangkuman Hari Ke-819 Serangan Rusia ke Ukraina: Pemulangan 6 Anak | Perebutan Desa Klischiivka

Global
China 'Hukum' Taiwan yang Lantik Presiden Baru dengan Latihan Militer

China "Hukum" Taiwan yang Lantik Presiden Baru dengan Latihan Militer

Global
UPDATE Singapore Airlines Alami Turbulensi, 20 Orang Masuk ICU di RS Thailand

UPDATE Singapore Airlines Alami Turbulensi, 20 Orang Masuk ICU di RS Thailand

Global
Rusia Duduki Lagi Desa yang Direbut Balik Ukraina pada 2023

Rusia Duduki Lagi Desa yang Direbut Balik Ukraina pada 2023

Global
AS-Indonesia Gelar Lokakarya Energi Bersih untuk Perkuat Rantai Pasokan Baterai-ke-Kendaraan Listrik

AS-Indonesia Gelar Lokakarya Energi Bersih untuk Perkuat Rantai Pasokan Baterai-ke-Kendaraan Listrik

Global
Inggris Juga Klaim China Kirim Senjata ke Rusia untuk Perang di Ukraina

Inggris Juga Klaim China Kirim Senjata ke Rusia untuk Perang di Ukraina

Global
3 Negara Eropa Akan Akui Negara Palestina, Israel Marah

3 Negara Eropa Akan Akui Negara Palestina, Israel Marah

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke