Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Update Virus Corona di Dunia 31 Maret: 781.485 Kasus, 164.726 Sembuh, 37.578 Meninggal

Kompas.com - 31/03/2020, 07:31 WIB
Dandy Bayu Bramasta,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Jumlah kasus infeksi virus corona di dunia terus mengalami peningkatan. Hingga Selasa (31/3/2020) pagi, lebih dari 190 negara telah mengonfirmasi terjangkit virus corona atau Covid-19.

Dilansir dari Worldometer, jumlah kasus virus corona di seluruh dunia telah mencapai 781.485 kasus.

Dari jumlah tersebut, pasien yang sembuh tercatat sebanyak 164.726 orang.

Sementara yang meninggal dunia sebanyak 37.578 orang

Baca juga: Berikut 5 Gejala Virus Corona Ringan yang Tak Boleh Diabaikan

Berikut daftar 10 negara dengan jumlah kasus terbesar Covid-19:

  1. Amerika Serikat, 161.088 kasus, 2.968 orang meninggal, total sembuh 5.245
  2. Italia, 101.739 kasus, 11.591 orang meninggal, total sembuh 14.620
  3. Spanyol, 87.956 kasus, 7.716 orang meninggal, total sembuh 16.780
  4. China, 81.470 kasus, 3.304 orang meninggal, total sembuh 75.700
  5. Jerman, 66.885 kasus, 645 orang meninggal, total sembuh 13.500
  6. Perancis, 44.550 kasus, 3.024 orang meninggal, total sembuh 7.927
  7. Iran, 41.495 kasus, 2.757 orang meninggal, total sembuh 13.911
  8. Inggris, 22.141 kasus, 1.408 orang meninggal, total sembuh 135
  9. Swiss, 15.922 kasus 359 orang meninggal, total sembuh 1.823
  10. Belgia, 11.899 kasus, 513 orang meninggal, total sembuh 1.527

Baca juga: Update Rincian Kasus Corona di 29 Provinsi di Indonesia

Indonesia

Ilustrasi virus corona yang merebak di Indonesia.Shutterstock Ilustrasi virus corona yang merebak di Indonesia.

Jumlah kasus positif virus corona di Indonesia per Senin (30/3/2020) tercatat menyentuh angka 1.414 kasus.

Jumlah tersebut bertambah 129 pasien yang dinyatakan positif virus corona dalam 24 jam terakhir.

Dari total tersebut, sebanyak 75 orang berhasil sembuh dari Covid-19.

Sedangkan jumlah korban meninggal karena virus ini tercatat sebanyak 122 orang, bertambah 8 orang dari hari sebelumnya.

Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Virus Corona di Indonesia, Achmad Yurianto, menyebutkan, virus corona di Indonesia telah terkonfirmasi di 31 provinsi.

Baca juga: 6 Hal yang Perlu Diketahui soal Virus Corona, Apa Saja?

Italia

Seorang dokter memeriksa resusitasi pasien dengan CT paru di Rumah Sakit Cremona, tenggara Milan, Lombardy, Italia, Jumat (13/3/2020). Selama diberlakukannya lockdown di Italia terkait meledaknya penyebaran virus corona di negara tersebut, sosok para tenaga medis banjir dukungan atas dedikasi mereka yang menjadi pahlawan dalam menangani serbuan pasien corona.AFP/PAOLO MIRANDA Seorang dokter memeriksa resusitasi pasien dengan CT paru di Rumah Sakit Cremona, tenggara Milan, Lombardy, Italia, Jumat (13/3/2020). Selama diberlakukannya lockdown di Italia terkait meledaknya penyebaran virus corona di negara tersebut, sosok para tenaga medis banjir dukungan atas dedikasi mereka yang menjadi pahlawan dalam menangani serbuan pasien corona.

Jumlah kematian akibat pandemi virus corona di Italia bertambah 812 kasus atau total menjadi 11.591.

Dilansir Aljazeera, angka kasus baru yang dilaporkan di Italia adalah 4.050, jumlah tersebut terendah sejak 17 Maret.

