Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ada Wisata Kuliner Serba Tiwul di Klaten Jawa Tengah, Seperti Apa?

Kompas.com - 03/12/2021, 22:08 WIB
Lea Lyliana

Penulis

KOMPAS.com - Tiwul adalah makanan khas Jawa yang terbuat dari singkong. Di Klaten Jawa Tengah, ada kampung wisata yang menyajikan beragam olahan tiwul.

Nama tempatnya yaitu Gubuk Tiwul Kampoeng Loempang. Lokasi kampung ini berada dalam kawasan Desa Wisata Angkringan Ngerangan.

Baca juga:

Lantas, seperti apa Gubuk Tiwul Kampoeng Loempang? Berikut uraiannya. 

Pemberdayaan warga setempat

Gunadi S.Pd.I atau akrab disapa Gugun, founder Desa Wisata Angkringan Ngerangan Bayat Klaten sekaligus inisiator gubug tiwul mengungkap bahwa Gubuk Tiwul ini merupakan pemberdayaan penduduk setempat.

Mulai dari tempat, pembangunan guduk, hingga alat masak bersumber dari warga. 

"Tempatnya enggak sewa, bambunya enggak beli, atapnya nyari, nah paku dan alat lainnya ini sedekah dari warga," terang Gugun kepada Kompas.com, Kamis (25/11/2021).

Tak hanya itu, bahkan modal awalnya juga merupakan iuran dari warga Kampung Lumpang.

"Waktu itu modalnya iuran dari masyarakat, waktu itu 17 orang berkumpul iuran seikhlasnya, dapat uang 320 ribu waktu itu," tambahnya.

Ilustrasi tiwul. SHUTTERSTOCK/ Sutana4 Ilustrasi tiwul.

Sebelum bersama-sama membangun kampung wisata, warga di Kampung Lumpang lebih dulu menjual tiwul secara daring. Tak disangka omset per harinya bisa mencapai Rp 1.600.000 .

"Semua warga yang mau saya minta untuk upload bahwa kita melayani pembelian tiwul via online. Alhamdulillah di masa pandemi kemarin penjualan hari pertama itu setelah order-order itu sampai omset 1,6 juta sehari itu," kata Gugun. 

Melihat penjualan yang ramai warga antusias untuk mengembangkan usaha ini. Kemudian, Gugun dan masyarakat lainnya sepakat untuk mengenalkan Gubuk Tiwul sebagai destinasi wisata kuliner dari kampungnya.  

Baca juga:

Semakin dikenal masyarakat

Gubuk Tiwul di Kampung Lumpang resmi buka pada 28 Agustus 2021. Walau tergolong baru tapi pengunjung Gubuk Tiwul cukup ramai. 

Jika mulanya hanya masyarakat di sekitar Desa Ngerangan, kini Gubuk Tiwul mulai dikenal oleh banyak warga Klaten.

Bahkan kini mulai banyak wisatawan luar kota yang berkunjung ke Gubuk Tiwul.

"Target kami cuman untuk warga lokal, eh ternyata setiap pagi saya bikin materi untuk promo, sama warga bikin status itu yang datang seluruh Klaten," tutur Gugun. 

"Sekarang justru dari seluruh Klaten itu hampir sudah kesini. Bahkan ini kemarin Sukoharjo, Wonogiri, Jogja, Sleman juga ke sini, kemarin Semarang juga ada," tambahnya.

Ilustrasi pengunjung di Gubug Tiwul Kampoeng Loempang, Klaten. INSTAGRAM/ Mister Gugun Ilustrasi pengunjung di Gubug Tiwul Kampoeng Loempang, Klaten.

Setelah ramai pengunjung, omset Gubuk Tiwul juga terus mengalami peningkatan.

Pada hari ke-12 total omset Gubuk Tiwul mencapai 12,5 juta. Lalu, 28 hari berikutnya omset Gubuk Tiwul sudah mencapai 35 juta. 

Baca juga:

Sajian di Gubuk Tiwul Kampoeng Loempang 

Aneka olahan tiwul di Gubuk Tiwul dimasak langsung oleh warga di dapur terbuka yang ada di gubuknya. Kalau ke sini kamu bisa melihat langsung proses memasak sajiannya. 

"Dapurnya di Gubuk Tiwul. Kami malah bikin konsep dapurnya tidak tertutup jadi kami malah mempersilakan kalau ada customer yang pengin masuk ke dapur juga," ungkap Gugun.

Ilustrasi tiwul. SHUTTERSTOCK/ Sutana4 Ilustrasi tiwul.

Sajian yang dihidangkan di Gubuk Tiwul cukup beragam. Ada tiwul sambal bawang, tiwul manis, tiwul goreng, dan tiwul uleng. Salah satu menu favorit pembeli yaitu tiwul sambal bawang.

Sajian ini berisi tiwul, sayur daun pepaya, gereh atau ikan asin, tempe garit atau tahu, serta sambal bawang.  Harga satu porsinya Rp 5.000 saja.

Baca juga: Resep Bolu Singkong Kukus, Kudapan Simple untuk Teman Ngopi

Jika penasaran, kamu bisa langsung datang ke Gubuk Tiwul Kampoeng Loempang yang ada di Kenteng RT 09 RW 04 Ngerangan Kecamatan Bayat Kabupaten Klaten Jawa Tengah. 

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by Foodplace (@my.foodplace)

 

 

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com