Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Promo Sushi Gratis, Puluhan Orang di Taiwan Rela Ganti Nama Jadi Salmon

Kompas.com - 19/03/2021, 16:17 WIB
Desy Kristi Yanti,
Silvita Agmasari

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Puluhan orang Taiwan berbondong-bondong datang ke kantor catatan sipil untuk menambahkan kata gui yu yang artinya salmon di kartu identitas mereka.

Menurut The Taipei Times, orang-orang tersebut rela ganti nama demi mendapatkan kesempatan makan sushi gratis di restoran Akindo Sushiro. 

Restoran tersebut tengah memberlakukan promo khusus untuk pelanggannya.

Mereka dapat menikmati makanan tanpa harus bayar dengan syarat memiliki kata yang tidak biasa atau unik pada namanya.

Baca juga: Tips Bikin Sushi Dragon Roll, Ganti Udang dengan Ayam

Khusus untuk warga yang memiliki nama dengan kata gui yu, mereka dapat menikmati seluruh makanan yang dipesan secara gratis.

Sementara mereka yang namanya memiliki homofon (kata sama bunyi beda arti) gui yu, bisa menikmati makanan dengan setengah harga.

Konsumen yang memiliki satu karakter homofon hanya mendapatkan diskon 10 persen.

Ilustrasi sushi.SHUTTERSTOCK/Catherine77 Ilustrasi sushi.

Seorang mahasiswa yang diwawancarai The Taipei Times mengatakan bahwa, ia mengubah namanya menjadi arti "Mangkuk Nasi Salmon Kuo" untuk mendapatkan makanan gratis.

Ia ingin membagikan makanan tersebut kepada teman – temannya. Namun demikian, ia berencana mengubah namanya lagi setelah mendapatkan promo tersebut.

Dua orang lainnya mengatakan, mereka sudah makan sushi gratis senilai 13.000 dollar Taiwan  atau setara Rp 6,6 juta dalam sekali kunjungan ke restoran.

Baca juga: Resep Salmon Mentai Ekonomis, Bisa untuk Ide Jualan

"Saya kira kami tidak akan mau makan salmon lagi untuk sementara waktu," kata mereka.

Restoran Akindo Sashiro mengatakan kepada Taipei Times bahwa 28 orang telah mengklaim makanan gratis itu pada Rabu (17/3/2021) pukul 15.00 waktu setempat.

Sementara itu secara total sudah ada 1.000 orang yang berpartisipasi dalam acara promo sushi tersebut.

Penduduk Taiwan yang ingin mengganti namanya harus membayar sebesar tiga dollar AS setara Rp 43.000 untuk mendapatkan kartu identitas baru.

Menurut Departemen Urusan Sipil Taipei, dengan harga tersebut mereka akan mendapatkan kartu identitas baru serta akta keluarga.

Baca juga: Apa Itu Crab Stick? Makanan Olahan Bukan dari Kepiting

Namun, pihak berwenang juga memperingatkan bahwa secara legal setiap orang hanya dapat mengubah namanya sebanyak tiga kali.

"Setiap orang memiliki tiga kesempatan untuk mengubah nama mereka. Semuanya, harap pertimbangkan nama Anda dengan hati-hati," tulis kementerian di Facebook.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com