KOMPAS.com - Kelincahan belajar (learning agility) merupakan kemampuan yang diperlukan dalam dunia kerja untuk saat ini dan waktu yang akan datang. Namun, bagaimana cara kita mengetahui apakah kita seorang pembelajar yang lincah?
Kemampuan learning agility dapat diukur dengan asesmen yang dibuat oleh Profesor W. Warner Burke, yang merupakan seorang profesor dari fakultas Psikologi dan Pendidikan Universitas Columbia, Amerika Serikat.
Asesmen ini diberi nama Burke Learning Agility Inventory yang penyusunannya sudah berdasarkan penelitian yang dilakukan olehnya dan tim selama satu dekade pada berbagai perusahaan di seluruh dunia sehingga reliabilitas dan validitasnya sudah teruji.
Asesmen learning agility ini sudah digunakan oleh pemimpin bisnis di seluruh dunia dari berbagai perusahaan. Asesmen ini juga meneliti hubungan kelincahan belajar dengan berbagai aspek lain, seperti kognitif, perilaku, dan kepribadian.
Meskipun asesmen ini sudah cukup baik untuk digunakan, akan tetapi pada hakikatnya sebuah alat hanyalah sarana untuk memberikan gambaran tentang apa yang ingin diketahui. Terdapat beberapa konteks dalam asesmen yang perlu dipahami.
Pertama, skor yang tertera sebagai hasil asesmen learning agility tidak serta merta menunjukkan seseorang merupakan pembelajar yang lincah atau tidak.
Akan tetapi, asesmen ini dapat dijadikan petunjuk yang memberikan wawasan mendalam mengenai perkembangan seseorang. Kedua, asesmen ini menggunakan persentil 0-100 untuk membandingkan skor individu dengan suatu populasi.
Persentil ini ditujukan untuk mengetahui tingkat skor individu sesuai dengan norma yang ditetapkan berdasarkan suatu populasi.
Baca juga: Tips Mudah Mengembangkan Grit
Ketiga, asesmen ini adalah self perception inventory, artinya individu tersebutlah yang menentukan hasil skor dengan memahami, merefleksikan, dan menghubungkannya berdasarkan perilaku sehari-hari yang divalidasi oleh rekan kerja dan manajer.
Terakhir, hasil laporan asesmen yang perlu diperhatikan bukan pada skor akhirnya, tetapi apa yang dapat diimplementasikan dalam pekerjaan dari hasil wawasan mendalam yang muncul.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.