KOMPAS.com – Wuhan mulai menggeliat. Setelah berbulan-bulan menghadapi penyebaran wabah virus corona, kota itu kembali "hidup".
Sejumlah tempat wisata kembali dibuka. Para warga di China akhirnya mulai kembali mendatangi tempat-tempat wisata yang ada di Wuhan.
Mengutip SCMP, Minggu (9/8/2020), pihak berwenang di Wuhan, menyebutkan, beberapa tempat wisata populer saat ini telah menarik pengunjung lebih banyak pada akhir pekan ini.
Hal itu terjadi setelah 400 tempat wisata di seluruh Provinsi Hubei tak dikenakan biaya masuk alias gratis hingga akhir tahun.
Pada Sabtu (8/8/2020), pengunjung yang datang ke Menara Yellow Crane mencapai 12.000 orang.
Jumlah tersebut lebih tinggi tiga kali lipat dari biasanya.
Baca juga: 5 Alasan Wajib Berkunjung ke Yellow Crane Tower Saat di Wuhan China
Tempat lain, Danau Besar Mulan, yang merupakan kawasan yang menyajikan pemandangan indah di utara kota juga mengalami kenaikan jumlah pengunjung yang drastis.
Petugas yang menjaga Danau Mulan, menyebutkan, pada Sabtu lalu saja, ada lebih dari 3.000 pengunjung.
Jumlah ini tiga kali lipat lebih besar dari biasanya.
Tempat lain seperti Haichang Ocean Mark, Wuhan Garden Expo Park dan Crepe Myrtle Garden juga mengalami peningkatan.
"Dengan semua atraksi yang dibuat secara gratis, bahkan seseorang seperti saya yang lebih suka bepergian ke provinsi lain tidak dapat menahan diri," kata Xiao Fei, seorang warga Wuhan.
Upaya kota dalam rangka menghidupkan kembali pariwisata dilakukan sebulan usai otoritas pusat mulai membuka secara berhati-hati industri pariwisata domestik guna melepaskan daya beli yang terpendam dan meningkatkan kembali perekonomian.
Seperti diketahui, sektor perjalanan domestik saat pandemi tertatih-tatih di ambang kehancuran.
Kini, para agen perjalanan telah diizinkan kembali untuk mengoperasikan tur kelompok perbatasan melintasi provinsi di China.
Baca juga: 5 Alasan East Lake di Wuhan China Disukai Wisatawan
Langkah yang diambil pemerintah berkaitan dengan sektor wisata ini adalah bentuk keyakinan pihak berwenang bahwa penyakit telah dikendalikan.
Adapun langkah untuk membuka Wuhan, yang merupakan wilayah yang pertama kali mengonfirmasi kasus Covid-19, disebut memiliki kepentingan simbolis tertentu.
Wuhan mencatat lebih dari 50.000 kasus yang dikonfirmasi, dan korban meninggal dunia sebanyak 4.000 orang.
Kota tersebut juga telah mengalami kuncian selama berbulan-bulan sebelum akhirnya dibuka kembali.
Baca juga: Wuhan Pulih dari Covid-19, Wisatawan Ramai Berkunjung
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.