Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mencoba Seruput Madu Lebah Galo-Galo Langsung dari Sarangnya

Kompas.com - 15/04/2024, 21:09 WIB
Suci Wulandari Putri Chaniago,
Anggara Wikan Prasetya

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Terik siang itu belum sempurna jatuh dari ubun-ubun kala saya menyusuri jalan setapak menuju tempat budidaya lebah madu galo-galo.

Berlokasi di Desa Wisata Koto Kaciak, sebuah nagari (sebutan desa di Minangkabau) yang terhampar di kaki bukit barisan.

Lahan budidaya lebah madu ini tidak terlalu luas, tapi cukup untuk ditempati sekitar 15 hingga 20 kotak berisi koloni lebah.

Baca juga: 6 Fakta Menarik Madu Klanceng, dari Jenis Lebah hingga Manfaatnya

Jika biasanya sarang lebah identik dengan serangan lebah penyengat, lain halnya dengan lebah galo-galo yang tidak akan menyengat ketika dihampiri.

Maka dari itu, sarang lebah ini dinilai cukup aman didekati, dan bahkan bisa menikmati madu langsung dari sarangnya.

 
 
 
 
 
Lihat postingan ini di Instagram
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 

Sebuah kiriman dibagikan oleh Kompas Travel (@kompas.travel)

Penasaran dengan lebah madu galo-galo, saya berkesempatan ikut panen lebah madu galo-galo bersama Kelompok Sadar Wisata Sirantiah Nagari Koto Kaciak.

Lebah yang menggigit

Kala kotak berisi sarang lebah dibuka, koloni lebah seketika beterbangan dan tampaklah kantung-kantung lebah yang menggembung berisi madu.

Beberapa kantung di antaranya sudah bolong, sebagian lainnya masih utuh dan isiannya siap untuk dipanen.

Panen madu lebah galo galo di Desa Wisata Koto Kaciak, Tanjung Raya, Agam, Sumatera Barat, Senin (15/4/2024). Kompas.com/ Suci Wulandari Putri Panen madu lebah galo galo di Desa Wisata Koto Kaciak, Tanjung Raya, Agam, Sumatera Barat, Senin (15/4/2024).

Kantung-kantung madu lebah galo-galo ini berwarna coklat, dan pada bagian ujung kantung yang masih utuh tampak berwarna sedikit lebih cerah.

Mengingat lebah madu galo-galo terkenal tidak menyengat, siang itu saya cukup percaya diri melenggang menghampiri sarang lebah.

Namun, saya lupa menyadari bahwa lebah yang tidak menyengat bukan berarti tidak bisa menggigit.

Baca juga:

Alhasil saat mendekat, saya langsung dikerumuni lebah dan mendapat dua hingga tiga gigitan di bagian tangan. Beruntungnya tidak ada bekas luka, hanya sedikit perih karena gigitan lebah galo-galo.

Sarang madu lebah galo galo di Desa Wisata Koto Kaciak, Tanjung Raya, Agam, Sumatera Barat, Senin (15/4/2024). Kompas.com/ Suci Wulandari Putri Sarang madu lebah galo galo di Desa Wisata Koto Kaciak, Tanjung Raya, Agam, Sumatera Barat, Senin (15/4/2024).

Saya sempat mundur untuk tidak mendekati sarang lebah karena takut kena gigitan. Tetapi setelah disarankan untuk tidak panik saat mendekati sarang lebah, alhasil saya bisa mendekat tanpa kena gigitan.

Minum madu langsung dari sarangnya

Bermodal sedotan plastik berukuran kecil saya menyeruput madu langsung dari salah satu kantung.

Rasa madunya cenderung manis dan asam, rasa asam terasa lebih dominan di lidah. Konsistensinya tidak terlalu kental, dan cukup mudah diseruput menggunakan sedotan.

Baca juga:

Warna madunya lebih cerah jika dibandingkan dengan madu lebah yang biasa ditemui di pasaran.

Panen madu lebah galo galo di Desa Wisata Koto Kaciak, Tanjung Raya, Agam, Sumatera Barat, Senin (15/4/2024). Kompas.com/ Suci Wulandari Putri Panen madu lebah galo galo di Desa Wisata Koto Kaciak, Tanjung Raya, Agam, Sumatera Barat, Senin (15/4/2024).

Wisatawan yang tertarik untuk mencoba madu galo-galo langsung dari sarangnya, bisa berkunjung ke Desa Wisata Koto Kaciak, Kecamatan Tanjung Raya, Kabupaten Agam, Sumatera Barat.

Namun perlu diingat, panen madu lebah galo-galo biasanya dilakukan setiap sekali sebulan. Jadi pastikan kamu datang saat madu siap untuk dipanen.

Baca juga: Waspada Tawon Gung Saat Berwisata di Hutan, Bisa Diserang meski Tak Usik Sarangnya

Bagaimana, tertarik untuk mencoba?

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com