KOMPAS.com - Unagi atau ikan sidat umum digunakan dalam resep masakan khas Jepang, seperti sushi atau donburi.
Ikan air tawar yang mirip belut ini biasanya disajikan filet atau sudah terpisah dari bagian tulangnya.
Selain itu, unagi juga harus disajikan segar, baik baru dipotong maupun dikemas beku, untuk mempertahankan kualitas sajian yang dibuat.
Sebelum mengolahnya menjadi beragam sajian, unagi harus dipotong atau difilet terlebih dahulu untuk memudahkan pemasakan.
Kamu bisa mengikuti enam cara memfilet unagi, seperti dilansir Great British Chefs berikut ini.
Baca juga: 5 Fakta Menarik Soal Unagi atau Sidat di Jepang, Banyak dari Indonesia
Gunakan talenan panjang untuk memfilet unagi. Hal ini bertujuan untuk mencegah unagi bergerak selagi difilet.
Kamu bisa menempatkan punggung unagi menghadap ke depan dan pegang bagian leher atasnya.
Baca juga: Resep Takoyaki, Kudapan Khas Jepang Berisi Potongan Gurita
Ambil pisau kecil, lalu arahkan ke leher unagi yang berada tepat di belakang insang. Potong dariatas sampai tulang belakang. Pastikan sebagian besar kulit tulang belakang terpotong.
Miringkan pisau hingga mengarah pada sudut 45 derajat dan rata dengan tulang belakang, filet dengan hati-hati hingga ke ekor.
Tarik kembali filet atas hingga tulang belakang dan isi perutnya terlihat.
Baca juga: Resep Sup Bening Isi Telur ala Jepang, Masak Cuma 15 menit
Keluarkan isi perut unagi dengan hati-hati. Lepaskan dari bagian tubuhnya menggunakan pisau kecil. Pastikan untuk tidak memotong apa pun yang akan merusak daging.
Sisihkan isi unagi. Bagiann ini umumnya tidak digunakan dalam memasak sehingga bisa dibuang.
Baca juga: 2 Beda Saus Mentai Jepang dan Indonesia, Salah Satunya Bahan Baku
Balikkan ikan, poton sisi samping tulang belakang menggunakan bagian atas pisau hingga dagingnya terlepas dari tulang.
Masukkan pisau di antara bagian bawah tulang belakang dan daging ikan, mulai filettulang unagi dan pisahkan dari bagian kepala.
Biarkan tulang belakangnya menempel di ujung ekor unagi.
Baca juga: 5 Ciri Khas Kari Jepang, Salah Satunya Berkuah Kental