KOMPAS.com - Jika Korea Selatan punya kimchi, Jerman juga memiliki sauerkraut.
Sauerkraut adalah fermentasi sayur kol atau kubis yang populer di Jerman. Sauerkraut biasa dihidangkan sebagai pelengkap makanan atau isian sandwich.
Baca juga:
Cara membuat sauerkraut cukup simpel dan praktis. Bahan yang diperlukan hanya sayur kol dan garam laut. Jenis sayur kol yang bisa dipakai yaitu kol hijau atau ungu.
Berikut cara membuat sauerkraut melansir dari laman The Kitchn.
Bahan
Cara membuat membuat sauerkraut
1. Cuci bersih kol hijau dan alat-alat yang akan digunakan. Sembari mencuci kol, lumuri garam ke sela-sela daunnya menggunakan tangan. Bilas hingga bersih.
2. Buang bonggol kol dan bagian daun yang layu. Potong menjadi empat bagian lalu iris setipis mungkin.
3. Pindahkan irisan kol ke mangkuk besar lalu taburi garam di atasnya. Remas kol menggunakan tangan dengan lembut sampai berair dan lemas.
Proses ini akan memakan waktu sekitar lima sampai 10 menit. Jika ingin menggunakan jintan, masukkan pada tahap ini.
Baca juga: 3 Cara Pilih Kol Segar yang Bagus, Perhatikan Daunnya
4. Masukkan irisan kol yang sudah lemas ke dalam stoples kaca sambil ditekan-tekan. Tuang sisa cairan dari proses meremesanya kol sebelumnya.
5. Tutup rapat stoples lalu simpan di ruangan yang kering dan hangat. Selama proses ini, kol harus benar-benar terendam dalam air asin.
Jika airnya kurang, maka kamu dapat menambahkan satu gelas air asin lagi.
6. Diamkan kol selama tiga sampai 10 hari agar berfermentasi dengan baik. Setelah tiga hari, biasanya sauerkraut sudah bisa dinikmati.
Semakin lama proses fermentasinya, maka akan semakin asam pula rasanya.
Baca juga: 4 Cara Simpan Kol agar Tahan Lama dan Tidak Cepat Busuk
View this post on Instagram
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.