Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menurunkan Tekanan Darah dengan Secangkir Teh, Begini Penjelasan Ilmiahnya

Kompas.com - 18/01/2022, 08:00 WIB
Inten Esti Pratiwi

Penulis

KOMPAS.com - Teh memiliki banyak khasiat kesehatan, seperti melangsingkan tubuh, menurunkan risiko penyakit jantung, mengurangi kolesterol dalam darah, juga menurunkan tekanan darah tinggi.

Teh sendiri mulai dikonsumsi manusia sejak 4000 tahun yang lalu. Semenjak itu teh pun menjadi minuman favorit masyarakat dunia.

Dalam daun dan ranting teh ditemukan berbagai nutrisi yang bisa menguntungkan tubuh.

Mulai dari zat antioksidan, kafein, asam lemak omega-3, asam lemak omega-6, polifenol atau katekin, asam amino dan berbagai mineral seperti kalium, fosfor, magnesium, mangan juga fluoride.

Melansir dari Medical News Today, baik teh hitam atau teh hijau sama-sama diseduh dari daun teh belukar yang sama yaitu Camellia sinensis.

Namun teh hijau yang diseduh dari daun yang tak melalui proses fermentasi, memiliki kandungan antioksidan lebih banyak daripada teh hitam.

Baca juga: Mencegah Demensia dengan Minum Kopi dan Teh

Cara teh menurunkan hipertensi

Penyeduhan teh mengeluarkan properti antioksidan yang ada di dalam teh, salah satunya adalah katekin.

Katekin inilah yang bisa merilekskan otot-otot dalam pembuluh darah yang menegang, yang bisa berimbas pada menurunnya tekanan dalam darah.

Ilustrasi daun teh yang telah diseduh, ampas teh. PIXABAY/MIRKO STOEDTER Ilustrasi daun teh yang telah diseduh, ampas teh.
Ilmuwan dari Universitas California dan Universitas Copenhagen menyatakan bahwa antioksidan di dalam teh memang bisa merilekskan otot-otot yang melapisi pembuluh darah.

Katekin sendiri adalah properti di dalam teh yang mengandung banyak antioksidan. Dan antioksidan adalah properti yang bisa melawan radikal bebas, sehingga bisa mencegah dan melindungi tubuh dari kerusakan sel dan peradangan.

Untuk menurunkan tekanan darah, teh hitam dan teh hijau adalah yang paling bisa dimanfaatkan. Karena hanya di dalam kedua jenis teh inilah katekin banyak didapatkan.

Mengutip dari Very Well Health, sebuah studi menyatakan bahwa katekin bisa mengaktifkan tipe protein khusus dalam tubuh yang disebut KCNQ5, yang berada pada otot halus yang melapisi permukaan pembuluh darah.

Mengaktifkan protein inilah yang bisa merilekskan pembuluh darah, melancarkan aliran darah, sehingga tekanan darah pun akan turun perlahan-lahan.

Selain itu, teh juga mengandung L-theanine, asam amino yang bisa digunakan menurunkan tekanan darah pada seseorang yang tengah dilanda stres.

Baca juga: 6 Jenis Teh yang Berkhasiat Mengecilkan Perut Buncit

Mengatasi dan mencegah hipertensi dengan teh

Untuk menurunkan tekanan darah, jangan lantas sembarangan dalam mengonsumsi teh. Karena di dalam teh hijau ada kafein dalam takaran tinggi yang bisa membahayakan kondisi jantung.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Misteri Mayat Dalam Toren di Tangsel, Warga Mengaku Dengar Keributan

Misteri Mayat Dalam Toren di Tangsel, Warga Mengaku Dengar Keributan

Tren
China Blokir “Influencer” yang Hobi Pamer Harta, Tekan Materialisme di Kalangan Remaja

China Blokir “Influencer” yang Hobi Pamer Harta, Tekan Materialisme di Kalangan Remaja

Tren
Poin-poin Draft Revisi UU Polri yang Disorot, Tambah Masa Jabatan dan Wewenang

Poin-poin Draft Revisi UU Polri yang Disorot, Tambah Masa Jabatan dan Wewenang

Tren
Simulasi Hitungan Gaji Rp 2,5 Juta setelah Dipotong Iuran Wajib Termasuk Tapera

Simulasi Hitungan Gaji Rp 2,5 Juta setelah Dipotong Iuran Wajib Termasuk Tapera

Tren
Nilai Tes Online Tahap 2 Rekrutmen Bersama BUMN 2024 di Atas Standar Belum Tentu Lolos, Apa Pertimbangan Lainnya?

Nilai Tes Online Tahap 2 Rekrutmen Bersama BUMN 2024 di Atas Standar Belum Tentu Lolos, Apa Pertimbangan Lainnya?

Tren
Mulai 1 Juni, Dana Pembatalan Tiket KA Dikembalikan Maksimal 7 Hari

Mulai 1 Juni, Dana Pembatalan Tiket KA Dikembalikan Maksimal 7 Hari

Tren
Resmi, Tarik Tunai BCA Lewat EDC di Retail Akan Dikenakan Biaya Rp 4.000

Resmi, Tarik Tunai BCA Lewat EDC di Retail Akan Dikenakan Biaya Rp 4.000

Tren
Orang Terkaya Asia Kembali Gelar Pesta Prewedding Anaknya, Kini di Atas Kapal Pesiar Mewah

Orang Terkaya Asia Kembali Gelar Pesta Prewedding Anaknya, Kini di Atas Kapal Pesiar Mewah

Tren
Ngaku Khilaf Terima Uang Rp 40 M dari Proyek BTS 4G, Achsanul Qosasi: Baru Kali Ini

Ngaku Khilaf Terima Uang Rp 40 M dari Proyek BTS 4G, Achsanul Qosasi: Baru Kali Ini

Tren
Poin-poin Revisi UU TNI yang Tuai Sorotan

Poin-poin Revisi UU TNI yang Tuai Sorotan

Tren
Tak Lagi Menjadi Sebuah Planet, Berikut 6 Fakta Menarik tentang Pluto

Tak Lagi Menjadi Sebuah Planet, Berikut 6 Fakta Menarik tentang Pluto

Tren
Daftar 146 Negara yang Mengakui Palestina dari Masa ke Masa

Daftar 146 Negara yang Mengakui Palestina dari Masa ke Masa

Tren
Apa Itu Tapera, Manfaat, Besaran Potongan, dan Bisakah Dicairkan?

Apa Itu Tapera, Manfaat, Besaran Potongan, dan Bisakah Dicairkan?

Tren
Cara Memadankan NIK dan NPWP, Terakhir Juni 2024

Cara Memadankan NIK dan NPWP, Terakhir Juni 2024

Tren
Rekan Kerja Sebut Penangkapan Pegi Salah Sasaran, Ini Alasannya

Rekan Kerja Sebut Penangkapan Pegi Salah Sasaran, Ini Alasannya

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com