Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cara Melihat Fenomena Langka Konjungsi Agung Jupiter-Saturnus pada 21 Desember

Kompas.com - 19/12/2020, 18:27 WIB
Retia Kartika Dewi,
Inggried Dwi Wedhaswary

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Pada 21 Desember 2020, akan terjadi fenomena langka antariksa yaitu Konjungsi Agung Jupiter-Saturnus.

Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (Lapan) menyebutkan, saat Konjungsi Agung Jupiter-Saturnus, kedua planet tampak paling berdekatan di langit.

Fenomena ini merupakan fenomena langka setiap 19,6 tahun sekali.

Apakah kita bisa melihat langsung Konjungsi Agung Jupiter-Saturnus ini?

Peneliti Pusat Sains Antariksa (Pusainsa) Lapan, Emmanuel Sungging, mengatakan, siapa saja dapat menyaksikan dengan tanpa bantuan alat optik apa pun.

"Bisa dilihat langsung, kelihatan paling cemerlang saat itu," ujar Emmanuel saat dihubungi Kompas.com, Sabtu (19/12/2020).

Baca juga: Konjungsi Superior 20 Desember, Ketampakan Merkurius Beralih dari Fajar ke Senja

Jarak asli Jupiter dengan Saturnus sebenarnya sangat jauh, lebih dari empat kali jarak Bumi dan Matahari.

Akan tetapi, dari mata pengamatan di Bumi apalagi dengan mata telanjang, keduanya akan tampak seperti satu titik terang di langit.

Puncak fenomena ini sebenarnya terjadi pada 22 Desember 2020 pukul 01.18 WIB.

Akan tetapi, karena kedua planet raksasa ini sama-sama di bawah ufuk (saat langit berwarna merah), maka fenomena ini dapat disaksikan pada malam sebelumnya yakni pada 21 Desember 2020 pukul 18.30 WIB.

Masa puncak merupakan kondisi ketika dua planet ini berdekatan dan membentuk satu titik terang.

Bagaimana cara melihat Konjungsi Agung Jupiter-Saturnus?

Sungging menjelaskan, untuk mengamati fenomena ini, lihatlah ke arah barat daya sesaat setelah Matahari terbenam.

Saat itu, Jupiter tampak lebih terang daripada bintang mana pun di langit. Sementara, Saturnus sedikit lebih redup, tetapi memiliki cahayä keemasan yang dapat dikenali.

Planet-planet akan mempertahankan kecerahan yang konsisten, bukan berkelap-kelip seperti bintang. 

Sungging menyebutkan, waktu untuk menyaksikan Konjungsi Agung Jupiter-Saturnus ini cukup lama.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Bisakah Jaminan Pensiun BPJS Ketenagakerjaan Cair Sebelum Pensiun?

Bisakah Jaminan Pensiun BPJS Ketenagakerjaan Cair Sebelum Pensiun?

Tren
Ini Nasib Barang yang Tertahan Bea Cukai tapi Tidak Diambil Pemiliknya

Ini Nasib Barang yang Tertahan Bea Cukai tapi Tidak Diambil Pemiliknya

Tren
Panggung Kampanye Capres di Meksiko Roboh, 9 Orang Meninggal dan Puluhan Luka-luka

Panggung Kampanye Capres di Meksiko Roboh, 9 Orang Meninggal dan Puluhan Luka-luka

Tren
Matahari Tepat di Atas Kabah 27 Mei, Ini Cara Meluruskan Kiblat Masjid

Matahari Tepat di Atas Kabah 27 Mei, Ini Cara Meluruskan Kiblat Masjid

Tren
Kisah Pilu Simpanse yang Berduka, Gendong Sang Bayi yang Mati Selama Berbulan-bulan

Kisah Pilu Simpanse yang Berduka, Gendong Sang Bayi yang Mati Selama Berbulan-bulan

Tren
Bobot dan Nilai Minimum Tes Online 2 Rekrutmen BUMN 2024, Ada Tes Bahasa Inggris

Bobot dan Nilai Minimum Tes Online 2 Rekrutmen BUMN 2024, Ada Tes Bahasa Inggris

Tren
6 Artis yang Masuk Bursa Pilkada 2024, Ada Ahmad Dhani dan Raffi Ahmad

6 Artis yang Masuk Bursa Pilkada 2024, Ada Ahmad Dhani dan Raffi Ahmad

Tren
7 Dokumen Syarat Pendaftaran CPNS 2024 yang Wajib Disiapkan

7 Dokumen Syarat Pendaftaran CPNS 2024 yang Wajib Disiapkan

Tren
Kelompok yang Boleh dan Tidak Boleh Beli Elpiji 3 Kg, Siapa Saja?

Kelompok yang Boleh dan Tidak Boleh Beli Elpiji 3 Kg, Siapa Saja?

Tren
Jarang Diketahui, Ini Manfaat dan Efek Samping Minum Teh Susu Setiap Hari

Jarang Diketahui, Ini Manfaat dan Efek Samping Minum Teh Susu Setiap Hari

Tren
Pertamina Memastikan, Daftar Beli Elpiji 3 Kg Pakai KTP Tak Lagi Dibatasi hingga 31 Mei 2024

Pertamina Memastikan, Daftar Beli Elpiji 3 Kg Pakai KTP Tak Lagi Dibatasi hingga 31 Mei 2024

Tren
Benarkah Makan Cepat Tingkatkan Risiko Obesitas dan Diabetes?

Benarkah Makan Cepat Tingkatkan Risiko Obesitas dan Diabetes?

Tren
BMKG: Daftar Wilayah Berpotensi Hujan Lebat, Petir, dan Angin Kencang pada 24-25 Mei 2024

BMKG: Daftar Wilayah Berpotensi Hujan Lebat, Petir, dan Angin Kencang pada 24-25 Mei 2024

Tren
[POPULER TREN] Ikan Tinggi Natrium, Pantangan Penderita Hipertensi | Sosok Pegi Pelaku Pembunuhan Vina

[POPULER TREN] Ikan Tinggi Natrium, Pantangan Penderita Hipertensi | Sosok Pegi Pelaku Pembunuhan Vina

Tren
8 Golden Rules JKT48 yang Harus Dipatuhi, Melanggar Bisa Dikeluarkan

8 Golden Rules JKT48 yang Harus Dipatuhi, Melanggar Bisa Dikeluarkan

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com