KOMPAS.com - Beberapa bahan makanan aman dikonsumsi mentah atau setengah matang, demi mendapatkan tekstur atau gizi lengkap sempurna.
Misalnya, tomat, bayam, brokoli, bawang-bawangan, dan beberapa jenis kacang.
Sebaliknya, ada juga bahan makanan yang berbahaya bila dikonsumsi mentah karena tidak baik untuk kesehatan.
Simak dan hindari 10 bahan makanan yang tidak boleh dikonsumsi mentah, dilansir dari Business Insider berikut ini.
Kentang mentah bisa menyebabkan masalah pencernaan seperti kembung. Sebab, umbi ini mengandung pati yang sulit dicerna.
Itu sebabnya, kentang sebaiknya dimasak matang untuk memecah pati agar lebih mudah dicerna dan aman untuk kesehatan.
Ditambahkan dari Taste of Home, bahaya mengonsumsi kentang mentah bisa lebih tinggi bila bahan makanan ini disimpan lama hingga berubah menjadi hijau.
Kentang yang disimpan di tempat hangat akan menghasilkan racun bernama solanin, ditandai dengan bintik-bintik hijau di kulitnya.
Berbeda dengan daging merah khususnya sapi, daging unggas tidak boleh dimasak undercooked atau kurang matang.
Misalnya, daging ayam. Sebab, ada dua jenis bakteri dalam daging unggas mentah yang bisa menyebabkan keracunan, yaitu salmonela dan campylobacter.
Bakteri tersebut biasanya mengkontaminasi unggas saat proses sembelih. Pastikan memasak daging unggas matang untuk menghindari bahaya kesehatan.
Hindari mengonsumsi telur mentah atau setengah matang karena kemungkinan besar bakteri di dalamnya belum mati.
Bakteri salmonela dalam telur bisa mati di suhu minimal 62 derajat celsius.
Jika membutuhkan telur setengah matang untuk resep tertentu, sebaiknya gunakan telur pasteurisasi atau yang sudah disterilkan.
Baca juga: