Apa Saja yang Memengaruhi Perubahan Bumi dari Masa ke Masa?

KOMPAS.com - Bukti pertama kehidupan di Bumi bisa dilihat sekitar 3,7 miliar tahun yang lalu. Ini adalah waktu yang sangat lama dan sulit dibayangkan.

Seiring dengan perkembangan makhluk hidup, tampilan Bumi juga mengalami perubahan.

Akan tetapi, apa saja faktor utama yang memengaruhi perubahan Bumi?

Faktor utama perubahan Bumi

Faktor utama yang memengaruhi perubahan Bumi karena adanya pergerakan benua. Dalam hal ini lempeng tektonik yang dimiliki planet ini.

Baca juga: Apa Saja Dampak Badai Matahari pada Bumi?

Dilansir dari Science ABC, Selasa (12/9/2023), lempeng tektonik Bumi adalah bagian dari lapisan paling atas yang disebut kerak. Terdapat sekitar 15-20 lempeng ini yang terbuat dari batu padat.

Namun, bagaimana sebenarnya batu padat ini bisa bergerak?

Kerak itu sendiri berada di atas lapisan batuan cair yang disebut mantel, yang tebalnya hampir mencapai 3.000 Km. Karena ukurannya yang besar itu, mantel memiliki proses khusus.

Di dalam mantel, terjadi proses radioaktif yang menghasilkan panas. Panas ini dilepaskan tidak merata dan menciptakan aliran panas konveksi.

Artinya, ada aliran dalam mantel cair yang tercipta karena perbedaan suhu. Aliran ini adalah yang membuat lempeng tektonik bergerak.

Akibatnya, pelat-pelat yang berbeda bergerak dengan kecepatan sekitar 1,5 Cm per tahun. Mungkin terlihat kecil, tetapi ini sebenarnya membuat perbedaan besar jika mempertimbangkan usia Bumi.

Baca juga: Apa Saja Exoplanet Paling Mirip dengan Bumi?

Dampak dari pergeseran benua bagi Bumi

Pergeseran benua berperan besar dalam perkembangan kehidupan di Bumi saat ini. Membuat beberapa makhluk unik berkembang dari nenek moyang yang sangat berbeda.

Ini juga membuat beberapa spesies yang berasal dari tempat yang sama bercabang menjadi banyak spesies yang berbeda.

Dilansir dari Science Focus, Selasa (12/9/2023), pergeseran benua telah menjadi penyebab utama perubahan iklim besar-besaran sepanjang sejarah Bumi.

Benua yang di kenal saat ini dulunya merupakan bagian dari superbenua raksasa yang disebut Pangaea, yang mulai pecah sekitar 175 juta tahun yang lalu.

Baca juga: Apa Saja Pesan dari Bumi yang Pernah Dikirim ke Alien?

Saat itu, suhu di planet ini jauh lebih panas daripada sekarang. Pecahnya Pangaea mengubah cara tanah dan lautan terdistribusi serta pola sirkulasi udara, yang mengakibatkan perubahan besar dalam iklim.

Tubrukan antara lempeng-lempeng tektonik bumi juga telah menyebabkan perubahan besar.

Misalnya, sekitar 35 juta tahun yang lalu, lempeng yang membawa India modern mulai mendorong di bawah lempeng Asia, menciptakan pegunungan Himalaya.

Hal ini memengaruhi pola angin global dan tetap mempengaruhi musim hujan hingga saat ini. Patahan geologis Bumi dapat terlihat jelas di lapisan batu di daerah Devon ini.

Baca juga: Apa Saja Penyebab Kepunahan Massal di Bumi?