Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Beredar Uang Kertas 1.0 dan 3.0 Diklaim Setara Rp 1 Juta dan Rp 3 Juta, Ini Faktanya

Kompas.com - 01/04/2024, 15:46 WIB
Diva Lufiana Putri,
Rizal Setyo Nugroho

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Video yang memperlihatkan uang kertas bertuliskan 1.0 dan 3.0 diklaim pecahan uang baru masing-masing senilai Rp 1 juta dan Rp 3 juta, viral di media sosial.

Video tersebut diunggah di media sosial TikTok oleh akun @aladdin.bangil, Sabtu (30/3/2024).

Tampak dalam unggahan, uang kertas bertuliskan 1.0 dengan dominan warna merah muda dihiasi dengan gambar penari dan kapal laut.

Sementara itu, unggahan lainnya menampilkan uang kertas berwarna dominan ungu dengan keterangan 3.0 dan gambar elang.

Baik uang kertas 1.0 maupun 3.0, sama-sama menyertakan tulisan "Peruri" di kedua sisinya.

"Pecahan yang katanya 1 LEMBARNYA setara 1juta RUPIAH. Pecahan yang katanya 1 lembarnya 3 juta," tulis pengunggah.

Lantas, benarkah ada uang kertas baru senilai Rp 1 juta dan Rp 3 juta?

Baca juga: Dicap Uang Langka, Masih Bisakah Pecahan Rp 75.000 untuk Transaksi?


Penjelasan Bank Indonesia

Asisten Gubernur Bank Indonesia (BI) Erwin Haryono menegaskan, beredarnya kabar uang kertas 1.0 dan 3.0 senilai Rp 1 juta dan Rp 3 juta tidaklah benar.

"Itu hoaks yang sudah kita bantah beberapa kali," ujarnya, saat dihubungi Kompas.com, Minggu (31/3/2024).

Menurutnya, unggahan serupa sudah beberapa kali muncul dan kembali diramaikan, khususnya melalui grup WhatsApp.

Erwin mengatakan, nominal uang rupiah tertinggi yang beredar di Indonesia saat ini adalah Rp 100.000.

Oleh karena itu, tidak benar jika terdapat uang kertas dengan nominal di atas Rp 100.000, bahkan hingga jutaan.

"Iya (uang kertas paling tinggi adalah Rp100.000)," kata dia.

Senada, Kepala Departemen Pengelolaan Uang BI Marlison Hakim menyampaikan, tidak ada uang kertas 1.0 dan 3.0 dengan nilai masing-masing Rp 1 juta dan Rp 3 juta.

"Berita itu hoaks dan tidak benar," kata Marlison, ketika dikonfirmasi terpisah, Minggu.

Pihaknya mengungkapkan, uang rupiah yang terakhir dikeluarkan pemerintah dan BI adalah uang rupiah kertas tahun emisi 2022 atau Uang TE 2022.

Uang itu diluncurkan tepat saat hari ulang tahun (HUT) ke-77 Kemerdekaan Republik Indonesia pada 17 Agustus 2022, Uang TE 2022 terdiri dari tujuh pecahan yang mempertahankan gambar pahlawan dan tema kebudayaan sebagaimana Uang TE 2016.

Uang kertas baru tersebut meliputi Rp 100.000, Rp 50.000, Rp 20.000, Rp 10.000, Rp 5.000, Rp 2.000, dan Rp 1.000.

"Uang rupiah yang terakhir dikeluarkan BI adalah uang rupiah tahun emisi 2022," tutur Marlison.

Baca juga: Daftar 27 Uang Rupiah Logam yang Sudah Tidak Berlaku Sepanjang 2023

Halaman Berikutnya
Halaman:

Terkini Lainnya

Lulusan SMK Sumbang Pengangguran Terbanyak, Menaker: Selama Ini Memang 'Jaka Sembung'

Lulusan SMK Sumbang Pengangguran Terbanyak, Menaker: Selama Ini Memang "Jaka Sembung"

Tren
Penelitian Ungkap Mikroplastik Sekarang Terdeteksi di Testis Manusia

Penelitian Ungkap Mikroplastik Sekarang Terdeteksi di Testis Manusia

Tren
Kuning Telur Direbus hingga Keabuan Disebut Tidak Sehat, Benarkah?

Kuning Telur Direbus hingga Keabuan Disebut Tidak Sehat, Benarkah?

Tren
Presiden Iran Meninggal, Apa Pengaruhnya bagi Geopolitik Dunia?

Presiden Iran Meninggal, Apa Pengaruhnya bagi Geopolitik Dunia?

Tren
Tanda Seseorang Kemungkinan Psikopat, Salah Satunya dari Gerakan Kepala

Tanda Seseorang Kemungkinan Psikopat, Salah Satunya dari Gerakan Kepala

Tren
5 Pillihan Ikan untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Bantu Tubuh Lebih Sehat

5 Pillihan Ikan untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Bantu Tubuh Lebih Sehat

Tren
Apakah Masyarakat yang Tidak Memiliki NPWP Tak Perlu Membayar Pajak?

Apakah Masyarakat yang Tidak Memiliki NPWP Tak Perlu Membayar Pajak?

Tren
BMKG: Inilah Wilayah yang Berpotensi Hujan Lebat, Petir, dan Angin Kencang pada 21-22 Mei 2024

BMKG: Inilah Wilayah yang Berpotensi Hujan Lebat, Petir, dan Angin Kencang pada 21-22 Mei 2024

Tren
[POPULER TREN] Kasus Covid-19 di Singapura Naik Hampir Dua Kali Lipat | Ayah dan Anak Berlayar Menuju Tempat Terpencil di Dunia

[POPULER TREN] Kasus Covid-19 di Singapura Naik Hampir Dua Kali Lipat | Ayah dan Anak Berlayar Menuju Tempat Terpencil di Dunia

Tren
Apa Perbedaan Presiden dan Pemimpin Tertinggi di Iran?

Apa Perbedaan Presiden dan Pemimpin Tertinggi di Iran?

Tren
Jadwal dan Susunan Peringatan Waisak 2024 di Borobudur, Ada Festival Lampion

Jadwal dan Susunan Peringatan Waisak 2024 di Borobudur, Ada Festival Lampion

Tren
Berkaca dari Kasus Wanita Diteror Teman Sekolah di Surabaya, Apakah Stalker atau Penguntit Bisa Dipidana?

Berkaca dari Kasus Wanita Diteror Teman Sekolah di Surabaya, Apakah Stalker atau Penguntit Bisa Dipidana?

Tren
Studi Ungkap Obesitas pada Anak Bisa Kurangi Setengah Harapan Hidupnya

Studi Ungkap Obesitas pada Anak Bisa Kurangi Setengah Harapan Hidupnya

Tren
Presiden Iran Ebrahim Raisi Meninggal karena Kecelakaan Helikopter, Siapa Penggantinya?

Presiden Iran Ebrahim Raisi Meninggal karena Kecelakaan Helikopter, Siapa Penggantinya?

Tren
Cara Menambahkan Alamat Rumah di Google Maps, Bisa lewat HP

Cara Menambahkan Alamat Rumah di Google Maps, Bisa lewat HP

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com