Adapun saat ini, jumlah kasus di Italia tercatat sebanyak 101.739 kasus, dan orang yang berhasil sembuh tercatat sebanyak 14.620 orang.

Baca juga: Hari-hari Terburuk Italia dan Spanyol akibat Virus Corona Belum Berakhir

Halaman Berikutnya
Halaman:
Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Mobil Selebgram Zoe Levana Masuk Jalur Busway, Bisa Didenda Rp 50 Juta

Mobil Selebgram Zoe Levana Masuk Jalur Busway, Bisa Didenda Rp 50 Juta

Tren
Mirip di Taiwan, Sidang Paripurna Indonesia Juga Pernah Ricuh hingga Terjadi Insiden Palu Hilang

Mirip di Taiwan, Sidang Paripurna Indonesia Juga Pernah Ricuh hingga Terjadi Insiden Palu Hilang

Tren
5 Temuan TNI AL soal Kasus Kematian Lettu Eko Damara

5 Temuan TNI AL soal Kasus Kematian Lettu Eko Damara

Tren
35 Ucapan dan Twibbon Hari Waisak 23 Mei 2024

35 Ucapan dan Twibbon Hari Waisak 23 Mei 2024

Tren
Rombongan Presiden Iran Ini Sempat Hidup Sejam Usai Helikopter Jatuh

Rombongan Presiden Iran Ini Sempat Hidup Sejam Usai Helikopter Jatuh

Tren
Mei Diklaim Bulan Terlama dan Bulan Saat Uang Habis-habisan, Apa Penyebabnya?

Mei Diklaim Bulan Terlama dan Bulan Saat Uang Habis-habisan, Apa Penyebabnya?

Tren
Pendaftaran Akun PPDB DKI Jakarta 2024 Dibuka, Klik Sidanira.jakarta.go.id

Pendaftaran Akun PPDB DKI Jakarta 2024 Dibuka, Klik Sidanira.jakarta.go.id

Tren
13 Manfaat Daun Kelor, Ampuh Kontrol Gula Darah dan Atasi Kolesterol

13 Manfaat Daun Kelor, Ampuh Kontrol Gula Darah dan Atasi Kolesterol

Tren
Pekerja yang Terkena PHK Masih Menerima Manfaat JKN Selama 6 Bulan, Ini Syaratnya

Pekerja yang Terkena PHK Masih Menerima Manfaat JKN Selama 6 Bulan, Ini Syaratnya

Tren
Embun Upas Akan Muncul Kembali di Dieng, Kapan Terjadi?

Embun Upas Akan Muncul Kembali di Dieng, Kapan Terjadi?

Tren
Apa Itu Mahkamah Pidana Internasional (ICC)? Berikut Tugas dan Wewenangnya

Apa Itu Mahkamah Pidana Internasional (ICC)? Berikut Tugas dan Wewenangnya

Tren
ICC Ajukan Surat Penangkapan Pimpinan Israel dan Hamas, Peluang Netanyahu Ditahan?

ICC Ajukan Surat Penangkapan Pimpinan Israel dan Hamas, Peluang Netanyahu Ditahan?

Tren
Ali Bagheri, Diplomat Ulung dan Pengkritik Keras Barat yang Kini Menjabat sebagai Menlu Iran

Ali Bagheri, Diplomat Ulung dan Pengkritik Keras Barat yang Kini Menjabat sebagai Menlu Iran

Tren
Cerita di Balik Jasa 'Santo Suruh' yang Mau Disuruh Apa Saja, dari Jemput Anak Main juga Kubur Ari-ari

Cerita di Balik Jasa "Santo Suruh" yang Mau Disuruh Apa Saja, dari Jemput Anak Main juga Kubur Ari-ari

Tren
Suhu Udara Capai 50 Derajat Celsius, Ini Imbauan bagi Jemaah Haji yang Tiba di Makkah

Suhu Udara Capai 50 Derajat Celsius, Ini Imbauan bagi Jemaah Haji yang Tiba di Makkah

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com