BEIJING, KOMPAS.com - Ramai turis berbondong-bondong mengunjungi kota Wuhan, Provinsi Hubei, China sejak kota itu pulih dari wabah virus corona alias Covid-19.
Pada Sabtu kemarin (25/7/2020) sekitar 500 turis dari Provinsi Henan tiba di Wuhan. Itu adalah kelompok wisatawan terbesar dari provinsi luar sejak Hubei memutuskan untuk membuka kembali pariwisatanya pada 17 Juli silam karena pengendalian wabah sudah stabil.
Wuhan, kota pertama sekaligus paling terdampak oleh wabah Covid-19 di China telah dikunci pada 23 Januari silam.
Oleh karenanya, pariwisata terkena imbas dan dilarang untuk mengorganisir kunjungan turis ke kota itu.
Baca juga: Cerita Warga Wuhan soal Covid-19 di AS: Orang Amerika Egois
Namun kini, sejak 2 Juni lalu, semua distrik di Wuhan telah diklasifikasikan sebagai area yang minim risiko akan wabah Covid-19.
"Meski kota (Wuhan) ini telah dibuka pada 8 April lalu, orang-orang masih meragukan apakah kota ini sudah aman, atau apakah wabah akan kembali muncul. Makanya, tidak banyak turis yang datang. Tapi sekarang, keraguan mereka sudah sirna," ujar Lu Ming, asisten wakil manajer dari Tempat Wisata Padang Rumput 'Mulan' merujuk pada nama film keluaran Disney.
Akan tetapi, pemerintah kota Wuhan masih memberikan aturan bahwa jumlah pengunjung harus separuh dari angka yang dibatasi pemerintah sebagai tindak pencegahan terhadap penularan wabah.
"Bahkan di bawah pembatasan, angka turis dari provinsi lain sejak 17 Juli lalu telah mencapai 80 persen, persis dengan yang terjadi di tahun lalu," ungkap Lu, "Tidak ada keraguan bahwa kami akan menerima pengunjung lebih banyak dari seluruh China di masa mendatang."
Baca juga: China Perlihatkan Sekilas Lab Wuhan yang Dituduh Jadi Sumber Covid-19
Jia Chao, seorang manajer operator pariwisata dari Zhumadian, Henan, mengunjungi Wuhan untuk melihat bagaimana situasi wabah dikendalikan di kota itu sebelum mengajak 57 orang pengunjung ke kota itu.
"Disinfeksi rutin setiap hari di hotel dan bahkan pada setiap pegangan pintu tiap ruangan, yang membuat saya dan banyak tamu merasa yakin dengan upaya-upaya pengendalian wabah di Wuhan."
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.