Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kata Anies dan Ganjar soal Jokowi Tak Akan Berkampanye di Pilpres 2024

Kompas.com - 08/02/2024, 17:15 WIB
Yefta Christopherus Asia Sanjaya,
Rizal Setyo Nugroho

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengaku tidak akan berkampanye pada Pemilihan Presiden (Pilpres) dan Pemilihan Umum (Pemilu) 2024.

Jokowi mengatakan, meskipun peraturan perundang-undangan memperbolehkan seorang presiden untuk berkampanye, namun dirinya mengaku tidak akan berkampanye. 

"Saya ingin tegaskan kembali, pernyataan saya yang sebelumnya. Bahwa presiden memang diperbolehkan undang-undang untuk berkampanye. Dan juga sudah pernah saya tunjukkan bunyi aturannya. Tapi, jika pertanyaannya apakah saya akan ikut kampanye? Saya jawab tidak. Saya tidak akan berkampanye," ujar Jokowi di Kabupaten Batubara, Sumatera Utara dikutip dari Kompas.com, Rabu (7/2/2024).

Baca juga: Rektor Atma Jaya Yogyakarta Juga Diminta Buat Video Testimoni Jokowi

Kata Anies dan Ganjar soal Jokowi tidak akan berkampanye

Pernyataan Jokowi yang menyebutkan dirinya tidak akan berkampanye untuk Pemilu 2024 kemudian ditanggapi oleh calon presiden (capres) nomor urut 1 Anies Baswedan dan capres nomor urut 3 Ganjar Pranowo.

1. Anies singgung konsistensi dan etika

Anies menyinggung konsistensi dan etika ketika ia ditanya mengenai pernyataan Jokowi yang tidak akan berkampanye.

Ia menyampaikan, saat ini dirinya sedang berkonsentrasi pada apa yang dikerjakan.

Gubernur DKI Jakarta periode 2017-2022 tersebut juga menyinggung perubahan dan konsistensi dalam menyampaikan sesuatu.

"Saya sih sudah pada kesimpulan kita konsentrasi pada apa yang mau kita kerjakan. Kita konsentrasi pada apa yang kita kerjakan," kata Anies di Samarinda, Kalimantan Timur dikutip dari Kompas TV, Rabu.

"Nah, ini yang kami dari awal sampaikan, di dalam bernegara kita pegang etika, pegang tata krama, sehingga ada konsistensi lintas waktu," tambahnya.

Baca juga: Daftar Kampus yang Kritik Sikap Jokowi dalam Pilpres 2024

Timnas Amin sindir Jokowi

Sementara itu, Co-Captain Tim Pemenangan Nasional (Timnas) Anies-Muhaimin (Amin), Sudirman Said menilai, sikap Jokowi kerap berkebalikan dengan yang diucapkan di depan publik.

Ia mencontohkan ucapan Jokowi yang mengatakan ia tidak akan cawe-cawe dalam Pemilu 2024, namun mantan Wali Kota Solo ini justru dinilai ikut cawe-cawe.

Selain itu, Sudirman juga mengungkit ucapan Jokowi yang menyampaikan putra sulungnya, Gibran Rakabuming Raka, belum pantas menjadi calon wakil presiden (cawapres).

Namun, ujung-ujungnya Jokowi memberi restu kepada Gibran maju sebagai cawapres mendampingi Prabowo Subianto.

"Jadi, kami merindukan keteladanan, satunya kata-kata dengan perbuatan," ujar Sudirman di Kuningan, Jakarta dikutip dari Kompas.com, Rabu.

Baca juga: Banyak Kampus Kritik Jokowi, Ini Kata Anies, Ganjar, dan Kubu Prabowo

Halaman:

Terkini Lainnya

NASA Akan Bangun Jalur Kereta Api di Bulan untuk Memudahkan Kerja Astronot

NASA Akan Bangun Jalur Kereta Api di Bulan untuk Memudahkan Kerja Astronot

Tren
Pasien Pertama Penerima Donor Ginjal Babi Meninggal Dunia, Sempat Bertahan Hidup 2 Bulan

Pasien Pertama Penerima Donor Ginjal Babi Meninggal Dunia, Sempat Bertahan Hidup 2 Bulan

Tren
Peneliti Ungkap Ras Kucing yang Miliki Harapan Hidup Paling Lama, Jenis Apa?

Peneliti Ungkap Ras Kucing yang Miliki Harapan Hidup Paling Lama, Jenis Apa?

Tren
Bagaimana Nasib Uang Nasabah Paytren Pasca Ditutup? Ini Kata Yusuf Mansur

Bagaimana Nasib Uang Nasabah Paytren Pasca Ditutup? Ini Kata Yusuf Mansur

Tren
Jaringan Sempat Eror Disebut Bikin Layanan Terhambat, BPJS Kesehatan: Tetap Bisa Dilayani

Jaringan Sempat Eror Disebut Bikin Layanan Terhambat, BPJS Kesehatan: Tetap Bisa Dilayani

Tren
Seekor Kucing Mati Setelah Diberi Obat Scabies Semprot, Ini Kronologi dan Penjelasan Dokter Hewan

Seekor Kucing Mati Setelah Diberi Obat Scabies Semprot, Ini Kronologi dan Penjelasan Dokter Hewan

Tren
Riwayat Kafe Xakapa di Lembah Anai, Tak Berizin dan Salahi Aturan, Kini 'Tersapu' oleh Alam

Riwayat Kafe Xakapa di Lembah Anai, Tak Berizin dan Salahi Aturan, Kini "Tersapu" oleh Alam

Tren
Video Viral Detik-detik Petugas Damkar Tertabrak hingga Kolong Mobil

Video Viral Detik-detik Petugas Damkar Tertabrak hingga Kolong Mobil

Tren
Izin Paytren Aset Manajemen Dicabut OJK, Ini Alasannya

Izin Paytren Aset Manajemen Dicabut OJK, Ini Alasannya

Tren
Kelas BPJS Kesehatan Dihapus, Kemenkes Sebut KRIS Sudah Bisa Diterapkan

Kelas BPJS Kesehatan Dihapus, Kemenkes Sebut KRIS Sudah Bisa Diterapkan

Tren
Paus Fransiskus Umumkan 2025 sebagai Tahun Yubileum, Apa Itu?

Paus Fransiskus Umumkan 2025 sebagai Tahun Yubileum, Apa Itu?

Tren
Bisakah Cairkan JHT BPJS Ketenagakerjaan Tanpa Paklaring Usai Resign?

Bisakah Cairkan JHT BPJS Ketenagakerjaan Tanpa Paklaring Usai Resign?

Tren
Apa Itu Gerakan Blockout 2024 yang Muncul Selepas Met Gala dan Merugikan Taylor Swift juga Zendaya?

Apa Itu Gerakan Blockout 2024 yang Muncul Selepas Met Gala dan Merugikan Taylor Swift juga Zendaya?

Tren
Balon Udara Meledak di Ponorogo, Korban Luka Bakar 63 Persen, Polisi: Masuk Ranah Pidana

Balon Udara Meledak di Ponorogo, Korban Luka Bakar 63 Persen, Polisi: Masuk Ranah Pidana

Tren
Warga Korsel Dilaporkan Hilang di Thailand dan Ditemukan di Dalam Tong Sampah yang Dicor Semen

Warga Korsel Dilaporkan Hilang di Thailand dan Ditemukan di Dalam Tong Sampah yang Dicor Semen

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com