Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hari Ini Pengumuman Kartu Prakerja Gelombang 5, Apa Langkah Selanjutnya?

Kompas.com - 29/08/2020, 11:28 WIB
Nur Rohmi Aida,
Jihad Akbar

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Pengumuman penerima Kartu Prakerja gelombang 5 diumumkan hari ini, Sabtu (29/8/2020).

Manajemen Pelaksana Program Kartu Prakerja melakukan pengumuman mulai pukul 08.00 WIB.

Peserta dapat mengetahui status kelolosannya dengan memeriksa dashboard di laman Prakerja.go.id dengan login terlebih dahulu.

Lantas bagaimana langkah selanjutnya?

1. Peserta tidak lolos

Bagi peserta yang tidak lolos seleksi penerimaan Kartu Prakerja gelombang 5 maka dalam dashboard akun Prakerja-nya terdapat keterangan "Tidak Lolos".

Namun tak perlu patah semangat, peserta yang tidak lolos Kartu Prakerja gelombang 5 dapat memanfaatkan gelombang berikutnya.

"Untuk mereka yang nantinya belum lolos seleksi gelombang 5 bisa langsung ikut mendaftar di gelombang 6 tanpa harus mengulangi proses pengisian data dari awal," ujar Head of Communications Manajemen Pelaksana Program Kartu Prakerja, Louisa Tuhatu, dikutip dari Kompas.com (24/8/2020).

Adapun, Kartu Prakerja gelombang 6 telah dibuka sejak Kamis (27/8/2020) pukul 12.00 WIB.

Sama dengan gelombang 5, Kartu Prakerja gelombang 6 membuka 800.000 peserta.

Baca juga: Besaran Bantuan di Tengah Pandemi: Kartu Prakerja, BLT UMKM, hingga Subsidi Gaji

2. Peserta yang lolos

Bagi peserta yang lolos, mereka akan mendapatkan SMS pemberitahuan, selain itu dapat dilihat dalam dashboard laman Prakerja.

Peserta yang lolos gelombang 5 langkah selanjutnya adalah mengikuti pelatihan yang diinginkan menggunakan saldo prakerja yang diberikan.

Jangka waktu pengembangan diri peserta melalui pelatihan ini adalah satu bulan, terhitung sejak Kartu Prakerja diterima.

Selanjutnya, para peserta Kartu Prakerja wajib untuk menyelesaikan pelatihannya hingga selesai.

Mengutip laman Prakerja terdapat dua jenis insenif yang akan diberikan kepada penerima Kartu Prakerja, di luar bantuan pelatihan.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Bukan Segitiga Bermuda, Ini Jalur Laut Paling Berbahaya di Dunia

Bukan Segitiga Bermuda, Ini Jalur Laut Paling Berbahaya di Dunia

Tren
7 Pilihan Ikan Tinggi Fosfor, Sehatkan Tulang tapi Perlu Dibatasi Penderita Gangguan Ginjal

7 Pilihan Ikan Tinggi Fosfor, Sehatkan Tulang tapi Perlu Dibatasi Penderita Gangguan Ginjal

Tren
Film Vina dan Fenomena 'Crimetainment'

Film Vina dan Fenomena "Crimetainment"

Tren
5 Efek Samping Minum Kopi Susu Saat Perut Kosong di Pagi Hari

5 Efek Samping Minum Kopi Susu Saat Perut Kosong di Pagi Hari

Tren
Prakiraan BMKG: Wilayah Indonesia Berpotensi Hujan Lebat, Petir, dan Angin Kencang 24-25 Mei 2024

Prakiraan BMKG: Wilayah Indonesia Berpotensi Hujan Lebat, Petir, dan Angin Kencang 24-25 Mei 2024

Tren
[POPULER TREN] Pencairan Jaminan Pensiun Sebelum Waktunya | Prakiraan Cuaca BMKG 24-25 Mei

[POPULER TREN] Pencairan Jaminan Pensiun Sebelum Waktunya | Prakiraan Cuaca BMKG 24-25 Mei

Tren
Rumput Lapangan GBK Jelang Kualifikasi Piala Dunia usai Konser NCT Dream Disorot, Ini Kata Manajemen

Rumput Lapangan GBK Jelang Kualifikasi Piala Dunia usai Konser NCT Dream Disorot, Ini Kata Manajemen

Tren
Bukan UFO, Penampakan Pilar Cahaya di Langit Jepang Ternyata Isaribi Kochu, Apa Itu?

Bukan UFO, Penampakan Pilar Cahaya di Langit Jepang Ternyata Isaribi Kochu, Apa Itu?

Tren
5 Tokoh Terancam Ditangkap ICC Imbas Konflik Hamas-Israel, Ada Netanyahu

5 Tokoh Terancam Ditangkap ICC Imbas Konflik Hamas-Israel, Ada Netanyahu

Tren
Taspen Cairkan Gaji ke-13 mulai 3 Juni 2024, Berikut Cara Mengeceknya

Taspen Cairkan Gaji ke-13 mulai 3 Juni 2024, Berikut Cara Mengeceknya

Tren
Gaet Hampir 800.000 Penonton, Ini Sinopsis 'How to Make Millions Before Grandma Dies'

Gaet Hampir 800.000 Penonton, Ini Sinopsis "How to Make Millions Before Grandma Dies"

Tren
Ramai soal Jadwal KRL Berkurang saat Harpitnas Libur Panjang Waisak 2024, Ini Kata KAI Commuter

Ramai soal Jadwal KRL Berkurang saat Harpitnas Libur Panjang Waisak 2024, Ini Kata KAI Commuter

Tren
Simak, Ini Syarat Hewan Kurban untuk Idul Adha 2024

Simak, Ini Syarat Hewan Kurban untuk Idul Adha 2024

Tren
BMKG Keluarkan Peringatan Dini Kekeringan di DIY pada Akhir Mei 2024, Ini Wilayahnya

BMKG Keluarkan Peringatan Dini Kekeringan di DIY pada Akhir Mei 2024, Ini Wilayahnya

Tren
8 Bahaya Mencium Bayi, Bisa Picu Tuberkulosis dan Meningitis

8 Bahaya Mencium Bayi, Bisa Picu Tuberkulosis dan Meningitis

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com