Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Diklaim Lebih Cepat Pulih, Seperti Apa Metode Melahirkan ERACS yang Dijalani Tasya Kamila?

Kompas.com - 04/01/2023, 19:25 WIB
Diva Lufiana Putri,
Inten Esti Pratiwi

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Pemeran dan penyanyi Tasya Kamila melahirkan anak kedua yang berjenis kelamin perempuan, pada 1 Januari 2023.

Diberitakan Kompas.com, Senin (2/1/2023), Tasya menceritakan bahwa kelahiran anak keduanya melalui metode ERACS atau Enhanced Recovery After Caesarean Surgery.

Metode ERACS adalah metode operasi caesar yang diklaim membantu ibu lebih cepat sembuh daripada metode caesar sebelum-sebelumnya.

Bahkan, Tasya mengaku masih bisa minum dua jam sebelum operasi, jauh lebih sebentar dibanding kelahiran pertama yang mengharuskannya puasa enam jam sebelum operasi.

Namun demikian, jangka waktu untuk pulih pasca melahirkan tak secepat ekspektasinya.

"Aku juga punya ekspektasi dalam 2 jam udah bisa bergerak, tapi ternyata nggak seperti itu, mungkin itu yang buat aku kayak feeling down sedikit," kata Tasya, dikutip dari Tribunnews, Rabu (4/1/2023).

Kondisi yang belum stabil membuat Tasya harus menahan diri untuk bertemu Shafanina Wardhana Bachtiar, buah hati keduanya.

"Kayak aku nggak bisa ngapa-ngapain nih, nggak bisa recover, terus aku belum bisa ngapa-ngapain untuk bayi aku. Itu sih yang bikin aku stressed out," lanjut Tasya.

Lalu, apa itu metode ERACS?

Baca juga: Selamat, Tasya Kamila Melahirkan Anak Kedua di Awal Tahun 2023

Mengenal ERACS

Enhanced Recovery After Caesarean Surgery atau ERACS adalah metode yang semula bertujuan untuk mempercepat proses penyembuhan pasien rawat jalan.

Menurut laman Kementerian Kesehatan, metode ini berguna untuk meningkatkan kontrol nyeri serta mengurangi mual dan muntah pasca operasi.

Dengan demikian, pasien yang baru saja menjalani operasi bedah tidak perlu melakukan perawatan di rumah sakit dalam waktu lama.

Metode ERACS sendiri ramai diterapkan untuk wanita yang melahirkan melalui operasi caesar pada 2018.

Dilansir dari Kompas.com, ERACS pada dasarnya adalah penyempurnaan langkah-langkah tindakan operasi sebelumnya.

Efek samping operasi metode ERACS dengan operasi caesar konvensional sebenarnya tidaklah berbeda.

Halaman:

Terkini Lainnya

Kelas BPJS Kesehatan Dihapus, Kemenkes Sebut KRIS Sudah Bisa Diterapkan

Kelas BPJS Kesehatan Dihapus, Kemenkes Sebut KRIS Sudah Bisa Diterapkan

Tren
Paus Fransiskus Umumkan 2025 sebagai Tahun Yubileum, Apa Itu?

Paus Fransiskus Umumkan 2025 sebagai Tahun Yubileum, Apa Itu?

Tren
Bisakah Cairkan JHT BPJS Ketenagakerjaan Tanpa Paklaring Usai Resign?

Bisakah Cairkan JHT BPJS Ketenagakerjaan Tanpa Paklaring Usai Resign?

Tren
Apa Itu Gerakan Blockout 2024 yang Muncul Selepas Met Gala dan Merugikan Taylor Swift juga Zendaya?

Apa Itu Gerakan Blockout 2024 yang Muncul Selepas Met Gala dan Merugikan Taylor Swift juga Zendaya?

Tren
Balon Udara Meledak di Ponorogo, Korban Luka Bakar 63 Persen, Polisi: Masuk Ranah Pidana

Balon Udara Meledak di Ponorogo, Korban Luka Bakar 63 Persen, Polisi: Masuk Ranah Pidana

Tren
Warga Korsel Dilaporkan Hilang di Thailand dan Ditemukan di Dalam Tong Sampah yang Dicor Semen

Warga Korsel Dilaporkan Hilang di Thailand dan Ditemukan di Dalam Tong Sampah yang Dicor Semen

Tren
Harta Prajogo Pangestu Tembus Rp 1.000 Triliun, Jadi Orang Terkaya Ke-25 di Dunia

Harta Prajogo Pangestu Tembus Rp 1.000 Triliun, Jadi Orang Terkaya Ke-25 di Dunia

Tren
Media Asing Soroti Banjir Bandang Sumbar, Jumlah Korban dan Pemicunya

Media Asing Soroti Banjir Bandang Sumbar, Jumlah Korban dan Pemicunya

Tren
Sejarah Lari Maraton, Jarak Awalnya Bukan 42 Kilometer

Sejarah Lari Maraton, Jarak Awalnya Bukan 42 Kilometer

Tren
Rekonfigurasi Hukum Kekayaan Intelektual terhadap Karya Kecerdasan Buatan

Rekonfigurasi Hukum Kekayaan Intelektual terhadap Karya Kecerdasan Buatan

Tren
Basuh Ketiak Tanpa Sabun Diklaim Efektif Cegah Bau Badan, Benarkah?

Basuh Ketiak Tanpa Sabun Diklaim Efektif Cegah Bau Badan, Benarkah?

Tren
BPJS Kesehatan Tegaskan Kelas Pelayanan Rawat Inap Tidak Dihapus

BPJS Kesehatan Tegaskan Kelas Pelayanan Rawat Inap Tidak Dihapus

Tren
Cara Memindahkan Foto dan Video dari iPhone ke MacBook atau Laptop Windows

Cara Memindahkan Foto dan Video dari iPhone ke MacBook atau Laptop Windows

Tren
Video Viral Pusaran Arus Laut di Perairan Alor NTT, Apakah Berbahaya?

Video Viral Pusaran Arus Laut di Perairan Alor NTT, Apakah Berbahaya?

Tren
Sosok Rahmady Effendi Hutahaean, Eks Kepala Kantor Bea Cukai Purwakarta yang Dilaporkan ke KPK

Sosok Rahmady Effendi Hutahaean, Eks Kepala Kantor Bea Cukai Purwakarta yang Dilaporkan ke KPK

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com